Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

untungsuropatiAvatar border
TS
untungsuropati
mengakses ilmu leluhur - Part 8
kenapa kita perlu menghormati leluhur?

secara sareat setiap manusia telah membawa gen dr leluhurnya, manusia tercipta dr manusia lain. yang merupakan proses berantai yang terus menerus. konon lineage ini digunakan juga dalam setiap aliran. bedanya mereka melineage guru guru mereka sampai pd awal ilmu itu turun. untuk lineage ini kita perlu menjadi murid dengan iajab qobul. nah kita sendiri punya linegae langsung, liwat darah daging dan tubuh kita kepada leluhur leluhur kita. mengapa kita tak menggunakan lineage ini untuk mencoba belajar dari sana mendalami segala macam hal untuk keperluan kita.

mohon dikoreksi

Quote:


Quote:


Quote:
balaprabu
terbitcomyt
sarangka
sarangka dan 29 lainnya memberi reputasi
28
167.6K
11.4K
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
prabuanomAvatar border
prabuanom
#3571
Rasa itu energi. Itulah pengajaran yg sampe pd saya ketika sakit kemaren. Lalu saya pun mencoba teknik2 nya. Dan ya benar. Rasa itu energi. Artinya rasa itu bisa dibersihkan seperti energi negatif. Rasa juga bisa di perkuat di powerup seperti energi positif.

Jadi ya memang unik sekali. Karena walo kita sakit pun dan dipenghujung perjalanan dimana saya memutuskan untuk jeda segala lelaku. Malah ya yg didapat adalah lanjutan dr apa yang saya pelajari dulu.

Saya sering bertanya dulu. Rasa itu apa. Bagaimana. Lalu ga terjawab juga. Malah sakitnya juga berkenaan dengan rasa. Yaitu anxiety yg selalu berkaitan dengan rasa negatif berlebih. Dan ternyata jawabannya ya muncul sesudahnya. Yaitu rasa adalah energi.

Karena energi maka rasa bisa dibersihkan. Seperti kita membersihkan energi negatif. Rasa juga bisa diperkuat atau powerup seperti kita memperkuat energi positif. Pertanyaanya, setelah tahu lalu bagaimana prakteknya.

Ada kok prakteknya. Apakah sudah dicoba? Saya sudah mencoba..apakah sudah terasa perubahannya. Sudah terasa. Lalu kenapa masih ada rasa berat. Ya kembali lagi. Semua harus rutin.

Rutinkah kita membersihkan rasa sedih, pesimis, negatif akut, yang kita pelihara selama hidup kita. Maukah kita rutin membersihkannya tiap hari. Yup tiap hari, setiap terasa kumat.

Lalu maukah kita setiap hari menebar kepositifan. Menebar energi cinta kasih kepada alam. Yup kudu tiap hari karena ini inti dr rasa damai dan tenang di dalam dada kita.

Dan maukah kita powerup, memperkuat semua rasa positif kita tiap hari. Memperkuat kepositifan. Memperkuat keyakinan kita bahwa tuhan maha baik. Memperkuat keyakinan bahwa takdir kita indah. Memperkuat keyakinan bahwa masa depan penuh keindahan. Apakah kita mau melakukannya. Karena ini inti perubahan.

Semua melelahkan. Jujur saja. Padahal tekniknya sederhana banget. Tapi entah kenapa terasa melelahkan. Mungkin rasa negatifnya yg melakukan perlawanan batin ketika kita bertekad untuk berubah. Mungkin juga demikian.
Diubah oleh prabuanom 20-06-2021 00:55
SunInTheDark
SunInTheDark memberi reputasi
1
Tutup