- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Hay... Kak Ness
TS
slametfirmansy4
Hay... Kak Ness
HAY... KAK NESS
Welcome to Another Thread
Sebuah thread khusus untuk seorang wanita spesial, mungkin beberapa dari kalian sudah tau siapa dia. Dan jika belum, silakan membaca cerita ini dg tenang. Sebuah perjalanan kisah cinta gw dg wanita ini memang memakan waktu lama dan menerjang jalan terjal yg bahkan orang lain tak mau melaluinya. Dan bagaimana akhir kisah ini??
Kembali ke beberapa reader yg tau apa bakal terjadi, tapi bagi yg baru??
Rules
1. Gw gak pernah salah
2. Jika gw salah maka kembali ke pasal 1
3. Ikuti aturan H2H
4. Jangan pernah menghakimi hidup gw, lu gak kenal gw, lu kenal gw hanya dalam tulisan. Berani menghakimi gw, gw hakimi balik lu!
5. Tangapi thread ini dg santai, akan banyak konten dewasa, rasis, kriminal dan brutal.
Quote:
Desc
Pernah merasa takut untuk memiliki seseorang? Atau mungkin merasa gak pantas karena gak percaya apa yg ada dalam diri kalian? Entah itu merubah penampilan agar dia tau bahwa kita ada untuknya dan menjadi baik untuknya? Jadi, perlukah itu semua kita lakukan untuk orang yg belum tentu membalas rasa sayang kita?
Cowok: kenapa Kak??
Cewek: sekedar mengingat masa lalu
Cowok: yg lalu biarlah berlalu
Cewek: bagaimana jika kisah kita dibuat tulisan?? Suatu saat entah kapan, kita akan tertawa
Cowok: tulisan itu butuh kata yg panjang
Cewek: gw hanya ingin membaca kembali
Sebenarnya gw keberatan dg permintaanya, tapi akhir akhir ini gw mulai mengerti maksudnya setelah apa yg terjadi
memory digital bisa dihapus, tapi tidak dengan memori otak manusia. Ingatan merupakan hal paling berharga. Gw bukan sherlock holmes, tapi gw akan coba mengingat semampu gw
Dilarang copy tanpa izin atau tulis ulang dalam bentuk apapun. cerita ini hanya dapat dinikmati di kaskus. Sebab akibat dan konsekuensi menanti bagi pelanggar
TERIMA KASIH DAN SELAMAT MEMBACA
©Hak Cipta dilindungi Slamet Firmansyah, bukan undang undang
cibuyaa dan 94 lainnya memberi reputasi
89
124.3K
3.3K
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
TS
slametfirmansy4
#121
Part 13
Gw mengibaskan jemari, pagi ini masih sakit sekali. Padahal Nerissa melintir jari ini lusa kemarin.
" masih sakit??"
" menurut lu??"
" lu cabul sih jadi orang"
" gw gak cabul ya... Lu aja yg merasa di cabuli"
Nerissa mengusap usap jemari gw, entah ini cuma perasaan atau memamg Nerissa yg punya bakat memijat. Belaian lembut tangannya membuat semuanya seperti langsung sembuh!
Tapi...
Gw sedang di tipu, dia makin menguatkan menyiksa jemari. Gw teriak kesakitan! Sakit beneran anjir!! Gw berhasil melepaskan jemari dari kejamnya siksaan Nerissa, kini jari telunjuk, tengah dan jari manis semuanya hampir patah karenanya. Gw mengeluarkan air mata karena sakitnya.
" eh, ini sakit beneran??"tanya Nerissa melihat gw
" iyalah gobl0k!!" kata gw meringis kesakitan
Nerissa bingung, gw masih kesakitan. Senut senut anjir
" gw kira lu bercanda"
" aarrrgghhhh!!"
Nerissa menarik gw menuju kantin dan memberi es, dan sebenarnya ini sama sekali tak membantu. Gw diam karna sakitnya memang luar biasa. Gw melepas dasi dan membalut jemari ini, lumayan mengurangi rasa sakit.
Gw dan Nerissa melempar tas ke rumah sakit, kami keluar dari gerbang dg membawa buku untuk alasan foto kopi di luar sekolah. Dan dengan mudahnya kami bisa bolos. Lagipula hari ini acara class meeting
Sesampai dirumah mamanya kaget melihat jari gw dibalut dasi.
" kamu apain ini Rissa??"
" enggak tante, tadi main basket eh jatuh"
" mana ada?? Seragam kamu aja bersih, gak ada lecet juga" kata mama Nerissa
Aduh gak bisa diboongin nih
" kamu apain Rissa??!"
Mama Nerissa membuka dasi untuk membalut jari, betapa kagetnya melihat jemari gw yg bengkak.
" ya allah astagfirullah ini kamu apain??" tanya mama Nerissa
" ma..." kata Nerissa heran
" eee... Aaa.. Iya pokoknya gitu deh!"
Nenek Nerissa yg melihat ini membawa gw masuk, beliau membuka balutan dasi dan melihat jemari gw udah bengkak.
" ini kamu apain lagi?? "
" enggak nek, tadi main basket jatuh" kata gw
" nenek lagi ngomong sama Nessie"
Akhirnya Nerissa mengakui jika ini perbuatannya, Nerissa sedang berkelit membela diri tapi neneknya tau apa yg sudah ia perbuat.
" kamu gini gak sekali lho!" kata neneknya
Gw kaget! Serius ini bukan pertama kali?? Orang jahat nih Nerissa...
Nenek mengambil sebuah minyak urut dan membalurkan lalu memijat. Rasa sakit luar biasa semakin gw rasakan, gw berteriak kesakitan. Gw berusaha melepas tapi cengkeraman nenek Nerissa lebih kuat dan membuat gw menikmati siksaan ini. Lama sekali gw harus menikmati siksaan ini demi kesembuhan hingga akhirnya nenek membalut dg perban.
Sebenernya rasanya tetap saja, tapi rada mendingan lah... Mendingan gw langsung kabur!
Setelah menikmati siksaan urut, gw makan. Mau pegang sendok tuh sakit banget, mana perban membuat jari gw tak bisa digerakkan...
" gak makan lu??" tanya Nerissa
" menurut lu??" tanya gw
Dia gak memperdulikan gw dan tetap makan. Dia menyelesaikan makanannya dg cepat lalu mengambil piring dan sendok gw.
" gw suapin ya..."
Gw beneran disuapi olehnya, fix dia pasti jatuh hati melihat muka imut gw!! Gw jamin!!!
" jangan nyengir aja... Makan"
Gw menerima setiap suapannya, dia mungkin merasa bersalah atas apa yg terjadi. Tapi gw terlanjur gede rasa!
" dulu Nessie tuh pernah kek gini, waktu SD dulu dia patahin jari temennya" kata nenek Nerissa
" itu aku di bully nek"
" kenapa kamu gak lapor?"
" aku dihina tukang ngadu, yaudah aku patahin aja jarinya"
" tapi gak gitu"
" pokoknya aku gak peduli nek, sampe dia masuk rumah sakit di operasi! Biar dia tau rasa" kata Nerissa
Gw masih mendengar cerita Nerissa mematahkan jari anak orang karena di bully dulu. Bukan satu, tapi 2 anak!! Awalnya gw tidak ingin percaya tapi ya memang begitu kenyataannya. Setelah kejadian iti Nerissa pindah sekolah dan bertemu Diana dan Diana sahabatnya sampai detik ini.
" lu beneran bisa naik motor??" tanya Nerissa
" cuma nge gas doang, kuatir amat lu jadi orang"
" serius??"
" iya..."
" gw anterin aja ya..." kata Nerissa melihat jemari gw
" gak, sungkan gw" kata gw menggunakan jempol untuk memutar gas
....
" mas, makan dulu"
" tadi dirumah Nerissa udah makan, ada acara disana" kata gw langsung masuk kamar menyembunyikan tangan
" oh yaudah..."
Gw masuk untuk tidur, badan gw terasa lemas... Gw langsung terlelap
Gw terjaga dg kondisi tangan yg cenut cenut! Ada mbak Firda disamping gw
" ini kenapa mas??"
" gak papa mbak" kata gw
" yg bener lah"
" tadi class meeting main basket trus jatuh"
" serius!" kata mbak Firda
" iya mbak"
" jujur!!" mbak Firda menekan jari ini
Gw langsung kesakitan, gw tanpa sadar langsung memuukul kepalanya
" sakit gobl0k!!" kata gw ngamuk dipenuhi kesakitan
" maaf mas..." mbak Firda seperti menyesal
Gw mengerang kesakitan,
"Aku panggil tukang pijit ya mas" kata mbak Firda
Gw masih kesakitan, tangan gw terasa pegal. Gak karuan deh pokoknya....
Tak lama kemudian mbah tukang pijat datang untuk urut, malam ini gw masih disiksa dg urut yg sakit banget dan langsung memilih tidur
....
Pagi hari gw jadi demam karena mungkin sedang dalam perubahan musim. Gw lebih memilih absen dan tidur...
Telpon berdering, nadanya cukup aneh tapi gw ingat ini adalah ponsel Nerissa. Gw angkat saja...
" halo napa??" tanya gw
" lu gak masuk?? Tadi gw tanya sama temen lu yg hitam"
" gw demam nih"
" lu sakit beneran??"
" iya, dah ya... Gw mau istirahat seharian ini" kata gw
" yaudah, baik baik ya..." kata Nerissa menutup panggilan
Gw kambali tidur, tapi memejamkan mata sangat sulit hari ini... Karena hari ini nafsu makan gw hilang, gw memaksa untuk memejamkan mata. Lama kelamaan gw tertidur
Gw terbangun mendengar suara emak memanggil, entah kenapa gw benci dg nada panggilan itu.
" Meeddd.. Tole ku..."
" Medmeeed..."
Gw benci emak memanggil dg nada itu
" nih gentong air ngapain sih??" tanya gw rada kesel
Diubah oleh slametfirmansy4 15-05-2024 17:25
cos44rm dan 29 lainnya memberi reputasi
30
Tutup