kabutpekatAvatar border
TS
kabutpekat
Najwa Shihab Sudah Lama Memperingatkan Kita soal Banjir Jakarta
Banjir lagi-lagi mengepung Kota Jakarta, sudah yang kesekian di tahun ini saja.
Siklusnya kini sudah tak lagi tahunan, banjir sekarang sudah menjadi bulanan.
Antisipasi masih belum maksimal dikerjakan. Aspek penanganan juga tak banyak perubahan.


Warga Jakarta dipaksa adaptif dengan bencana. Banjir makin terasa seperti bukan hal istimewa. Apa sih yang dikerjakan para pengampu kebijakan? Kok, bisa bencana banjir datang terus-terusan?


Begitulah pemikiran kritis yang disampaikan Najwa Shihab pada acaranya "Mata Najwa", yang tayang sejak tanggal 27 Februari 2020. Sekarang, kritiknya masih sangat relevan, masih senada dengan hati para warga Jakarta punya jeritan.







Banjir masih ada di Jakarta, parahnya sekarang barengan juga dengan serangan virus Corona yang mematikan. Memangnya kita tidak bisa hidup tanpa banjir?


Coba bayangkan kalau hidup kita tanpa banjir... Pasti tidak perlu lagi tidur penuh rasa khawatir...


Coba bayangkan kalau hidup kita tanpa banjir... Pasti tidak perlu lagi berat hati ini meninggalkan rumah yang malah penuh kenangan tergenang bencana...


Coba bayangkan kalau hidup kita tanpa banjir... Semua perabotan rumah yang kita butuhkan untuk bertahan hidup pun tidak perlu lagi hanyut dan bikin hidup kita semakin ketar-ketir...


Coba bayangkan kalau hidup kita tanpa banjir... Buku-buku yang penuh ilmu pengetahuan, peralatan elektronik dan teknologi yang bakal jadi alat kita untuk berinovasi memajukan bangsa Indonesia juga tidak perlu jadi rusak dan lenyap bersama harapan dan mimpi-mimpi besar bangsa kita...


Coba bayangkan kalau hidup kita tanpa banjir? Aliran air yang deras cukup di sungai saja, yang mengalir dengan lancar, supaya kita juga jadi punya cara hidup yang lebih sehat dan sekaligus punya destinasi wisata dekat tempat tinggal, biar area permukinan sekitar sungai juga jadi keren-keren dan mahal-mahal kayak di luar negeri.


Coba bayangkan saja dulu kalau punya keinginan enggak usah ada banjir di Jakarta, pasti pada menjalani solusinya secara nyata. Ini kok masih saja menjadikan banjir sebagai kebutuhan! PIKIR!!!


Terima kasih karena selalu mengangkat isu ini lagi dan lagi, Mbak Najwa... Karena banjir masih saja selalu ada di Jakarta, entah siapa yang sesungguhnya diuntungkan dari situasi bencana.


Yang jelas, bukan kita. Kita tidak ingin terus ada bencana. Kita ingin mampu mencegah terjadinya bencana, dan mampu mengatasi segala potensi bencana yang ada, karena dari situlah baru kita baru bisa mewujudkan cita-cita besar kemajuan bangsa Indonesia.


Angkatan Z Indonesia
azhuramasda
azhuramasda memberi reputasi
1
603
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
kena.semprotAvatar border
kena.semprot
#2
untung ane tinggal di puncak gunung
gak ada namanya banjir emoticon-Ngakak
0
Tutup