rajin.meremasAvatar border
TS
rajin.meremas
Viral Nasabah Ngamuk di Kantor Cabang, Prudential Buka Suara


Jakarta -
Prudential Indonesia buka suara terkait viralnya sebuah video yang yang menggambarkan seseorang yang mengaku nasabah marah-marah di sebuah kantor yang disinyalir cabang dari Prudential Indonesia.

Dalam video itu nasabah tersebut mendokumentasikan kondisi kantor tersebut sambil mengarahkan video ke seorang pria. Nasabah itu juga merekam kondisi kantor yang sepi.

"Ya ini pak ya, ini korban saya ini ya, Andrea Simanjorang, di kantor Pruden, nih, tukang tipu semua nih, nih tukang tipu semua. Katanya nomor pusat, tapi nggak nomor pusat," ucapnya sampai menggebrak meja.

Sambil berkata kasar dan teriak, nasabah itu mengaku dibohongi dan ditipu. Dia pun mengimbau nasabah Prudential lainnya untuk mengecek polis asuransinya.


"Ini kabur semua ini. Katanya menjanjikan 10 tahun buat masa depan ternyata bohong semua," ucapnya.

Chief Marketing and Communications Prudential Indonesia Luskito Hambali pun membuat pernyataan menanggapi viralnya video tersebut. Dia menegaskan bahwa Prudential Indonesia pusat telah menghubungi nasabah tersebut.

"Menindaklanjuti postingan sebuah video yang menunjukkan ketidakpuasan salah satu nasabah Prudential, dengan ini kami sampaikan bahwa pihak kantor pusat Prudential telah menghubungi Nasabah yang bersangkutan dan memberikan penjelasan skema produk dan skema asuransi jiwa secara menyeluruh," ucapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (13/11/2020).

Luskito menambahkan, Prudential Indonesia berharap semua pihak tetap mengutamakan ketertiban dalam menyampaikan aspirasinya. Perusahaan menjamin akan selalu mendengarkan aspirasi dan keluhan nasabah serta berusaha untuk menyelesaikan keluhan dan ketidakpuasan melalui jalur komunikasi khusus yang telah disediakan oleh perusahaan.

"Untuk itu, kami mengimbau kepada seluruh nasabah untuk dapat menyampaikan aspirasinya secara langsung kepada kami agar dapat kami tindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku melalui customer line di 1500085 atau melalui email customer.idn@prudential.co.id," terangnya.

Selain itu, pihak Prudential Indonesia juga mengimbau kepada nasabah yang mengalami kekeliruan atau sengketa dari polis asuransi untuk menyampaikan keluhan ke Badan Mediasi dan Arbitrase Asuransi Indonesia (BMAI).

"BMAI adalah lembaga independen dan imparsial yang secara resmi beroperasi pada 25 September 2006. BMAI dibentuk dengan tujuan memberikan representasi yang seimbang antara Pemegang Polis dan Penanggung/Perusahaan Asuransi," tegasnya.

Kang OJeK ga ngawasin asuransi ya ?


link video

maybank, jiwasraya, sekarang prudensial
Diubah oleh rajin.meremas 14-11-2020 11:07
ceuhetty
setiapmenit
aniespawangair
aniespawangair dan 8 lainnya memberi reputasi
9
4.8K
94
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
longneverseeAvatar border
longneversee
#12
Ikut asuransi itu elo kemungkinan menangnya sedikit.

Menang kecil kalau kau sakit besar.

Menang besar kalau kau mampus kecelakaan/sakit.

Seperti agan bilang diatas 15-30% duit yg ente setor sebulan itu untuk ngidupin mreka punya perusahaan, sedangkan sisanya diputer2 dipasar modal, yg pangkalnya buat ngidupin mreka lagi.

Jadi kesimpulannya, masih mau lu ikutan asuransi?, sedangkan untuk approve ikut asuransi ente harus kasih surat sehat (kalau ente sakit2an ga bakal diterima karena mreka tau bakalan rugi karena dianggap lu bakal sering claim), gw pake pengalaman waktu ikut Allianz, emang bangsat AGENnya.
Diubah oleh longneversee 14-11-2020 12:41
dalamuka
aniespawangair
lumb3rjack
lumb3rjack dan 15 lainnya memberi reputasi
16
Tutup