Satu hal yang menarik hari ini adalah keberhasilan sprinter-sprinter Jamaika melakukan sapu bersih medali pada salah satu nomor bergengsi yaitu 100 meter putri.
Elaine Thompson Herah menegaskan statusnya sebagai pelari wanita tercepat di dunia saat ini.
Dalam babak final perlombaan lari 100 meter, Elaine Thompson Herah berhasil menjadi yang tercepat pada lintasan Stadion Olimpiade Tokyo dengan catatan waktu 10.61 detik.
Catatan tersebut menjadi rekor baru Olimpiade. Rekor sebelumnya dipegang oleh sprinter Amerika Serikat, Florence Griffith Joyner (10.62 detik) yang pada Olimpiade Seoul 1988.
Keberhasilan Elaine Thompson Herah meraih medali emas di Tokyo juga memastikan dirinya berhasil mempertahankan medali emas yang juga diraihnya pada nomor yang sama di Olimpiade Rio 2016.
Seperti yang disebutkan diawal, Jamaika tak hanya menggondol medali emas pada nomor 100 meter putri di Tokyo.
Peraih medali emas di nomor yang sama pada Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012, Shelly Ann-Fraser Pryce berhasil finish di posisi kedua serta berhak atas medali perak di Tokyo.
Tak mau ketinggalan dengan dua konpatriotnya, Shericka Jackson menjadi sprinter ketiga Jamaika yang berhasil menggapit medal usai finish di peringkat ketiga.
Sejarah pun mencatat, perunggu yang direbut Shericka Jackson menjadi milik Jamaika di nomor 100 meter sejak Marlene Ottey meraihnya pada Olimpiade Sydney 2000.
Keberhasilan 'The Reggae Girls' melakukan sapu bersih medali pada nomor 100 meter di Tokyo 2020 identik dengan situasi pada Olimpiade Beijing 2008.
Dalam final nomor 100 meter putri yang digelar pada 17 Agustus 2008 di Stadion National Beijing, Shelly Ann Fraser berhasil finish terdepan dan berhak atas medali emas.
Menyusul kemudian dua sprinter Jamaika lainnya yakni Sherone Simpson dan Kerron Stewart. Kedua pelari tersebut akhirnya sama-sama diganjar medali perak usai menyelesaikan lomba dengan catatan waktu yang sama yakni 10.98 detik.
Keberhasilan putri-putri 'Negeri Reggae' melakukan sapu bersih medali di nomor lari 100 meter menjadikan Jamaika menjadi negara kedua pada Olimpiade Tokyo 2020 yang sukses melakukan sapu bersih medali pada satu nomor lomba.
Sebelumnya pada 27 Juli 2021 lalu, ada para pebalap sepeda dari Swiss yang berhasil menyapu bersih medali pada nomor cross-country.
Tiga pebalap putri Swiss yaitu Jolanda Neff, Sina Frei dan Linda Indergand berhasil meraih medali emas, perak dan perunggu bagi negara mereka.
Terakhir, keberhasilan Elaine Thompson Herah meraih medali emas pada nomor 100 meter putri di Tokyo, memastikan bahwa sejak Olimpiade Beijing 2008, sprinter asal Jamaika tetaplah yang terdepan.
Kini waktunya bagi kita bergoyang sembari mendengarkan alunan musik reggae ala Bob Marley!
🎶🎵🎶 No Woman No Cry, No Woman No Cry !!! 🎶🎵🎶
#RinganJari
