- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
BLT Subsidi Gaji Tak Dilanjutkan, PHK di Depan Mata
![caliber](https://s.kaskus.id/user/avatar/2006/02/04/avatar142947_2.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
caliber
BLT Subsidi Gaji Tak Dilanjutkan, PHK di Depan Mata
JAKARTA - Keputusan pemerintah memberhentikan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji atau BSU kepada pekerja dengan upah di bawah Rp5 juta dinilai sebagai sesuatu yang keliru. Hal ini akan berdampak berupa terjadinya gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pegawai.I
"Kalau pekerja tidak dibantu maka besar kemungkinan perusahaan terus lakukan PHK," kata Ekonom Indef Bhima Yudhistira kepada Okezone, Selasa (2/2/2021).
Menurut dia, pemerintah itu seharusnya tak menyetop bantuan tersebut. Pasalnya, kini tingkat pengangguran masih meningkat dan serapan tenaga kerja juga masih terlalu kecil.
"Tingkat pengangguran masih tinggi, sebaiknya subsidi upah justru dilanjutkan setidaknya sampai serapan tenaga kerja pulih," ujarnya.
Selain itu, angka kasus baru Covid-19 di Indonesia pun belum menunjukkan adanya penurunan. Oleh sebab itu, dirinya merasa pemulihan ekonomi pun masih akan berjalan lambat.
"Sekarang situasinya pemerintah masih berlakukan pembatasan sosial dan angka kasus harian cukup tinggi membuat masyarakat tahan belanja," kata dia
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengakui bahwa dana bantuan subsidi upah (BSU) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi Gaji tahun ini tidak ada alokasinya dalam APBN 2021.
"Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dlihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya, " ujarnya di Medan, beberapa waktu lalu.
sumber
Padahal kemarin pemerintah ngomong begini:
![BLT Subsidi Gaji Tak Dilanjutkan, PHK di Depan Mata](https://s.kaskus.id/images/2021/02/03/142947_20210203080113.jpg)
"Kalau pekerja tidak dibantu maka besar kemungkinan perusahaan terus lakukan PHK," kata Ekonom Indef Bhima Yudhistira kepada Okezone, Selasa (2/2/2021).
Menurut dia, pemerintah itu seharusnya tak menyetop bantuan tersebut. Pasalnya, kini tingkat pengangguran masih meningkat dan serapan tenaga kerja juga masih terlalu kecil.
"Tingkat pengangguran masih tinggi, sebaiknya subsidi upah justru dilanjutkan setidaknya sampai serapan tenaga kerja pulih," ujarnya.
Selain itu, angka kasus baru Covid-19 di Indonesia pun belum menunjukkan adanya penurunan. Oleh sebab itu, dirinya merasa pemulihan ekonomi pun masih akan berjalan lambat.
"Sekarang situasinya pemerintah masih berlakukan pembatasan sosial dan angka kasus harian cukup tinggi membuat masyarakat tahan belanja," kata dia
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengakui bahwa dana bantuan subsidi upah (BSU) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi Gaji tahun ini tidak ada alokasinya dalam APBN 2021.
"Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dlihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya, " ujarnya di Medan, beberapa waktu lalu.
sumber
Padahal kemarin pemerintah ngomong begini:
![BLT Subsidi Gaji Tak Dilanjutkan, PHK di Depan Mata](https://s.kaskus.id/images/2021/02/03/142947_20210203080113.jpg)
![nirankara](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/03/30/avatar10833663_4.gif)
![viniest](https://s.kaskus.id/user/avatar/2013/10/11/avatar5966396_70.gif)
![Daniswara92](https://s.kaskus.id/user/avatar/2019/08/31/avatar10686734_1.gif)
Daniswara92 dan 23 lainnya memberi reputasi
22
11.4K
160
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
![Quadpixel](https://s.kaskus.id/user/avatar/2010/07/30/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Quadpixel
#3
Ga ada hubungannya
Bantuan upah diberikan langsung ke rekening pekerja yang punya gaji bruto di bawah 5 juta per bulan, bukan diberikan ke perusahaan tempat penerima bantuan bekerja
Jadi mau BLT diteruskan atau dihentikan, yang terpengaruh si penerima bantuan, sementara buat perusahaan sama saja, entah wartawan yang asal bikin berita atau nara sumber memang cuma ekonom palsu
Bantuan upah diberikan langsung ke rekening pekerja yang punya gaji bruto di bawah 5 juta per bulan, bukan diberikan ke perusahaan tempat penerima bantuan bekerja
Jadi mau BLT diteruskan atau dihentikan, yang terpengaruh si penerima bantuan, sementara buat perusahaan sama saja, entah wartawan yang asal bikin berita atau nara sumber memang cuma ekonom palsu
![reinm](https://s.kaskus.id/user/avatar/2008/04/13/avatar439880_12.gif)
![Gentayaumal](https://s.kaskus.id/user/avatar/2011/04/26/avatar2878376_6.gif)
![viniest](https://s.kaskus.id/user/avatar/2013/10/11/avatar5966396_70.gif)
viniest dan 22 lainnya memberi reputasi
21
Tutup