Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bedulokAvatar border
TS
OWNER
bedulok
Milanisti Kaskus | A. C. Milano 20/21 | Sempre Insieme, Forza Milan! - Part 1
Milanisti Kaskus | A. C. Milano 20/21 | Sempre Insieme, Forza Milan! - Part 1


Quote:







SOCCER ROOM GENERAL RULES
Read This Before Posting



Spoiler for Rules:





*Peraturan dapat direvisi/dirubah sewaktu waktu emoticon-shakehand


Peraturan Baru di Sub Forum Milkas





SAYEMBARA MILANISTI KASKUS

Quote:

Quote:


Quote:
Diubah oleh bedulok 25-12-2020 17:40
kenshin90
boznayan
hydenista
hydenista dan 52 lainnya memberi reputasi
47
756.4K
26.7K
Thread Digembok
Tampilkan semua post
d3cideAvatar border
d3cide
#8898
Argumen perez sebenarnya ada benarnya kq.
Klo lihat laporan keuangan, banyak club yg neracanya minus.

Sistem salary cap NBA sebenarnya cocok digunain di sepakbola.
Disono gak ada transfer gila2an, yg ada cuma trade sama sign pemain dgn gaji maksimal.

Setau ane, NBA menetapkan aturan syarat pemain bisa dpt maksimal kontrak.
Sayang banget club sepakbola gak bisa terapin hal yg sama.

Ane flashback zaman magnificent 7 liga italy dulu. Ternyata itu semu, dimana Parma, Fio sama Lazio collaps duluan. Ini karna kebijakan gaji pemain dan transfer pemain gila2an.

Jadi isu yg ngomong Barca, Inter bakalan collaps, bisa aja jadi kenyataan klo gak.dpt suntikan dana. Bahkan Milan dlm brberapa musim terakhir keliatan kesulitan keuangan.

Sekarang founder ESL punya senjata rahasia yaitu fans.
Ane yakin pemain mah klo di gaji sesuai keinginan, pasti mau aja main di ESL.


nuelkisnanda
bam09
bam09 dan nuelkisnanda memberi reputasi
2
Tutup