- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sadar bahaya tentang Minyak Curah
TS
7ckngmad
Sadar bahaya tentang Minyak Curah
Nationalgeographic.co.id - Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebentar lagi akan berakhir. Meski demikian, pemerintahan periode 2014 - 2019 ini masih tetap bekerja sebagaimana biasanya. Salah satunya, menelurkan aturan yang melarang penjualan minyak goreng curah di pasar Indonesia.
Quote:
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita berharap pada Januari 2020 tak ada lagi minyak goreng dalam bentuk curah. Hal ini menurutnya merupakan upaya Kemendag untuk meningkatkan mutu dan keamanan pangan yang dikonsumsi. Salah satunya melalui program pengalihan minyak goreng curah ke minyak goreng kemasan.
Keputusan itu diambil bukannya tanpa sebab.
Minyak goreng curah memang “haram” alias berbahaya bagi tubuh. Banyak zat berbahaya yang terdapat pada minyak goreng curah.
1.Memicu Penyakit Kolesterol
Konsumsi makanan yang digoreng bisa memicu tingginya kadar kolesterol. Apalagi jika Anda menggunakan minyak goreng curah yang sudah terdapat sisa atau serbuk penggorengan.
Inilah yang paling memicu meningkatnya kadar kolesterol. Diabetes Selain kolesterol, minyak goreng curah juga bisa memicu penyakit lainnya seperti diabetes.
Pemanasan minyak goreng berulang kali bisa mengakibatkan penipisan kandungan antioksidan alami. Hal ini bisa menyebabkan diabetes, hipertensi, dan peradangan pembuluh darah.
2.Kanker Payudara
Para peneliti dari University of Illinois menguji minyak goreng bekas pakai terhadap tikus. Hasilnya menunjukkan bahwa minyak goreng yang dipanaskan kembali dapat memicu perubahan sel, sehingga dapat mendorong pertumbuhan kanker payudara.
Quote:
3.Keracunan makanan
Menggoreng makanan dengan minyak curah rupanya bisa menyebabkan keracunan makanan. Jika minyak goreng tidak disaring dan disimpan dengan benar, bakteri akan memakan sisa-sisa makanan yang tertinggal dalam minyak.
Quote:
4.Penyakit kardiovaskular
Perlahan tapi pasti, zat kimia dalam minyak goreng curah akan terus mengendap sehingga mengundang penyakit. Minyak curah mengandung peroksida dan aldehid, dua bahan kimia yang dapat merusak sel dan memicu aterosklerosis. Aterosklerosis adalah pengerasan pembuluh darah akibat timbunan plak, lemak, kolesterol, dan lainnya.
Saat dimasak dalam suhu tinggi, kandungan lemak dalam minyak akan berubah menjadi lemak trans. Semakin sering dikonsumsi, risiko penyakit jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya semakin tinggi.
Quote:
sumber
Diubah oleh 7ckngmad 10-10-2019 02:49
0
932
5
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
chibiyabi
#3
minyak curah sama minyak kemasan itu bikinnya sama, yg beda cara ngemasnya doang, satu dikirim dari pabrik lsg dgn plastik, satunya kirim pke tanker. ini alesan pabrik minyak kemasan aja buat ngambil pasar minyak curah , klo soal higien mah, bakteri juga mati kali klo digoreng, lagian klo curah tengik juga ga akan lku
peyotpetot memberi reputasi
1
Tutup