- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Lampu Motor Harus On? Istana: Presiden Tak Bisa Disamakan dengan Rakyat
TS
nevertalk
Lampu Motor Harus On? Istana: Presiden Tak Bisa Disamakan dengan Rakyat
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menganggap dibawa-bawanya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam judicial review tidak tepat. Menurutnya, soal aturan lampu sepeda motor harus on saat siang hari, orang tidak serta-merta menyamakan antara presiden dan rakyat biasa.
"Jangan lupa, alasan utama di dalam UU kenapa lampu dinyalakan di siang hari untuk memberikan isyarat langsung kepada pengguna jalan lain, sehingga di belakang bisa dilihat langsung di spion dan langsung tahu ada kendaraan di belakang, hindari adanya kecelakaan di jalan," kata Ngabalin saat dihubungi, Sabtu (11/1/2020).
Menilai dari sisi keamanan, rombongan Presiden telah mendapat pengawalan, sehingga tidak akan membahayakan pengguna jalan lainnya.
"Nah, kalau dia samakan itu dengan presiden, itu tidak bisa, karena apa? Presiden jalan (dengan) pengamanan VVIP, kemungkinan bisa tabrakan dengan belakang dan lain-lain, tidak. UU hadirkan untuk setiap orang agar tidak menimbulkan masalah," ucap Ngabalin.
https://news.detik.com/berita/d-4855...13.1541780864
PEMIMPIN HARUS BISA BERI CONTOH KEPADA RAKYATNYA
KALO JOKOWI KECELAKAAN KRN LAMPU DEPAN GAK NYALA
SALAHIN SIAPA?
Diubah oleh nevertalk 17-01-2020 16:35
4iinch memberi reputasi
1
1.5K
46
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
KuwuRT
#4
Quote:
@fghjjhgf partai juara korupsi dan bos nya junjunganmu juga kalau kampanye, pawai, rakerda, tukang ngemis kalau ada event, ugal ugalan, rusuh sama organisasi lain, kalau ga malak, ya rusuh, ya korupsi.
perwakilannya yg terpilih jd boneka pun tetap seperti itu ya.
alhamdulilah, umara dan ulama adalah kita dan pro wong cilik
0