- Beranda
- Komunitas
- Female
- Wedding & Family
Pernikahan di Depan Mata Tapi Berbagai Masalah Menghampiri, Putus Atau Terus?
TS
agungdar2494
Pernikahan di Depan Mata Tapi Berbagai Masalah Menghampiri, Putus Atau Terus?
Hallo Agan-Sista, terkhusus bagi agan sista yang sedang atau telah melalui fase ini. Fase di waktu pernikahan begitu dekat (di depan mata).
Konon berbagai masalah akan muncul satu demi satu, pasangan terasa menjadi begitu menyebalkan, salah satu kata saja bisa menjadi masalah yang mahadahsyat. Termasuk ane, ane salah satu yang merasakan terwujudnya ke-konon-an tersebut menjadi sebuah realita. Meski beruntungnya ane dan bini berhasil melewati fase mengerikan itu.
Quote:
Meski terdengar sangat ragu dan tak menyenangkan, kegalauan satu ini tentu sering menghantui para calon suami istri. Bagaimana tidak? Mulai ijab itu digaungkan, mulai detik itu juga kita akan hidup selamanya bersama orang tersebut. Termasuk kentutnya mau tak mau harus kita toleransi, apalagi pola pikir dan tingkah lakunya. Menjadi hak dan impian seseorang untuk mendapatkan pasangan hidup paling baik bukan? agar menikah cukup satu kali seumur hidup.
Lantas apa sih yang harus kita lakukan ketika mengalami kondisi ini? Untuk muslim yang taat, mungkin Sholat Istikharah menjadi sebuah pilihan yang dilakukan setiap malam agar kembali menjadi yakin. Namun selain itu, berikut beberapa tips yang ane dan bini lakukan untuk melalui fase mengerikan ini.
1. Bicara Hati ke Hati
Langkah yang paling utama untuk menyelesaikan sebuah masalah dengan tenang adalah dengan cara bicara dari hati ke hati. Sampaikan sejujurnya apa yang mengganjal di hati Agan atau Sista. Ane yakin, pada dasarnya pasangan mau mencoba untuk mengerti kemauan pasangannya terutama jika dibujuk dengan bahasa yang enak didengar. Kenapa ane yakin? Karena ane yakin, agan atau sista sebelumnya berhasil dibuat jatuh cinta karena sebuah alasan, dan besar kemungkinan alasannya adalah rasa nyaman, kan? Nyaman dalam berkomunikasi pasti masuk ke dalam salah satunya.
2. Bicara ke Orangtua Masing-Masing
Siapa sih yang paling menyayangi kita selain orangtua kita sendiri? Oleh sebab itu, jangan sungkan atau takut untuk mengadu, bercerita ke orangtua kita sendiri Gan Sist, terutama jika ada kaitannya dengan kehidupan kita dalam jangka yang panjang. Orangtua dengan jutaan pengalaman yang beliau pernah lalui di masanya, dipadukan dengan rasa sayangnya kepada kita, tentu besar kemungkinan dapat memberikan saran dan masukan yang paling baik buat kita.
3. Bicara ke Sahabat terdekat
Bagi agan atau sista yang sekiranya punya sahabat dekat yang bijak, apalagi jika sahabat tersebut sudah menjalani pernikahan lebih dahulu. Jangan sungkan untuk bercerita, meski amat jarang untuk mendapatkan sebuah solusi dari orang lain, namun seringkali sahabat yang tulus dapat memberikan motivasi bagi sahabatnya untuk mengambil keputusan yang terbaik. Bahkan sekedar didengarkan ketika kita memiliki kegundahan dalam hati juga akan meringankan beban, kan? Setidaknya itu yang ane percayai.
4. Bayangkan Jika Kita Tidak Bersama Dia
Ini langkah yang paling membuat ane stress sekaligus auto tersadar saat itu gan, saat ane berpikir bahwa jika ane memilih untuk berhenti, maka dia tak akan lagi ada di kehidupan (pribadi) ane. Saat itu juga pipi tiba-tiba basah. Lebay ya? Tapi itu juga yang ngebuat ane yakin bahwa dia adalah pilihan hati ane yang sejati.
Quote:
Quote:
Ilustrasi Gambar : Google
Referensi : Opini dan Pengalaman Pribadi
Diubah oleh agungdar2494 17-02-2021 10:35
tien212700 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
2.8K
54
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
bunhow2204
#23
Pertahankan!! Karna sudah menjadi pilihan untuk menikahinya.. anggap sebagai ujian untuk melangsungkan pernikahan.. lebih malu lagi klo kita tiba2 putus atau mundur apalagi undangan sudah di sebar dan banyak uang sidah di keluarkan untuk pembayaran gedung, catring, rias, sound dll Auto Rugi gan..
cahirengg memberi reputasi
1
Tutup