RADARBANDUNG.id – SEORANG remaja perempuan berinisial AM (17) menjadi korban pemerkosaan oleh anak yang masih berstatus pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di daerah Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat. Pelaku berinisial SAP (15).

Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba mengatakan, korban yang berstatus pelajar SMA dan pelaku berkenalan di media sosial.

Pada Senin (8/3), pelaku mengajak korban jalan-jalan menggunakan sepeda motornya. Korban pun bersedia. Pelaku kemudian datang ke rumah korban. Lalu, keduanya jalan-jalan menggunakan sepeda motor.



Dalam perjalanan, pelaku mengambil handphone korban dan memasukannya ke boks motor.

“Kemudian, pelaku mengajak korban ke tempat sepi yang berada di samping kolam renang Villa Meruya Kembangan dengan alasan ingin menemui temannya,” kata Niko dalam keterangannya yang diterima, Jumat (19/3).

Tiba-tiba, korban ditarik pelaku hingga jatuh telentang. Korban sempat berteriak minta tolong, tetapi tidak ada yang mendengar. Pelaku kemudian menutup mulut korban dengan masker dan lanjut melakukan pencabulan.



Korban terus-meneruk teriak minta tolong. Pelaku yang kesal langsung memukul wajah dan perut korban.

Korban tidak berdaya. Pelaku pun menyetubuhi korban. “Setelah pulang ke rumah, kemudian korban mengadukannya (pelaku) kepada ibu korban. Mendengar anaknya telah mendapatkan perlakuan tersebut, kemudian (ibu korban) mendatangi Polsek Kembangan untuk membuat laporan,” ujar Niko. Pada Selasa (9/3), polisi menangkap pelaku. Kini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kembangan. (cr1/jpnn)

TKP

Parah emang anak SMP jaman sekarang, anak SMA yg kinyis-kinyis juga diembat



Beda sama anak SMP jaman dulu
👇