Terkadang kejadian yang tak disangka-sangka sering terjadi di kehidupan, seperti ramainya pembegalan, bahkan dari maling motor sampai maling uang rakyat semuanya ada.
Tapi sayang hukuman di dunia tak membuat para maling ini jera, penjara hanya memberikan edukasi lebih agar mempelajari cara maling yang lebih elegan dan pintar. Banyak residivis yang dikeluarkan dari penjara ujungnya kembali menjadi penjahat yang lebih brutal.
Apalagi lagi musim corona gini, dimana banyak orang di PHK banyak rakyat susah. Maka ujungnya banyak maling merajalela, yang lebih gilanya lagi maling sekarang tidak beraksi dikala malam.
Mereka sering menggunakan senjata api dan juga senjata tajam untuk beraksi, ini yang perlu kita waspadai jangan sampai terjadi hal yang tak di inginkan.
Tapi ada kisah yang lucu dan bikin hati senang, ketika ada maling yang terekam cctv. Kejadiannya seperti biasa siang bolong, bahkan maling tersebut dengan santai mengambil helm yang berada di atas motor incarannya.
Saking santainya ia tidak tahu kalau yang punya motor tepat berada di belakangnya, ketika aksinya sudah dipergoki dan ada bukti bahwa ia ingin maling motor barulah si pria yang punya motor langsung menarik si pelaku.
Dari bahasa yang di gunakan memang bahasa daerah sunda, dari tulisan sumber kejadiannya di daerah Sumedang Jawa Barat. Belum ada kejelasan pastinya, namun maling tersebut masih dapat bernafas lega alias tidak mati dikeroyok masyarakat.
Dirinya hanya terdiam, dan meratapi nasib karena auto bonyok dah. Pake apes lagi ketahuan, kalau kagak lumayan kan dapat cuan. Semoga saja maling tersebut dapat bersyukur bisa makan gratis di penjara, bahkan dapat ilmu gratis dari para narapidana biar ada title mantan napi.
Sebuah title yang dikagumi di kancah dunia penjahat, tanpa adanya title tersebut dianggap belum lolos ujian. Jadi jangan anggap seorang maling akan tobat setelah masuk jeruji besi, bisa jadi lebih menggila aksinya.
Tapi itulah resiko jadi maling di tengah masyarakat yang sedang susah yaitu mati, bisa dibakar, digebukin massal, kecuali maling-maling berdasi. Mereka tetap dilindungi negara, di berikan pelayanan yang nyaman, diberikan rasa hormat, bahkan penjaranya juga layak tidak seperti maling jalanan.
Pokoknya hati-hati ya gan, sekarang zaman sulit begal pun rela menghilangkan nyawa seseorang. Jaga diri kita agar tetap waspada.
Sumber Disini
