- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Lebih Menyenangkan Mana Ramadan Jaman Old Atau Jaman Now
TS
rohannarambe
Lebih Menyenangkan Mana Ramadan Jaman Old Atau Jaman Now
Assalamualaikum gan sist, ketemu lagi sama saya rohannarambe. Tetap semangat puasanya ya gan sist
Kali ini kita bernostalgia yuk kemasa kecil dulu. Mana yang lebih menyenangkan Ramadan jaman old atau jaman now.
Ramadan Jaman Old
1. Penetapan Awal Ramadan
Puasa jaman dulu itu benar-benar sakral. Kalo sekarang penentuan puasa ditetapkan berdasarkan hilal dan diumumkan menteri agama. Sementara dulu sudah ditetapkan pemerintah dari perhitungan jauh-jauh hari dan sudah tertulis dalam kalender. Jadi tidak ada perbedaan hari pertama puasa untuk semua aliran. Karena sudah tau tanggalnya jadi ada persiapan khusus yang dilakukan masyarakat di kampungku, salah satunya yaitu "marpangir"saya nggak tau bahasa indonesianya ya gan sist.
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Mandi marpangir ini dilakukan di pemandian umum atau di sungai, karena orang -orang di kampung tidak memiliki kamar mandi sendiri.
2. Libur sekolah sebulan penuh
Kalau sekarang libur karena virus corona, kalau dulu selama sebulan penuh ditambah dua minggu setelah puasa untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Namun jangan disangka libur sekolah enjoy di rumah? Libur sekolah ini adalah kesempatan untuk membantu orangtua di sawah. Setiap orang terlihat semangat dalam melaksanakan puasanya, terutama anak-anak. Tidak terlihat rasa lemas dari anak anak, bahkan melalui hari dengan berbagai macam permainan anak kampung dan itu sangat menyenangkan. Saya tau karena saya salah satunya😁
Gambar hanya ilustrasi
3. Berangkat Taraweh Menggunakan Obor
Jaman saya tuh belum ada yang namanya listrik. Jadi kalau berangkat ke mesjid pakai obor rame-rame. Seru sih menurut saya. Penerangan di rumah juga adalah lampu teplok. Kalau orang berada pake petromak(lampu spritus).
.
4. Tidur di Mesjid
Anak-anak yang laki-laki tidur rame-rame di mesjid berebut untuk membangunkan masyarakat sahur. Kalau ini saya nggak ikut he he.
5. Memasak pakai kayu
Walaupun pakai kayu, ibu-ibu tetap semangat memasak menu sahur. Masak nasi juga tidak pakai magix com. Terbayang dong waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan sahur.
mungkin bagi sebagian orang menganggap keadaan ini berat atau menyedihkan. Namun bagi saya dan masyarakat kampung yang mengalaminya ini menyenangkan.sekarang saja saya kangen akan masa-masa ini.
Ramadan Jama Now ada dihadapan kita ya bisa dibandingkan deh
Sekian dulu ya gan sist berbagi kenangan Ramadan masa kecil saya. Semoga tidak membosankan.
sumber opini pribadi yang rindu nasa lalu
Pekanbaru 01052020
Diubah oleh rohannarambe 01-05-2020 09:05
aldysadi dan 31 lainnya memberi reputasi
32
1.3K
42
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
babaysan
#20
yg namanya ramadhan itu menyenangkan, tidak ada pembeda dgn jaman ini jaman itu.. kalo ikhlas menjalani maka tida ada pembeda diantara keduanya.
yg perlu ditekankan adalah selalu bersyukur, atas kesempatan hidup untuk senantiasa bertemu bulan ramadhan kembali...
bahwasanya, segala kebaikan di bulan suci ramadhan diberikan ganjaran lebih oleh Allah..
jd, banyak2 bersyukur, drpd mengelompokkan ini dan itu..
yg perlu ditekankan adalah selalu bersyukur, atas kesempatan hidup untuk senantiasa bertemu bulan ramadhan kembali...
bahwasanya, segala kebaikan di bulan suci ramadhan diberikan ganjaran lebih oleh Allah..
jd, banyak2 bersyukur, drpd mengelompokkan ini dan itu..
indriketaren dan rohannarambe memberi reputasi
2
Tutup