Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

torizendayaAvatar border
TS
torizendaya
BONGKAR DUNIA GAY DI INDONESIA (BAGIAN 1)
Indonesia sepertinya perlu diberikan sambaran petir menggelegar untuk memperingati bahwa LGBT sedang mewabah. Pada thread ini, saya akan bongkarkan betapa bobroknya virus-virus LGBT telah menyebar mulai dari anak-anak yang masih duduk di bangku SMP atau SMA, hingga penyebaran pada tingkat universitas. 



Semoga anda tidak terkejut, karena dari penelusuran yang telah dilakukan, banyak ditemui akun sosmed LGBT yang aktif menyebarkan cabul hingga organisasi di salah satu universitas ternama di indonesia terang-terangan berkaitan dengan LGBT. Bahkan tahukah anda, LGBT di Indonesia sudah semakin terang-terangan mulai dari vlog Youtube berkonten LGBT, situscoming out LGBT indonesia, hingga parade di Indonesia yang disusupi LGBT.  


Saya harap dengan dibukanya tirai LGBT indonesia, pemerintah akan melek dan melakukan tindakan terutama peraturan sosmed pada akses berkonten cabul.

Tanpa basa-basi lagi, berikut saya pretelkan kondisi LGBT Indonesia.


A. LGBT IN SOCIAL MEDIA
1. Peraturan akses konten dewasa pada Twitter memang mengherankan, sosial media tersebut dapat berkamuflase menjadi situs porno yang paling mudah diakses. Tak perlu akun atau bahkan VPN, dengan mengetik kata kunci berbau hal dewasa di kolom pencarian maka platform tersebut akan menyediakan  gambar hingga video yang sangat cabul. Kominfo perlu menangani ini dengan serius dan sesegera mungkin. Sebagai catatan bahwa ini bukan hanya menjadi isu pornografi LGBT, ini juga menyangkut semua isu pornografi bertemakan heteroseksual. 

2. Twitter hanya memberikan peringatan "Caution: This profile may include potentially sensitive content" yang mudah dilewati. Video pendek pornografi, baik dari cuplikan video porno profesional ataupun video porno amatir, dapat ditemukan secara praktis pada akun-akun cabul di Twitter. Video cabul mudah diputar dengan cukup menekan tombol "Lihat" dan tentunya kalimat pajangan "media berikut mengandung konten yang mungkin sensitif" tidak cukup menjegal anak dibawah umur melihatnya.  


Spoiler for Media A.2.1:



3. Akun gayyang mengatasnamakan kelompok SMP, SMK ataupun SMA marak ditemukan di berbagai macam sosial media, dari  grup Facebook, Line hingga Twitter. Tak hanya itu, terkadang beberapa akun juga menyematkan nama daerah/kota. Salah satu contohnya adalah  terbongkarnya grup Facebook gay di Garut yang anggotanya mencapai 2600 orang lebih. Tentu ini sangat mengerikan, terutama apabila terdapat banyak anak dibawah umur yang terlibat. Dikhawatirkan mereka dapat terjerumus dan disalahgunakan oleh oknum penggila cabul.
Spoiler for Media A.3.1:



Spoiler for Media A.3.2:



Spoiler for Media A.3.3:



4. Terdapat banyak akun gay di Twitter yang diikuti oleh ratusan ribu orang,kemudian yang membuat hal ini menjadi parah adalah kebanyakan dari akun-akun tersebut  menyebarkan video cabul bahkan memberikan tata cara melakukan hubungan seks bebas.  Kemudian akun yang mengatasnamakan "gay Indonesia" aktif menyebarkan gambar tanpa busana hingga video tidak senonoh. Beberaa video telah ditonton ratusan ribu kali hingga jutaan kali. 
Spoiler for Media A.4.1:



Spoiler for Media A.4.2:



Spoiler for Media A.4.3:



Spoiler for Media A.4.4:





5Tak hanya Twitter, Youtube pun perlu dilakukan perbaikan mengenai mekanisme konten berbau dewasa.Anak-anak yang salah kaprah  dan masa remaja yang sedang mencari jati diri dikhawatirkan dapat terjerumus dalam tindakan pornografi atau bahkan seks bebas. Jika anda perhatikan banyak dijumpai konten yang seharusnya tidak patut dijadikan thumbnail atau konten video.
Spoiler for Media A.5.1:





6. Pergerakan pelaku penyuka sesama jenis ini semakin berani dan terbuka. Mulai dari pembuatan vloghingga video series berbahasa Indonesia berjudul bianglala(konten ini sudah tidak ada pada channel YT).Tak hanya itu, mereka dimanjakan aplikasi-aplikasi pencari jodoh penyuka sesama jenis. Walaupun telah dilarang kominfo untuk tersedia di Playstore, aplikasi tersebut tetap dapat mudah diunduh melalui link yang disediakan oleh pembuat aplikasi tersebut atau dari beberapa akun yang aktif menyebarkan cabul. 
Spoiler for Media A.6.1:





7Video porno LGBT di jual bebas secara mudahdi sosial media dan dipasang berbagai macam tarif. Sekali lagi, ini tidak hanya menjadi isu bertemakan homoseksual. Namun dari sini kita dapat melihat bagaimana porno LGBT telah merambah ke dunia bisnis.
Spoiler for Media A.7.1:



Spoiler for Media A.7.2:






8. Dengan kemudahan komunikasi melalui sosial media, pelaku LGBT membuat sekelompok grup gayyang mengatasnamakan perkumpulan anak gay SMP ataupun SMA.
Spoiler for Media A.8.1:



Spoiler for Media A.8.2:





9. Terdapat komikberbahasa Indonesia mengandung konten LGBT yang diunggah oleh salah satu akun yang menyematkan nama Indonesia.
Spoiler for Media A.9.1:



Spoiler for Media A.9.2:



B. OKNUM LGBT DI UNIVERSITAS

1. Tanggapan setiap universitas mengenai LGBT di Indonesia.


Spoiler for Media B.1.1:



Spoiler for Tanggapan UI terhadap LGBT:




Spoiler for Artikel tanggapan Universitas Brawijaya terhadap LGBT:



Spoiler for UGM dan UI terhadap LGBT:



Spoiler for Kasus grup gay yang mengatasnamakan gay Universitas Brawijaya:



2. Beberapa dari oknum pelaku LGBT membentuk suatu komunitas serta mencatutkan nama institusi dimana oknum berkuliah. Beberapa kelompok tersebut ada yang terbentuk menjadi kelompok yang mana agendanya disampaikan secara terang-terangan. 


3. Adapula situs berbahasa Indonesia yang menyediakan grup chatuntuk memudahkan para pelaku  berkomunikasi, yaitu boyzforum.com, beberapa dari ruang chat mencatutkan nama institusi-institusi pendidikan di Indonesia. Situs tersebut tidak dapat diakses dengan "browser biasa". Namun sebenarnya ada cara yang mudah untuk melihat sekilas mengenai kepastian grup chat tersebut, anda tingal ketik saja di Google dengan mengetik boyzforum yang diikuti nama institusi. Beberapa  grup chat masih aktif sampai sekarang.
(warning: tidak bijak apabila menjustifikasi suatu institusi karena hanya terdapat sekelompok oknum yang melakukannya, oknum dari institusi lain yang tidak ditampilkan di bawah ini bukan berarti tidak ada, barangkali mereka menggunakan nama samara/kode yang lebih sulit dilacak). 
Spoiler for Dugaan Oknum Gay di UI dan IPB:



Spoiler for Dugaan Oknum Gay Di UNDIP, UNS dan Universitas Brawijaya:



Spoiler for Dugaan Oknum Gay Di ITB:



Spoiler for Dugaan Oknum Gay Di UGM:



Spoiler for Dugaan Oknum gay di UGM:



Spoiler for Dugaan Oknum Gay di ITS:



Beberapa grup yang mengatasnamakan dari suatu universitas ada yang sudah berganti nama atau menggunakan nama samaran tertentu, jika ada kesempatan pembahasan terbaru mengenai aktivitas LGBT di dalam kampus akan dibahas pada artikel lain.

4. Sejauh Ini SGRC UI adalah organisasi yang paling terbuka mengenai LGBT untuk mengetahui lebih dalam silahkan ask.fm/SGRCUI
Spoiler for spoiler:





C. INDONESIA SECARA TIDAK LANGSUNG MELEGALKAN LGBT?
1. Terdapat situs berbahasa Indonesia yaitu melela.org yang mana di situs tersebut menyediakan fasilitas bagi para pelaku LGBT untuk mengekspresikan dan membenarkan perilaku mereka. Istilah melela itu sendiri mirip dengan coming out dan ini merujuk pada tindakan pengakuan kepada publik atau orang terdekat atas hasrat seksualnya.
Spoiler for Media C.1.1:



2. Selain melela.org terdapat situs berbahasa Indonesia yang serupa dalam membagikan informasi pembenaran LGBT yaitu suarakita.org. 
Spoiler for Media C.2.1:



3. Beberapa aksi feminisme di Indonesia sering dicampur adukan dengan pernyataan-pernyataan atas rasa bangga menjadi LGBT. 
Spoiler for Meida C.3.1:



Spoiler for Media C.3.2:



Spoiler for Media C.3.3:




4. Perjuangan Psikolog Elly Risman dalam persidangan di Gedung MK.




5. Sidang Uji Materiil KUHP pasal 284,285 Dan 292 di Mahkamah Konstitusi.



SILAHKAN BAGIKAN

#IndonesiaDaruratLGBT

edv039
maverick4ever
Rahmad0199
Rahmad0199 dan 7 lainnya memberi reputasi
4
10.3K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
lefthanded77Avatar border
lefthanded77
#5
kudu dibasmi niih, makin agresif mereka, kalo ui emang dari dulu gw kuliah udah ada desas desusnya, tapi emang parah tuh.
0
Tutup