Quote:
Original Posted By berwin►Ini agak sulit untuk di interpretasikan jika kita melihat dari sudut pandang kita sebagai manusianya. Dan sekali lagi saya katakan, pandangan yang saya jelaskan keanda ini merupakan sebuah opini berdasarkan pengertian saya terhadap fenomena2x fisika dan metafisika yang saya pelajari.
Kamu bayangkan begini, jika kamu tidak lagi terikat oleh waktu dan berada sebagai entitas diatas dimensi ke 5 dimana kamu bisa melihat semua percabangan kemungkinan dari semua pilihan maka pada dasarnya kamu mengetahui SEMUA kejadian yang AKAN DAN MUNGKIN terjadi.
Tetapi jika kamu ingin mengetahui mengenai realita dimana sebuah entitas itu berada maka dia hanya mungkin untuk menjalani 1 realita saja. Realita mana yang dia jalani itu tidak akan terjadi sampai si entitas itu memilih untuk menjalaninya.
Pertanyaan yang anda ajukan itu bisa menjadi paradoks
Jika Tuhan Maha Kuasa, bisakan dia menciptakan batu yang dimana Dia sendiri tidak dapat mengangkatnya ?
Saya rasa jawaban dari pertanyaan anda adalah sejauh mana inklusivitas Tuhan dalam kehidupan manusia ?
Jika Tuhan sudah mengetahui semua pilihan yang akan kita pilih maka pada dasarnya buat apa ada pilihan2x itu, toh akhirnya hanya akan ada 1 Realita dan 1 cerita saja buat kita.
Dengan kata lain, Orang yg Jahat sudah memang ditakdirkan dilahirkan jahat dan sudah dapat dipastikan hanya melakukan hal2x yang jahat dan berakhir di neraka bagi orang jahat tanpa ada kesempatan untuk memperoleh keselamatan, dsbnya.
Dan jika Tuhan Maha Baik & Penyayang, mengapa Dia tidak melakukan sesuatu untuk mencegah atau membuat si Orang yang berbuat jahat itu bisa menjadi baik ?
Saya rasa lebih tepatnya orang yang "salah jalan" didalam hidupnya akan selalu mendapatkan kesempatan untuk kembali ke "jalan yang benar", tinggal dia mau memilih itu apa tidak.
Sekarang pertanyaanya pasti apakah Tuhan tahu dia akan memilih jalan yang benar atau tidak ?
untuk menjawab pertanyaan ini, jika Tuhan tahu bahwa dia tidak akan memilih jalan yang benar lalu kenapa susah2x dari pertama pilihan itu harus ada ?
Dan jika Tuhan tahu bahwa dia gak akan memilih itu lalu buat apa orang yg hanya melakukan kejahatan itu dilahirkan kedunia ?
Dan masih banyak pertanyaan lanjutannya lagi jika memang Tuhan itu mengetahui segalanya dalam konteks seperti yang bro Zephyr pikirkan.
trit 2009
Dan gw baru baca..
Sampe d sini gw tertarik dengan "pengertian sifat Tuhan"
Berarti
Ada ketidak tahuan dr maha tahu
Ada Ketidak kuasaan dr maha kuasa
🤔
Ato
Tuhan tersebut sebuah paradox?