extreme78Avatar border
TS
extreme78
Curhatan Tenaga Medis Bikin Bripda Gariz Menangis: Tolong Hargai Kami


Suara.com - Sebuah video pesan curhatan para tenaga medis viral di sosial media. Polisi sekaligus mantan artis Gariz Luis Ma'luf pun turut mengingatkan akan besarnya perjuangan para tenaga medis melawan pandemi corona ini.

Anggota polisi yang baru-baru ini tenar karena ikut menangkap Youtuber Ferdian Paleka ini megunggah video pesan curhatan para tenaga medis.

"Jujur sih saya netesin air mata lihat ini, saya bisa merasakan apa yang sedang mereka rasakan saat ini," tulis Bripda Gariz di Instagram-nya, Senin (18/5/2020).

Para tenaga medis itu membuat video singkat agar masyarakat menghargai usaha mereka melawan virus dengan tetap berada di rumah.

Mereka mengenakan APD dan bergantian menyampaikan pesan berikut:

"Tolong sedikit saja hargai kami, apa yang sudah kami lakukan untuk kalian. Kami di sini juga pengin kumpul keluarga, tapi kapan wabah ini selesai kalau kalian tidak tinggal di rumah. Kalian tetap mau kumpul-kumpul? Tolong sekali lagi hargai usaha kami."

"Siapa juga yang tidak mau mudik, kita juga mau mudik. Kita juga pengin ketemu sama orang tua."

"Kami di sini untuk kalian, kalian di rumah untuk semua. Kami dan kita semua pasti ingin pandemi ini cepat berakhir, makannya minta tolong sayangi keluarga kalian jangan lagi berkumpul apalagi mudik."

"Jangan berkumpul, jangan mudik, tetap dirumah saja sayangi diri anda sayangi keluarga anda. Sia-sia pengorbanan kami jika tidak ada kerjasama di antara kita."

"Jangan mudik dulu, ingat diam dirumah saja!".

Melihat video curhatan itu, anggota Polrestabes Bandung itu pun mengingatkan agar masyarkat bisa turut serta meringankan beban para tenaga medis itu.

"Ayo masing-masing tumbuhkan kesadaran. Mereka juga memiliki keluarga, ingin berkumpul dan mudik seperti biasanya. Namun, mereka korbankan waktu, tenaga, bahkan jiwanya demi kita semua," tulis Gariz lagi.

Video yang telah ditonton sebanyak 13.996 kali dalam waktu dua jam ini pun dibanjiri oleh komentar warganet yang mendoakan para tenaga medis.

"Ya Allah, kuatkan paramedis dalam bekerja, lindungi jiwa raganya ya Allah," tulis seorang warganet.

Seorang warganet lainnya menuliskan kekesalannya,"Tuh lihat yang masih bandel bikin kesel."

Sementara itu tak jarang pula warganet yang memberi komentar "Semangat" kepada para tenaga medis ini.

https://www.suara.com/news/2020/05/1...ng-hargai-kami

Kagak usah cengenglah...emoticon-Mad

Kalian semua kan di gaji dan dapat insentip gede pula tiap bulan..emoticon-Mad

Kami ini loh harus hidup dari penghasilan sehari2,kagak makan gaji bulanan dan ente suruh di rumah aja.emoticon-Mad

Ente nyuruh kami mati kelaparan yaaaemoticon-Mad

Kehidupan di negara padat penduduk memang serba salah.
Terlalu banyak sisi yang terlihat.
Ada yg egois karna urusan perut.
Ada yang egois karna urusan agama.
Ada yang egois karna merasa kuat.
Ada yang egois karna kebodohan otaknya.
Bagaimana mana mengurainya dan membuat mereka sadar.
Seperti biasa...di Indonesia kalo kagak kena batunya mereka takkan kapok.
Yang lebih extreme lagi kalo kagak liat pemandangan kaya di wuhan dan di ekuador.
Percayalah masih banyak orang yang menganggap virus ini hanya angin lalu.

Seberapapun tim medis menangis,seandainya menangis airmata darah pun,tidak akan merubah keadaan.
Ini Indonesia,dimana separuh penduduknya otaknya cuman hiasan.
Saran ane sebagai TS kepada tim medis.
Selamatkan diri anda sendiri dulu baru menyelamatkan orang lain.

Disituasi pandemi corona ini:

Jangan jadi Pahlawan tapi jadi dokter dan perawat saja.
Kalo anda menjadi Pahlawan...anda akan mati konyol
Kalo anda menjadi dokter dan perawat..anda akan banyak menolong pasien.
Lindungin diri kalian sebaik mungkin.
Berbuatlah yang terbaik tuk menolong pasien tapi tetap harus ingat,berusahalah kalian jangan sampai jadi yang di tolong.emoticon-Big Grin
Richy211
gigbuupz
entop
entop dan 39 lainnya memberi reputasi
38
3.3K
84
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
WillSurviveAvatar border
WillSurvive
#15
Saran buat medis. Cari tau kenapa pasiennya bs kena covid.
Kalau mmg orgnya banyakan stay at home tp entah kenapa bs kena. Y rawatlah sesuai yg seharusnya.

Tp kalau pasiennya kena covid karena msh suka keluar kumpul2 d warkop atau desak2an d pasar atau karena membongkar mayat dan memandikan mayat yg positif covid atau bandel dalam bentuk apapun. Biarkan saja tubuhnya berjuang sndiri . Toh orgnya yg pgn mati.
Ga usah habisin resource untuk org kyk gt. Buang2 waktu dan tenaga
simsol...
starfx
qiyazya
qiyazya dan 7 lainnya memberi reputasi
8
Tutup