koruptor.1Avatar border
TS
koruptor.1
Jokowi: Saya Ngomong Benci Produk Asing, Gitu Aja Rame!


Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali buka suara mengenai jargon cintai produk lokal dan benci produk luar yang sempat ia sampaikan kemarin (4/3).

Berbicara saat memberikan pengarahan dalam Rapat Kerja Nasional XVII Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) Tahun 2021, Jokowi mengaku heran pernyataannya itu membuat heboh publik.

"Masa kita nggak boleh bilang tidak suka. Kan boleh saja nggak suka pada produk asing. Gitu aja rame. Saya ngomong benci produk asing, gitu aja rame," tegas Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Jokowi mengatakan pemulihan ekonomi Indonesia didukung dari sisi permintaan. Ia mengatakan, seharusnya produk dalam negeri bisa mendapatkan panggung lebih ketimbang produk impor.

"Kemarin saya sampaikan untuk cinta produk Indonesia, untuk bangga terhadap produk Indonesia, dan boleh saja kita bilang tidak suka pada produk asing," katanya.

Jokowi berpesan agar para industri lokal juga betul-betul memiliki semangat berkompetisi. Misalnya dari sisi produsen, memperbaiki kualitas produk, atau desain yang lebih kekinian.

"Untuk menuju loyalitas konsumen kita pada produk dalam negeri memang ada syaratnya. Kalau harga kompetitif tentu saja, kalau kualitasnya baik tentu saja," katanya.

Sebelumnya Jokowi menginginkan para pengusaha mal maupun pusat perbelanjaan memberikan ruang paling strategis bagi produk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Ia juga mengimbau agar kecintaan pada produk dalam negeri.

"Produk-produk dalam negeri gaungkan, gaungkan juga benci produk-produk dari luar negeri, bukan hanya cinta tapi benci.Cintaibarang kita, benci produk dari luar negeri sehingga betul-betul masyarakat kita menjadi konsumen yang loyalsekali lagi untuk produk-produk Indonesia," katanya kemarin.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...-gitu-aja-rame
Diubah oleh kaskus.infoforum 05-03-2021 09:02
khoirul48
n.h3
viniest
viniest dan 17 lainnya memberi reputasi
18
8.4K
190
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
zero099Avatar border
zero099
#13
Sebetulnya saling membutuhkan sih simbiosis mutualisme

Gua ceritain aja pengalaman gua barang2 murah dari china terutama barang2 elektronik yang unik2 nggak diproduksi di indonesia tapi harganya murah meriah bisa membantu meningkatkan perekonomian umkm masyarakat indonesia juga

Gua pernah lewatin di jalan lihat toko jam sederhana di pinggir jalan gelar terpal di depan tokonya ada tumpukan jam warna warni model kaya gshock yang bahan karet buat anak muda dan rame dikerumunin orang jual jamnya murah 50 ribu 1 buah dengan packing yang bagus sama tampilan jamnya pun terlihat bagus warna warni nggak terlihat murahan gua pun ikut tertarik turun lihat dan beli 5 jam tangan buat dibagi ke keponakan gua

Gua tanya2 ke yang jual koq bisa murah sama kelihatan bagus jamnya ternyata barang dari china kata orangnya lumayan untungnya dibanding tunggu pelanggan beli jam yang ada di dalam tokonya yang kadang 1 jam aja sampe harga ratusan ribu keatas, untuk untung relatif bisa gede atau kecil tergantung barangnya itupun barang nggak sering keluar seminggu atau perbulan barang dalam toko paling laku beberapa jam kebanyakan beli perintilan kecil2
kaya baterai dan sebagainya sehari2nya

Dan dari jualan jam murah meriah dari china sehari bisa laku 80-100 pcs keatas orang yang nggak tertarik mau belipun bisa jadi beli karena murah meriah contohnya kaya gua sampe berhenti minggirin mobil yang niatnya penasaran rame2 lihat kerumunan orang jadi beli juga 5 jam

Dan gua tanya temen gua yang punya toko jam juga barang kaya jam yang gua beli modalnya berapa kalo dari china
Dan temen gua bilang ini mah modalnya sekitar 20-25ribuan dan gua kaget murah banget berarti untungnya bjsa hampir 100% dari harga modal

Dan itung aja 80 pcs( minimal)× 25 ribu : 2 juta untung sehari

Itu profit yang menggiurkan dan bisa meningkatkan perekonomian pemilik toko tersebut dan toko jam sederhana di pinggir jalan pun bisa bertahan dari kebangkrutan

Dan ada juga kisah2 umkm yang jualan cuma di rumah online jualan barang pernak pernik dari china bisa sukses dan bertransformasi jadi punya brand sendiri dan buka lapangan kerja juga

Dan jangan meremehkan umkm lokal , banyak umkm lokal juga udah bisa ekspor barang dagangannya ke luar negeri

Umkm lokal ada pasarnya sendiri , justru tugas pemerintah harus lebih memudahkan perizinan dan infrastruktur untuk umkm lokal untuk eksport barang ke luar negeri dan bersaing didalam negeri

Contohnya aja produk sarang burung walet lagi panen diburu negara2 asia seperti china hongkong taiwan dsb
Berapa banyak pun sarang walet di indonesia semua bisa diserap sama pasar luar negeri tapi masalahnya perizinan dan birokrasi yang berbelit2 kadang menyusahkan memperlambat penjualan dan pengiriman ke luar negeri bagi para peternak sarang burung walet ini yang harus dibenahi pemerintah

Diubah oleh zero099 05-03-2021 06:24
not.a.member.
xerf99
viniest
viniest dan 15 lainnya memberi reputasi
16
Tutup