Bocah 10 tahun yang sehari-hari mengemis dengan menjadi 'Manusia Silver' tewas dilindas truk di depan Toko Sinar Cendana Jalan Amal Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Sumatra Utara (Sumut), Senin (31/8).

Manusia Silver merujuk pada orang-orang yang mengecat sekujur tubuhnya dengan warna silver atau perak, kemudian mengemis di lampu merah.

Kanit Lantas Polsek Sunggal, Iptu Idem Sitepu mengatakan jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Bina Kasih Medan.

"Benar, korban meninggal di lokasi kejadian. Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Bina Kasih. Kasusnya masih dalam penyelidikan," jelasnya.

Dari sejumlah informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 22.30 WIB. Korban bernama Jonathan Sigalingging awalnya berjalan kaki dengan temannya Wando (10). Mereka baru saja pulang ngamen menjadi Manusia Silver di simpang lampu merah di Jalan Amal.

Pelajar Kelas 3 SD itu bermaksud menumpang truk untuk pulang ke rumahnya di Km 10,5 Jalan Parsaoran Nauli, Desa Muliorejo Kecamatan Sunggal.

Sesampainya di lokasi kejadian, Jonathan berjalan ke badan jalan mencoba menghentikan Mitsubishi Dump Truck Fuso Nomor Polisi BH 8404 WI.

Kondisi jalanan yang gelap dan hujan menyebabkan pengemudi truk tidak melihat Jonathan. Bocah tersebut langsung tertabrak dan tewas seketika dengan kondisi mengenaskan. Usai menabrak korban, pengemudi truk langsung melarikan diri.

Polisi hingga saat ini masih melakukan perburuan terhadap sopir truk yang melarikan diri tersebut.

https://www.cnnindonesia.com/nasiona...-truk-di-medan



-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Nah ini persis modus bocah santri p3p3k deli di dekat bundaran 3 jalan juanda , medan, mamak2 nya yang wajah persegik, pakai krudung bau aer tinjah kali, malak duit sambil bawa kemoceng ke pengendara2 mobil dekat lampu merah simpang jln juanda dengan jalan katamso

sementara santri2 cilik petak kampung badur/aur nya berlarian menghalang-halangin mobil di bundaran 3 jalan juanda, sambil ketok2 kaca dan tertawa manis "Woi, p3p3k minta duit nya" , "Kont0l, bagi dikit duitnya om"

Kalau kelindas, maka siapa yang salah ? yah salah mobil lah, terus nongol bapaknya sang mujahidin parkir bertopi kuffi dan l0nte soleha kali deli pakai krudung mintak ganti rugi alias meras

Adalah sebuah kesialan dan azab yang sangat2 besar, bagi para pekerja halal, untuk hidup di dekat p3p3k petak ngangkang, baik di sumut, maupun di propinsi/negara lain

Segera basmi mukapetak sumut di wilayah anda, untuk kualitas hidup beradab

Kalau kasus sama di negara2 maju, yang doyan prisek itu, dan seneng hotpants, maka pengadilan akan memutuskan bahwa yang bersalah adalah orang tua sang anak, dan vonis minimal 2 tahun untuk child neglect (penelantaran anak), ada 4 type child neglect yang diatur dalam Undang Undang Si Kafir Hedonist

Tapi berhubung kita di negara kaum binatang beriman dan bertaqwa dengan landasan budaya ketimuran petaklimin petaklimun, maka yang salah sopir nya

hujan emas di negeri orang, hujan boru di negeri sendiri, lebih baik di negeri ORANG!

Hujan Makpetak di propinsi ente, kiamat daerah ente