Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gadis.pramuria.007Avatar border
TS
gadis.pramuria.007
UEA Dikabarkan Longgarkan Aturan, Izinkan Kumpul Kebo hingga soal Alkohol



Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) dikabarkan merombak dan melonggarkan sejumlah aturan di negara itu. Mulai dari dibolehkannya pasangan belum menikah untuk tinggal bersama, pelonggaran pembatasan alkohol, dan mengkriminalkan apa yang disebut "pembunuhan demi kehormatan".

Seperti dilansir AP News, Minggu (7/11/2020) maraknya kehidupan masyarakat yang menjunjung kebebasan pribadi membuat UEA menjadi tujuan para turis.
Reformasi ini bertujuan untuk meningkatkan status ekonomi dan sosial negara, serta mengkonsolidasikan prinsip toleransi di UEA.

"Mengkonsolidasikan prinsip-prinsip toleransi UEA," kata kantor berita WAM yang dikelola pemerintah.

Tidak disebutkan sumber dari informasi itu, hanya saja diberitahukan kalau informasi ini merupakan pengumuman kejutan akhir pekan. Keputusan pemerintah di balik perubahan tersebut diuraikan secara luas di surat kabar terkait negara The National.

Langkah tersebut mengikuti kesepakatan bersejarah yang ditengahi AS untuk menormalkan hubungan antara UEA dan Israel, yang diharapkan akan membawa masuknya turis dan investasi Israel

Perubahan hukum yang menurut The National akan segera berlaku ini juga mencerminkan upaya penguasa Emirates untuk mengimbangi perubahan cepat masyarakat di dalam negeri. Perubahan ini didukung oleh berbagai kalangan, salah satunya pekerja seni.

"Saya sangat bahagia dengan undang-undang baru yang progresif dan proaktif ini," kata pembuat film Emirat Abdallah Al Kaabi, yang seninya telah membahas topik-topik tabu seperti cinta homoseksual dan identitas gender.

"2020 telah menjadi tahun yang sulit dan transformatif bagi UEA," tambahnya.

Perubahan ini juga termasuk penghapusan hukuman untuk konsumsi alkohol, penjualan dan kepemilikan bagi mereka yang berusia 21 tahun ke atas. Di peraturan awal, warga yang membeli minuman alkohol harus mengantongi izin dari pemerintah. Aturan baru nantinya memungkinkan muslim yang telah dilarang akan mendapatkan izin untuk minum minuman beralkohol dengan bebas.

Lebih lanjut, The National juga menyebut ada perubahan lain yang memungkinkan "kohabitasi pasangan yang belum menikah", hal ini disebut telah lama menjadi kejahatan di UEA. Pihak berwenang, terutama di pusat keuangan Dubai yang lebih bebas, sering kali menemukan orang asing yang melakukannya, tetapi ancaman hukuman masih bertahan. Percobaan bunuh diri yang dilarang dalam hukum Islam juga akan didekriminalisasi.

Pemerintah juga akan menghapus undang-undang yang membela 'kejahatan demi kehormatan'. Hal ini guna melindungi hak-hak wanita agar lebih baik kedepannya.

Kejahatan demi kehormatan itu biasanya merupakan kebiasaan suku yang di mana kerabat laki-laki dapat menghindari penuntutan karena menyerang seorang wanita yang dianggap tidak menghormati keluarga. Hukuman untuk kejahatan yang dilakukan untuk memberantas aib seorang wanita, karena pergaulan bebas atau tidak mematuhi aturan agama dan budaya, sekarang akan sama untuk jenis penyerangan lainnya.

Meski begitu, nilai-nilai Islam tradisional tetap kuat dalam persatuan tujuh kerajaan gurun pasir. Seorang peneliti Timur Tengah di Quincy Institute for Responsible Statecraft, Annelle Sheline, menulis di Twitter bahwa perubahan ini dapat kemungkinan terjadi. Dia mengatakan tidak ada perlawanan karena populasi warga di Kota Utama Dubai sangat kecil.

"Dapat terjadi tanpa terlalu banyak perlawanan populer karena populasi warga, terutama di kota-kota utama Dubai dan Abu Dhabi , sangat kecil," katanya.



Sumber



Kapan Indonesia bisa maju seperti Arab yg ini? emoticon-Selamat emoticon-Salam Kenal
Junmai92
killstarpopper
.vtg.
.vtg. dan 47 lainnya memberi reputasi
36
12.1K
238
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
anti.liberalAvatar border
anti.liberal
#9
gua sih udah tau bakal begini.

perhatikan populasi di UAE itu mayoritas adalah ekspatriat. sedangkan warga negara nya sendiri hanya 15%an dari total penduduk disana.

UAE sekarang sudah tidak mengandalkan minyak melainkan investasi maupun properti

ya kalo orang kumpul kebo dikejar2 terus minum alkohol aja dilarang, siapa yang mau beli apartemen2 dan properti di UAE ??? kalo hanya mengandalkan investor muslim saja ya tidak akan cukup.

sekarang saja properti di sana lesu sekali, krn UAE ini jujur cuman indah di instagram saja, sampai disana benar2 hampa.

gak heran mereka sewa PR sampe gila2an buat promosi untuk org tinggal disana.

jadi diibaratkan UAE ini adalah kontrakan. ente punya kontrakan gak boleh kumpul kebo otomatis marketnya kecil dong ??? lama lama bisa sepi kontrakan.
reep1000
2pic
pucuy19
pucuy19 dan 42 lainnya memberi reputasi
43
Tutup