muhammadafdal15Avatar border
TS
muhammadafdal15
Stone And Moon


Hiii semuaa..

Sebelum masuk kecerita sebaiknya kita perkenalan dulu yeee, nama dan tempat agak gw samar samarkan demi kenyamanan tokoh.

Nama gw afdal, lahir dari keluarga yg sederhana (tidak kurang dan tidak lebih) gw anak ketiga dari empat bersaudara, kakak pertama gw bernama vita, kakak kedua bernama ica, dan adek gw bernama julia, yaa gw emang anak laki satu-satunya walaupun begitu gw ga pernah dimanja. Btw gw asli Minang (no SARA).

Ini cerita tentang seorang pria yg bersifat keras (stone) yg suka menyelesaikan masalah menggunakan kekerasan dan sifat itu perlahan lahan berubah karena hadirnya sosok wanita yg baik, indah bagaikan bulan yang terang (moon)

Spoiler for warning:


Ini cerita fiksi atau fakta??
Bagaimana menurut para reader aja kalau menganggap fiksi silahkan dan menganggap fakta juga silahkan, biarkan cerita ini ada diimajinasi agan sekalian




Spoiler for index part 1 - 10:



Spoiler for index part 51 - 60:



Spoiler for index part 61 - 70:



Spoiler for index part 71 - 80:



Spoiler for index part 81 - 90:



Spoiler for index part 91:
Diubah oleh muhammadafdal15 01-11-2021 02:29
kkaze22
bukhorigan
syd1210
syd1210 dan 39 lainnya memberi reputasi
40
15.2K
388
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
muhammadafdal15Avatar border
TS
muhammadafdal15
#321
Part 96
Wanita itu menoleh saat namanya gw panggil. Antara ingin sedih atau bahagia tapi semua itu gw kesampingkan karena hari ini, hari yang dimana mengubah semua jalan cerita ditritt ini. Amel sebuah nama yang mengisi part part cerita ini, tanpa dia cerita ini gak akan ada. AMEL ya, sekarang ini dia tepat berada didepan gw sambil tersenyum dengan mata yang mulai berkaca kaca. Apa yang akan gw katakan?? Atau apa yang akan gw lakukan agar dia tetap disini?? Apakah hanya dengan sebuah bekal janji yang dibuat oleh sepasang remaja dulu bisa mengubah masa depan gw dan Amel??

Gw berjalan mendekati Amel, gw senang?? Entahlah yang gw ingin hanya memeluknya. Namun gw cukup waras tidak meniru adegan film film romansa yang berpelukan didepan umum. Nyokap Amel juga menyadari akan kehadiran gw tapi tidak dengan bokapnya. Gw juga gak tau soalnya dari tadi gak kelihatan. bagaimana dengan Nando?? tu kunyuk satu juga gak kelihatan. Gw Salimin tangan nyokap Amel dan izin meminjam anaknya, nyokap Amel mengizinkan walaupun hanya sebentar. Gw pegang tangan Amel dan membawanya keluar dari lobi tunggu bandara ini.

Quote:


Yaa masa masa inilah yang membuat gw merasa bersalah keamel saat gw dekat dengan wanita yang bernama Bella yang membuat Amel mengalah dan lebih menyuruh gw memilih Bella ketimbang dirinya, walaupun gw sadar sebenarnya Amel juga gak rela melepaskan gw, gw bangga bisa kenal dengan wanita yang tidak egois dan baik hati seperti Amel ini namun gw hanya bisa memberi luka dan luka untuknya.

Penderita Amel karena Bella tidak hanya sampai disitu saja, oke bukan karena Bella tapi gara ulah gw sendiri Amel pernah disekap dan dilecehkan (karena Amel sudah memaafkannya jadi gak sampai kepihak yang berwajib).

Quote:



Spoiler for flashback janji :


Otak gw mulai memutar kembali dihari gw berjanji keamel dan inilah asal muasal janji yang membuat gua benar benar mengiyakan apa yang dikatakan Amel tanpa membantah satu kata pun. Janji yang mengarah kehal yang baik namun membuat gw hancur saat ini. Namun begitu janji ini juga yang merubah gw kepribadi yang lebih baik.

Quote:
Diubah oleh muhammadafdal15 21-06-2021 14:29
kh4ns
kh4ns memberi reputasi
1