Pot terracotta adalah pot tanaman paling mudah didapatkan, Agan & Sista pasti perah lihat, atau malah punya beberapa pot terracotta di halaman depan rumah. Dengan warna yang menyerupai tanah dan hangat, yang membuat hampir setiap tanaman terlihat semakin mempesona. Rentang harga dari pot terracotta juga terbilang cukup luas 

Kekurangannya, dalam pengaruh cuaca yang silih berganti, pot terracotta mungkin dapat menjadi rapuh dan lapuk, sehingga mudah hancur. Kekurangan lainnya adalah, tidak ada lapisan di bagian dalam pot terracotta yang membuatnya lebih cepat kering setelah disiram, dan membuat media tanam jadi cepat kering, juga cepat kehilangan kelembapan 

Yuk, lanjut ke pot kedua! 

Pot porselen atau pot keramik terlihat lebih mewah dan eksklusif, setuju kan Gan, Sist? Dikarenakan harganya yang cukup mahal, pot porselen sangat cocok untuk tanaman indoor yang memang memiliki harga yang juga terbilang fantastis 

Tapi karena berbahan dasar keramik, jika tidak sengaja tersenggol dan jatuh, pot porselen mudah rusak jika terjatuh atau terbentur lantai.Mengingat harganya yang relatif mahal, ada baiknya jika meletakan pot porselen yang tidak mudah dijangkau anak-anak, binatang peliharaan, dan bukan pada tempat orang berlalu-lalang 

Cus, pot ketiga! 

Kalo Agan dan Sista suka dengan sesuatu yang klasik, romansa nostalgia, dan ramah lingkungan, Pot kayu cocok banget buat jadi pelengkap di taman kalian. Tentu, karena terbuat dari bahan kayu, pot ini akan baik-baik saja jika tidak sengaja jatuh atau tersenggol, tidak mudah pecah, lebih tahan banting 

Kekurangannya, kayu adalah bahan yang mudah terdegradasi secara natural. Jika ditempatkan di tempat yang lembab dan di letakkan di luar ruangan, pot kayu akan mudah rusak karena terkena rayap ataupun cuaca yang berganti 

Lanjut.... 

Pot berbahan dasar beton menjadi pilihan dengan ketahanan terbaik lho Agan & Sista! Soalnya, tahan terhadap segala cuaca, panas, hujan, badai, halilintar, gempa bumi, perubahan iklim, pokoknya tahan deh! Oh iya, pot beton juga memiliki tingkat kerapatan pori-pori material yang menjaga kelembapan media tanam jadi jauh lebih lembab, tidak mudah kering, dan membuat tanaman jauh lebih sehat 

Kekurangannya, masih jarang pelaku (produsen) pot berbahan dasar beton karena proses produksi yang sedemikian panjang 

Tapi, jangan sedih! Pot beton milik Concreate, didesain dengan bentuk yang elegan, pola geometris yang unik, juga pilihan warna pastel yang bikin nyaman dan langsung sayang kalo dipandang. Cocok banget untuk di dalam ruangan (karena bentuknya yang unik dan sekaligus jadi pemanis ruangan), ataupun di luar ruangan (karena tidak mudah rapuh terhadap perubahan cuaca) 

Kamu bisa cek line-up produk dari Concreate di sini, yang kamu bisa cocokin sesuai dengan kebutuhan tanamanmu, dengan ukuran, tekstur, bentuk, dan warna sesuai kebutuhan kamu! 

Next! 

Yap, pot yang paling murah dan mudah ditemukan di mana saja, baik online maupun offline. Setiap rumah dari Agan & Sista yang pecinta tanaman pasti ada pot plastik ini, lebih dari satu. Harganya yang terbilang murah, mudah didapatkan, bahkan beberapa penjual tanaman memberikan pot plastik secara cuma-cuma setiap pembelian tanaman 

Kekurangannya, selain bentuk yang kurang estetik dan terlihat biasa saja, jika diletakan di luar ruangan untuk waktu yang lama dapat menjadi rapuh dan lambat laun akan hancur 

Yuk cek pot ke 6! 

Si manis pot kaca yang terlihat anggun dan berkharisma, selalu menjadi pilihan kalo kamu mau sedikit beda dengan mengubah media tanam Agan & Sista dari tanah/ sekam menjadi air. Agan & Sista juga bisa sekaligus pelihara ikan di pot kaca, gaada salahnya kan coba sesuatu yang baru? 

Kekurangan pot kaca adalah, dengan bahan kaca yang tipis membuat pot ini mudah pecah, bahkan jika tidak berhati-hati bisa membahayakan anak-anak di rumah karena pecahannya yang dapat melukai kaki dan menyebabkan cedera cukup serius. Hati hati ya kalau mau pakai pot kaca di rumah Agan & Sista!

Terakhir, pot......

Last but not least, pot daur ulang jadi pilihan yang paling memungkinkan jika Agan & Sista memiliki banyak barang-barang tidak terpakai di rumah, tapi butuh tambahan pot karena tanaman makin banyak 

Agan & Sista bisa banget menggunakan barang yang ada di rumah untuk dijadikan pot, selama bisa menampung media tanam, dan jangan lupa dikasih lubang untuk drainase ya! 

Kekurangannya? Jangan sampai yang dijadikan pot adalah barang yang masih layak pakai, kaya gini