Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

isharyadi23Avatar border
TS
isharyadi23
SUDAH 9 ORANG MENINGGAL Serangan Tawon Endas Menakutkan Warga
KLATEN, KRJOGJA.com - Sengatan tawon Vespa Affinis atau yang biasa disebut masyarakat sebagai tawon endas masih menjadi momok bagi warga Klaten. Data unit pemadam kebakaran (Damkar) Klaten menunjukkan sejak tahun 2017 hingga Nopember 2019 sudah terdapat sembilan orang meningal dunia akibat serangan tawon tersebut.
Korban meninggal terakhir adalah Warsomo (87) warga Tegalduwur, Wadung Getas, Wonosari. Korban meninggal pada 13 Nopember 2019, setelah disengat tawon Vespa Affinis yang bersarang di depan rumahnya. Pasca kejadian itu, sarang tawon dimusnahkan oleh tim pemadam kebakaran.

Edy Setyawan, petugas tim pemadam kebakaran Klaten yang sering menangani pemusnahan sarang tawon mengemukakan, setiap tahun terdapat lebih dari 200 aduan masyarakat terkait sarang tawon. Kadang dalam semalam, tim melakukan pemusnahan sarang tawon hingga lima atau enam lokasi, sehingga pekerjaan sampai subuh. Untuk kegiatan pemusnahan sarang tawon tersebut, warga tidak dipungut biaya sama sekali.

Pemusnahan sarang tawon awalnya dilakukan tim Damkar pada siang hari, namun karena dinilai kurang efektif, maka diganti pada malam hari. “Jadi selain tugas pokok memadamkan kebakaran, kami juga mendapat tugas tambahan memusnahkan sarang tawon,” kata Edy Setyawan.

Pekan kemarin, tawon Vespa Affinis menyerang Nur Fachruddin, warga Sarapgede, Pesu, wedi. Beruntung korban berhasil dilarikan ke rumah sakit dan kini menjalani perawatan intensif.

Keluraga korban, Sri Harningsih saat ditemui wartawan Sabtu (23/11) mengemukakan, kejadian berawal saat korban berusaha mengevakuasi sarang tawon yang berada diatas genting teras rumahnya. Korban sebenarnya sudah berusaha memakai pelindung berupa jas hujan. Namun demikian, tawon yang terusik karena sarangnya akan diambil spontan menyerang tubuh korban dengan sengatan.

Akibat sengatan sejumlah tawon endas tersebut, tubuh korban membengkak, sehinga dilarikan ke RSD Bagas Waras Klaten.

Sarang tawon yagn berada di rumah korban sudah sebesar helm. Akibat kejaidan itu sarang tawon sudah dimusnahkan oleh tim SAR dan polisi, namun kini masih banyak tawon yang beterbangan di pohon mangga dan pohon pisang. (Sit)

emoticon-Blue Guy Bata (L) Mari selalu berhati-hati agan dan sista semua emoticon-Blue Guy Bata (L)

*Yang di daerahnya ada tawon endas, waspadalah wapadalah !!!
sebelahblog
4iinch
4iinch dan sebelahblog memberi reputasi
2
2K
32
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
haf2Avatar border
haf2
#13
Weh ini mainan temen2 ane dulu waktu kecil... Ngelemparin sarang tawon ndas trus balapan lari sampe ke sungai nyebur
emoticon-Ngakak
riezazura
riezazura memberi reputasi
1
Tutup