gambar

Hidup penuh dengan pilihan, sebab apa yang telah diciptakan di dunia ini secara berpasang-pasangan. Untuk itulah mengapa manusia diberikan hati dan pikiran agar lebih bijaksana dalam memutuskan sesuatu hal. Melihat dengan penuh ketelitian mana yang baik dan buruk, mana bermanfaat dan mudharat.

Soal memilah dan memilih salah satu yang sangat sulit adalah tentang jodoh. Banyak sekali pertimbangan yang mesti dipikirkan secara mendalam, didiskusikan kepada orang yang dianggap lebih dan berpengalaman agar tak salah memutuskan hingga tak berujung dengan penyesalan. Setiap laki-laki dalam memilih pasangannya tentu memiliki kriteria masing-masing. Walau tak mungkin ia akan menemukan wanita pujaannya dengan sangat sempurna tanpa kekurangan apapun, sebab manusia memiliki keterbatasan.



gambar

Tak munafik memang ketika seorang laki-laki memiliki kriteria pertama untuk calon jodohnya adalah tentang fisik. Punya wajah cantik, kulit putih, tinggi semampai, dan body goal. Hal itu bukanlah sebuah kesalahan, karena pasti punya alasan tersendiri. Walau tidak pernah menjamin semuanya akan berakhir bahagia.

Lalu bagaimana jika seorang laki-laki dihadapkan pada pilihan yang dianggap sulit. Saat harus memilih satu di antara dua wanita yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Keputusan seperti apa yang mesti diambil saat menemukan wanita cantik tapi tak pintar, sedangkan di satu sisi ada perempuan tak cantik namun pintar.



gambar

Cantik itu relatif, sebab kelak akan menua. Wajah pun akan berubah, kulit menjadi keriput serta tubuh mulai melemah. Namun, jika tak memiliki daya intelektual yang mumpuni rasanya wajah cantik gak berarti apa-apa, kecuali ingin belajar. Sebab kecantikan saja tak cukup untuk mengarungi kehidupan di zaman ini.

Selanjutnya, apakah penampilan wajah adalah ukuran standar dari wanita sempurna? Rasanya tak juga sebab rupa bukanlah satu-satunya ukuran untuk penilaian dari seorang wanita. Secara fisik memang kurang mumpuni, namun jika akal dari perempuan tersebut bisa diandalkan sepertinya bukan hal yang bisa jadi masalah besar.

Ya, pilihan kembali tergantung kepada diri masing-masing. Mau punya pasangan cantik tapi bodoh atau jelek tapi pintar.

Sumber :

Opini pribadi