Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Jancuk056Avatar border
TS
Jancuk056
Simpang Siur Informasi Terkait Vaksin COVID19, Bagai Makan Buah Simalakama!
Simpang Siur Informasi Terkait Vaksin COVID19, Bagai Makan Buah Simalakama!


Dunia telah melalui masa-masa berat karena adanya virus Covid19. Reaksi shock, ketakutan dan gangguan psikologis mulai menjamur ke beberapa masyarakat kala itu. Rasa takut dan bingung bagaimana menghadapi virus nakal itu agar tetap terhindar sebisa mungkin.


Simpang Siur Informasi Terkait Vaksin COVID19, Bagai Makan Buah Simalakama!


Mulai dari karantina, lockdown, dan PSBB diterapkan sebagai sistem pemutusan rantai virus tersebut dalam menularkan penyakitnya. Berbagai masalah pun muncul karena dengan adanya lockdown, perekonomian masyarakat menjadi buntu. Karena jelas sistem lockdown bisa berhasil seperti Wuhan yang telah membuat pernyataan bebas Corona, pastinya pemerintah harus mencukupi dana. Sedangkan untuk menanggung semua kebutuhan biaya hidup masyarakat, Indonesia belum menyanggupinya.

Hingga akhirnya diterapkan lah sistem 3M. Jaga jarak, pakai masker dan sering cuci tangan. Yang merupakan bagian dari protokol kesehatan. Dengan berharap Herd Immunity segera terbentuk secara alami.

Apakah berhasil dan merupakan solusi yang tepat? Tidak! Tetap saja virus Covid19 masih menjadi ancaman bagi kita dalam keselamatan jiwa.


Simpang Siur Informasi Terkait Vaksin COVID19, Bagai Makan Buah Simalakama!


Berbagai proses dilalui dan tercipta lah antibodi bernama Vaksin COVID19, yang diuji sebaiknya diharapkan dapat memutuskan rantai penularan virus, atau dengan jadwal suntikan, dapat benar-benar melenyapkan virus hingga 100 persen. Akan tetapi di balik semua itu, berita simpang siur mulai menyebar di beberapa media sosial, berita luar negeri dan informasi lainnya. Misalnya Israel dan Norwegia yang katanya memakai Vaksin COVID19 dengan harga paling mahal dan terbukti ampuh, yakni Vaksin COVID19 Pfizer-BioNTech. Malah mengalami positif covid setelah disuntik. Dan isu yang berkembang semakin menambah akan adanya korban meninggal usai penyuntikan Vaksin COVID19.


Quote:



Simpang Siur Informasi Terkait Vaksin COVID19, Bagai Makan Buah Simalakama!


Opini ane pribadi untuk meragu atau yakin, ane sendiri meragu. Karena selain adanya kabar simpang siur berita yang mengatakan Vaksin COVID19 tidak aman, tidak hanya efek samping ringan seperti elergi, demam, lemas dan lainnya. Akan tetapi adapula yang sampai mengalami Bell's Palsy seperti dalam penjelasan di sumber ini,.

Selain itu proses pembuatan dan uji klinis Vaksin juga terlalu cepat. Sedangkan Vaksin perlu diuji dalam setahun, dan membutuhkan waktu selama 10 tahun untuk penelitian. Sedangkan Vaksin COVID19 ini masih berlangsung dalam masa penelitian dan uji coba. Dan itupun diberikan izin penggunaan darurat oleh WHO. Jujur ane merasa takut dan ragu. Ane pribadi meragu ibarat makan buah simalakama! Takutnya maju kena mundur kena, karena apa ane katakan begitu? Informasi lah yang membuat ane jadi meragu.


Sekian Thread ane. Agan dan Sista gimana nih opininya? Silahkan berdiskusi dengan santun dan santuy.
Terima kasih.


Sumber : Opri
Referensi dan Gambar :
Di sini
Di sini
miniadila
andrerain5
tien212700
tien212700 dan 15 lainnya memberi reputasi
16
1.6K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
lianasari993Avatar border
lianasari993
#3
Sebagian ragu dengan vaksin, karena proses pembuatan yg begitu cepat
miniadila
miniadila memberi reputasi
1
Tutup