[ di markas Cora ][ Ierith ]

Perang melawan balik Accretia kemarin masih menyisakan kesan di hati ku. Mungkin juga kesan di semua Cora. Kami berhasil memukul mundur pasukan Accretia. Malam ini akan ada pengumuman yang akan disampaikan oleh race manager kami, Quaine Khan. Nona Quaine akan menyampaikan beberapa peraturan yang harus Cora ketahui sebelum voting Archon dimulai. Dan pemindahan kekuasaan tertinggi di medan perang saat ini yaitu komandan perang Ziz Qadasha.

"Dengar semua Cora! Perhatian!" kata Nona Quaine di balik podium menghadap ke depan kerumunan Cora.

"Voting untuk Archon akan dimulai malam ini, dan ditutup besok malam. Jadilah pemilih yang bijaksana. Daftar calon Archon akan dikirimkan melalui sistem pesan kalian masing-masing. Dan pilihlah."

"Semoga Decem memberkati kita semua" dan pengumuman pun selesai.

Tengg... tengg...

Sistem pesan semua Cora di markas berbunyi.

"Umm, Ery. Aku belum mengenal nama-nama ini, bagaimana aku tahu kalau mereka adalah orang baik?" tanyaku bingung.

Mata Ery pun terfokus pada sebuah nama... "Tysha? Ini orang yang kemarin-kemarin membentak kita kan, Ierith? Jadi ini yang diincarnya"

"Ohh, iya Tysha yang di Lizard kemarin. Aku ingat. Tapi menurutku ia bukan orang baik"

Lalu kami pun menyimpan pesan itu dan akan memilih kalau kami sudah memutuskan. Terlihat banyak Cora yang berkerumun seperti melihat sebuah kejadian. Aku dan Ery mendekat ke kerumunan itu dan ternyata, Tysha. Wanita itu dengan semangat membeberkan motivasinya mencalonkan sebagai Archon. Ia bilang akan membuat Cora lebih kuat dari Accretia, dan membalaskan apa yang telah Accretia lakukan kepada Cora. Ia tampak dendam... Oh, itu juga dua pria kemarin yang bersamanya.

[ di Ruang Rapat Dewan Cora ]

"Nona Quaine, semoga Decem memberikan kita pemimpin yang baik" kata Ziz Qadasha yang duduk berhadapan dengan Quaine Khan di meja rapat.

"Semoga. Aku juga berharap. Besok malam akan kita umumkan. Kau sebagai komandan perang masih punya hak untuk meng-komando pasukan Cora di medan perang. Kita memang butuh komandan sepertimu, Ziz" kata Nona Quaine sambil menyeruput teh hitam nya.

Ruang Rapat Dewan Cora sangat terbatas untuk umum. Letaknya yang tinggi dari tanah dan sangat tertutup. Hal ini dikarenakan dewan-dewan Cora membutuhkan privasi dan menutup rapat-rapat informasi yang belum disampaikan ke rakyat.

[ sementara itu di markas Bellato ][ Dante ]

"Lucy lihat!! Dante masuk kedalam daftar calon Archon!" Ell berteriak seperti kesetanan.

"HAH? Serius Ell?" kataku terkejut.

Lucy pun memeriksa pesan yang masuk di gadget-nya... "Oh iya Ell! Wahh Dante selamat, semoga kamu terpilih!" Lucy pun ikut kegirangan.

Aku pun mencoba mengecek pesan milikku dan ternyata benar. Aku sangat kegirangan. Kami sedang makan malam setelah tuan Eldon memberikan pengumuman tentang voting Archon. Dan kami belum mengecek pesannya. Untung Ell mengecek nya. Orang-orang di sekeliling plaza pun melihat ke meja kami. Ada yang tersenyum, bahkan ada yang naik ke mejanya memberikan ku semangat. Aku pun merasa seperti artis dadakan.

Oh ya, Tuan Eldon dan Race Manager Cora dan Accretia telah setuju dan mengupload pesan mereka ke jaringan Novus, kalau pemilihan Archon dan dewan minggu ini tidak ada persyaratan level. Jadi untuk periode awal, Archon beserta dewannya punya level yang beragam. Aku sendiri sudah mengambil profesiku sebagai Driver, begitu juga Ell. Lucy juga... ia mengambil profesi sebagai Chandra.

[ sementara itu di markas Accretia ][ C-17 ]

"Hei, X-06! Orang-orang percaya padamu, bahkan komandan Lothan the 3rd!" kataku memancing X-06.

"Karena aku mengenalnya, dan menjadi kenalan komandan akan sangat berpengaruh pada reputasimu" ia menjawab santai.

"Aku sudah mengambil profesiku sebagai Gunner. Apa kau melihat ada Accretia selain diriku yang sudah memiliki Siege? Kalau belum, angkat lah aku menjadi wakil Archon"

"Aku belum melihatnya. Dan kalau kau memang berniat berdiri di sisiku, aku akan memenuhi permintaanmu!"

Bagus. Dengan begini, aku bisa mendapatkan keuntungan lebih besar dan reputasiku akan naik drastis. Aku harus buat orang-orang mempercayaiku, dengan begitu aku bisa naik ke jabatan yang lebih tinggi dan melancarkan rencanaku.

[ keesokan harinya di markas Bellato ][ Dante ]

"Pengumuman semuanya!" disiang hari yang cerah Tuan Eldon memberikan pengumuman di aula Union.

"Karena semua Bellato sudah memberikan suaranya untuk calon Archon. Maka, tidak menunggu malam, akan ku umumkan calon Archon dengan suara terbanyak minggu ini"

DEGGG!!!

Seketika jantungku berdetak kencang. Lucy dan Ell melihatku berkeringat dan kami menggenggam erat tangan kami. Aku tidak yakin kalau namaku akan disebut, dan ini hanya kebetulan saja. Aku hanya punya semangat sebagai prajurit Bellato dan sebagai seorang Driver MAU, jadi aku beranikan diri mendaftar, walaupun biaya daftarnya adalah hasil patungan kami bertiga.

"Dan... Archon Bellato untuk periode ini adalah..."

"...Dante!"

Aku tidak percaya. Lucy dan Ell juga heran sekaligus senang mendengarnya. Semua Bellato di aula besar ini pun sangat senang mendapat pemimpin baru. Semua orang didekatku memberiku selamat dan tersenyum lebar, seperti seorang artis rasanya, dibanjiri tepuk tangan dan teriakan semangat para Bellato yang hanyut dalam euphoria ini.

Aku memang senang bertemu orang baru dan membantu sesama Bellato. Selama Aku, Lucy dan Ell hunting, kami sering mendapat orang lain bergabung dalam party berburu kami tapi setelah itu aku lupa namanya. Mungkin mereka yang memberiku suara adalah orang yang pernah bertemu denganku. Selain itu, aku dan Ell sudah membeli MAU. Dan kulihat hanya beberapa Bellato saja yang sudah memiliki MAU.

Lalu aku pun naik ke balkon dimana Tuan Eldon berdiri, dan mengepalkan tanganku keatas tanda semangatku untuk semua Bellato...