Selepas dari Solo untuk menemui Gibran yang belum berhasil kami temui aku dan raka menuju ke boyolali, aku menunggu ke pengging Boyolali...

Dijalan mbah kyai telp " asalamualaikum"
"waalaikumsalam mbah kyai"
"pripun mas yan ? Berhasil jumpa ?"
"dereng, tadi katanya rapat dan kemudian ada tamu "
"hem, padahal orangnya ada disitu, kenapa sih kok ketemu aja sulit ?"
" inggih mbah kyai"
"kamu lagi nyetir?"
" nggak mbah "
"ooo sama temenmu ?"
" inggih"
"yang gondrong dari jepara itu ?"
"iya, tapi teman ngopi niki"
"halah. Wong BIN to kui ?"
"mboten, rencang ngopi niki, badhe ke pengging nyekar"
" ya gak papa !!"
"inggih"
"lha kui kancamu besuk mau tak masukkan gedung BIN 2024 !!!!!"
"inggih "
"wis ngono ae, asalamualaikum !!!"
"waalaikumsalam"

Telp ditutup, dan aku meletakkan telp di pintu samping...
"asem !!! Mbah kyai ikut nimbrung di mobil kita brarti !!!'
"wahahahaha...iyo yae!!" kataku melepas kelucuan yang tak lucu...
" kamu sih !!!"
"lho kok aku ?"
" asem asem... Kita dipantau...!!!"
"udut sik wae .., kacane bukak !!" kataku sambil ketawa
"kamu mau dimasukkan ke gedung tadi !!!"
"aku ngerti !!!"
"gimana ??"
"kalo memang takdirku ya nggak papa, tapi ada syaratnya, kamu dan mbah kyai harus ikut back up !!!"
"nggak mau, aku mau pensiun !!!"
"lha kalo yang tua tua nggak mau back up, aku nggak mau, aku nanti curhat ama siapa ?"
"ya itu urusanmu berkiprah untuk negara ini, aku pensiun ajah...hahaha" kataku sambil menyalakan rokok di jariku , aku sampoerna mild dan raka jarum super...
"asem...asem... Konangan !!!" kata raka sambil ketawa
" udah kita ke pengging saja, sambil istirahat"
"gibran ki gimana ya, mau ditolong agar aman jadi walikota kok nggak mau ya ? Aneh"
"udah bang, kita kan sudah berusaha ketemu dan menjalankan amanah mbah kyai to. Itu dah cukup bang" kataku kepada raka yang lagi nyetir..
"pengging itu aku apal apal lupa ,ya nanti tanya tanya lah"
"pake mbah geogle map piye to ?"
"iya gak papa"

Sampailah kami dinpengging pakai JPS dan melakukan doa disana, setidaknya dawuh kyai telah kulaksanakan untuk ziarah ke ki ageng pengging..

Disana di bawah pohon kepoh kami berziarah...
Aneh dipintu masuk dijaga oleh lelaki berkumis dan memakai baju dodot lurik dengan ikat kepala dan celana komprang hitam...
"ayo le masuk aku dah nunggu"
"bentar mbah, itu ada yang ziarah "
"nggak kamu tak tunggu disini, mumpung datang le"
"santai mbah, ini kan aku bawa cucumu, katanya cucumu juga"

Raka pakai upluk merah dan aku hitam, aku dan dia memasuki area makam itu dan antri , didepanku spiritual muda sedang komat kamit dan dzikir sambil bakar dupa...

Kemudian dia selesai dan menyalami kami, dan aku mematikan udutku dan maju bareng raka ke depan nisan kembar itu...
"Ini makam ki ageng pengging, ini retno pembayun dan ini makam putra beliau ketiga ki...(aku lupa) "
"nggih pak" jawabku kepada juru kunci makam itu..

Batinku berkata ini pohon kepoh to ? Brarti yang aku buat bonsai dirumah itu bukan pohon randu alas tapi pohon kepoh ini, hem udah terlanjur ku uploud di youtube ternyata salah judul. Bukan randu alas tapi pohon kepoh, seperti di makam ini...
Aku jadi ingat rumah dan bonsai kepoh yang aku gabung dan plintir itu (https://youtu.be/h4xFerhQjJc)
Kemudian kami berdoa menurut cara masing masing, dan aku meletakkan minyak gaharu yang aku peroleh dari guruku cirebon dan membakarnya...bull...
Bau gaharu di batang rokok menjadi wangi, sebelum dibakar di rokok telah aku pasword agar semua jin dan siluman di tempat ini tak mengganggu dan menjadi islam, dengan doa khusus yang diajarkan guruku itu...

Datang kakek tadi dan ngobrol kepadaku, dia bertanya kabar dan kujawab bahwa aku diutus kesini oleh guruku, mbah kyai dari guntur demak, didalam dialog virtual ghaib itu aku hanya sebentar dan kemudian mendoakan ki ageng pengging itu dan tiba tiba masuk retno pembayun...
Setelah kutanya dia menjelaskan panjang lebar sejarah hidup beliau selepas brawijaya v lengser, tapi aneh ini dialog dan kusebutkan "aku ini murid sang hyang nur cahyaning nirwana !!!"
Tiba tiba wajahnya berubah dan berkelok lalu masuk cahaya menyilaukan dan retno pembayun berubah wujud dan hilang...
Aku sadar telah ditipu ghaib, dasar ghaib itu menjengkelkan, isinya cuman menipu saja !!! Dasar bodoh aku, Wahai Allah aku berlindung pada-Mu dari tipu daya ghaib. Yang menyesatkan...
( https://youtu.be/VwpIj5NlcfI )


Allah ta’ala berfirman,

قُلْ لا يَعْلَمُ مَنْ فِي السمَوَاتِ وَالأرْضِ الْغَيْبَ إِلا اللهُ

“Katakanlah: “Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah”.” [An-Naml: 65]

Ilmu tentang perkara ghaib adalah kekhususan bagi Allah ta’ala, barangsiapa yang mengaku-ngaku punya ilmu ghaib atau meyakini ada selain Allah yang mengetahui ilmu ghaib maka ia telah menyekutukan Allah ta’ala, yang menyebabkan ia murtad, keluar dari Islam. Al-Imam Ibnu Katsir Asy-Syafi’i rahimahullah berkata.

يقول تعالى آمرًا رسوله صلى الله عليه وسلم أن يقول معلمًا لجميع الخلق: أنه لا يعلم أحد من أهل السموات والأرض الغيب. وقوله: { إِلا اللهَ } استثناء منقطع، أي: لا يعلم أحد ذلك إلا الله، عز وجل، فإنه المنفرد بذلك وحده، لا شريك له، كما قال: { وَعِنْدَهُ مَفَاتِحُ الْغَيْبِ لا يَعْلَمُهَا إِلا هُوَ } الآية [الأنعام: 59]، وقال: { إِن اللهَ عِنْدَهُ عِلْمُ الساعَةِ وَيُنزلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الأرْحَامِ وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ مَاذَا تَكْسِبُ غَدًا وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ بِأَي أَرْضٍ تَمُوتُ إِن اللهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ } [لقمان: 34]، والآيات في هذا كثيرة

“Allah ta’ala berfirman seraya memerintahkan Rasul-Nya shallallahu’alaihi wa sallam untuk mengajarkan kepada seluruh makhluk, bahwasannya tidak ada satu pun penduduk langit dan bumi yang mengetahui perkara ghaib. Dan firman Allah ta’ala, “(Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib) kecuali Allah” adalah sebuah pengecualian yang terputus, yaitu bermakna: Tidak ada satu pun yang mengetahui perkara ghaib kecuali Allah ‘azza wa jalla, sesungguhnya Dia esa dalam perkara ilmu tentang yang ghaib, tidak ada sekutu bagi-Nya, sebagaimana firman-Nya,

وَعِنْدَهُ مَفَاتِحُ الْغَيْبِ لا يَعْلَمُهَا إِلا هُوَ

“Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri.” (Al-An’am: 59)

Dan juga firman-Nya,

إِن اللهَ عِنْدَهُ عِلْمُ الساعَةِ وَيُنزلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الأرْحَامِ وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ مَاذَا تَكْسِبُ غَدًا وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ بِأَي أَرْضٍ تَمُوتُ إِن اللهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

“Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (Luqman: 34) Dan ayat-ayat tentang ini masih banyak.” [Tafsir Ibnu Katsir, 6/207]


Simak Selengkapnya: https://sofyanruray.info/ilmu-ghaib-hanya-milik-allah-subhanahu-wa-taala/