Jakarta, CNBC Indonesia - Reli mata uang digital Bitcoin terus berlanjut. Untuk pertama kalinya, uang kripto Bitcoin mencetak rekor dengan menembus harga sebesar US$ 30 ribu per koin atau setara Rp 424,20 juta dengan asumsi kurs Rp 14.100 per US$.
"Mata uang digital Bitcoin memperpanjang reli yang memecahkan rekor dengan lonjakan lebih dari $ 30.000 untuk pertama kalinya," melansir CNBC International, Minggu (3/1/2021).

Tak berhenti di sana, harga Bitcoin kemudian kembali merangkak naik menyentuh level US$ 33 ribu dolar pada Sabtu kemarin setelah sebelumnya mengalami kenaikan 12%. Sepanjang tahun 2020, Bitcoin sudah naik 300%.

Di masa krisis pandemi Covid-19, mata uang kripto diburu investor di tengah tren melemahnya dolar. Mata uang blockchain ini baru ada sekitar satu dekade, namun dan pada permintaannya terus tumbuh dari investor AS yang tertarik oleh kualitas lindung nilai yang dirasakan dan potensi keuntungan cepat, serta ekspektasi itu akan menjadi alat pembayaran utama. Beberapa juga melihatnya sebagai instrumen safe haven selama pandemi Covid-19, mirip dengan emas.
"Sangat mungkin bahwa aset pada akhirnya akan melewati $ 100.000 per koin," tulis Sergey Nazarov, salah satu pendiri Chainlink, sebuah proyek blockchain global, dalam sebuah email pada hari Sabtu.

"Orang-orang terus kehilangan kepercayaan pada mata uang pemerintah mereka selama bertahun-tahun, dan kebijakan moneter akibat dampak ekonomi dari virus korona hanya mempercepat penurunan ini."
Saat ini, Bitcoin diperdagangkan di banyak bursa, yang terbesar adalah Coinbase, yang dengan sendirinya bersiap untuk go public dan menjadi platform pertama yang terdaftar di Wall Street.


sumur

https://www.cnbcindonesia.com/tech/2...tak-rekor-baru