prabuanomAvatar border
TS
prabuanom
-TOPENG KAJU-
minta ijin ya mood, dan para senior sekalian.....

sekali kali pengen bikin blog juga emoticon-Big Grin

kalo ada kesalahan mohon dimaafkan maklum nubie

topeng kayu,

Spoiler for gambare jipik dek google:


bentuk rupa bisa disembunyikan dalam topeng yang indah
berukir dan juga halus tergarap
bisa juga di balut dalam bentuk yang menyeramkan
dari tengkorak binatang dan manusia
tapi sesungguhnya, yang ada hanyalah cermin semata
untuk menunjukan telaga jiwa



Spoiler for pamor (motif) dikeris mengandung makna doa yg dipanjatkan empunya:


Jadiin index terbaru disini:
Karena list index lama dah ga cukup:

Halaman 189
2020 post
menghidupkan arjuna dengan darah
sesi reiki pagi hari
merenungi post 2015
hilangnya mbok jamu dan mbok sate dr postingan 2015
pasca pilkada 2015
dagangan yang gagal
merasakan langsung energi besar

Halaman 190
tik tok tidak aman secara emosional
langsung balas ga usah ditahan
topeng kaju 2020
desperate life on desolate land, mimpi sore hari
why not me?
belanja juga ke kerfur (stelah 3 bln corona)
logika supranaturalis
desolate land, kenangan secuplik
2020 ada apa denganmu?
mari menulis keberhasilan
temulawak sangat membantu dalam masa pagebluk ini
Diubah oleh prabuanom 12-07-2020 07:11
someshitness
someshitness memberi reputasi
1
110.9K
3.9K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
prabuanomAvatar border
TS
prabuanom
#3780
Merasakan langsung energi besar

Kita kan selalu saja berkata ada sesuatu yang mengatur alam semesta. Agama menyatakan itu sebagai penguasa alam raya ini. Dikenal dengan nama god, tuhan, dewa dewi, atau apalah yang disebutkan namanya.

Kita sudah diajarkan oleh agama untuk melakukan pencarian mengenai kekuasaan besar ini melalui proses pengenalan alam raya. Mengagumi proses penciptaanya dan sebagainya.

Lalu dalam ilmu pengetahuan juga dikenali ada batas yg susah ditembus, dimana disitulah hukum alam bekerja. Misal kenapa api kudu panas dan lain sebagainya. Walo katanya es paling dingin lebih membakar drpd api plg panas. Tapi ya tentu hal ini berbeda dr apa yg kita pahami mengenai namanya panas api dan panas es.

Dalam olah energi yg saya rasakan, yg sama sekali sebenernya jauh dr kompeten, ada sesuatu misteri besar. Misteri ini adalah, pada suatu tingkat kita bener bener mampu mencipta, mengendalikan dan juga sedikit mencampuri kinerja alam.

Misal, segala mind power dan kerja visual energi adalah cara untuk sedikit mempengaruhi kinerja alam. Misal menginginkan ada pemasukan yg lebih besar, tau tau dapat uang sejuta dikasi orang lain. Ini salah satu contoh kecil dimana kinerja alam dipengaruhi sedikit untuk kepentingan kita.

Akan tetapi pernahkah anda bekerja pada taraf lebih besar. Misal pingin punya uang semilyar, kenapa susah sekali. Apa yg dirasakan ketika punya keinginan akan jumlah segitu banyaknya? Apa yg dirasakan pada taraf level energi.

Atau anda sedang menghadapi masalah cuaca. Dimana hujan selalu diusir oleh pawang2 sementara keadaan ga nyaman sekali, sumpek panas karena awan dibiarkan menggantung. Atau angin besar dibiarkan menghempaskan mendung ke tengah laut.

Ketika kita berkeinginan sebaliknya, yaitu mempertahankan hujan. Apakah yg akan anda rasakan di dalam level olah energi. Apa sih yg terasa aslinya?.

Jawabannya adalah perasaan sangat berat. Ada sejumlah energi dalam bentuk sangat besar dan sangat berat susah digerakan yg menyelubungi kehidupan kita dialam semesta ini. Ketika kita berusaha mengubah apa yg diinginkan oleh energi besar ini, maka kita akan berasa ditengah sungai lebar yg sangat deras.

Mungkin kita akan mati2 an melawan arus, berusaja berpegangan dibatu. Tp itu tidak akan merubah keadaan. Karena seperti hanya mengulur waktu sebelum anda kembali terbawa arus deras banjir bandang.

Ya seperti itulah terasanya jika kita merenungi kehidupan ini dr sisi rasa energi. Memang benar ada kekuatan maha dahsyat yg meliputi kita semua. Memaksa kita berjalan sesuai roda nasib. Walo kita melawan hanya akan mengulur waktu, sebelum ahirnya kita mati kelelahan.
0