Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sandriaflowAvatar border
TS
sandriaflow
Nirmana (Tentang Cinta Terpendam dan Warna-Warni Kehidupan)



Spoiler for Sinopsis:

   


Curhat Sejenak

Di semasa SMA ini banyak banget hal yang belum pernah gue temuin sewaktu masih di SMP. Hal-hal baru mulai berdatangan, seiring dengan usia gue yang mulai dewasa. Walaupun hal itu begitu asing bagiku, namun gue mencoba untuk memilih segala hal yang baik untuk gue.

Di zaman yang sudah maju seperti sekarang ini, rasanya sulit banget untuk menutup diri agar tidak terpengaruh oleh kemajuan teknologi. Budaya-budaya asing yang saat ini terdapat dilingkungan sekitar kita, tak dapat kita pungkiri kalau itu sudah melebur didalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Sehingga membuat budaya-budaya asli negeri ini terabaikan, jujur saja gue juga kadang lupa sama budaya negeri sendiri.

Handphone, android , laptop atau gadget apalah kini dapat kita jumpai dimana-mana, sedangkan mainan tradisional malah jarang sekali kita temukan karena semuanya serba modernisasi. Orang Indonesia itu aneh, dengan budaya sendiri masa bodoh namun waktu bangsa lain mengklaim budaya negeri baru marah-marah. Itu akibatnya kalau menyia-nyiakan budaya negeri sendiri, sama halnya kayak kita punya pacar namun pacar kita pergi dengan orang lain yang lebih perduli dengannya karena tlah kita abaikan lalu kita marah-marah, siapa yang harus disalahin ? diri sendiri kan.

Indonesia adalah sebuah negara yang sangat kaya raya akan budayanya, hasil lautnya, hasil buminya, bahan tambang pula, hutan dan tanah yang subur. Kita lahir disana, besar disana, hidup disana, makan disana, tidur disana, sekolah disana, maaf pub disana juga, seharusnya kita cinta  dan bangga akan negeri ini.

Jujur gue adalah asli orang Jawa, Jawa itu terkenal orangnya halus dalam berbahasa, lembut ucapanya, baik tata kramanya namun aku sudah mulai enggan berbahasa jawa yang baik dan halus, itu merupakan salah satu bukti kalau nilai-nilai bangsa ini sudah mulai memudar. Pendidikan karakter disekolah sudah mulai melemah, sebagai para penerus bangsa kita harus berkarya untuk Indonesia serta mengajarkan nilai-nilai yang baik bagi masyarakat terutama anak-anak lewat karya kita. Pidato sejenak, karena gue tuh orangnya suka berpidato sendiri atau paling enggak di depan salah satu teman gue, kadang di kantin atau di kelas lebih-lebih di kamar mandi. Selain untuk memberikan nasihat untuk orang lain juga untuk menasihati diri gue sendiri.

Malam ini gue pusing, mikir pelajaran banyak banget. Kepala penuh, gak ada ruang yang tersisa untuk bersantai sejenak. Jadi pelajar ada susah ada senangnya juga apalagi harus membagi waktu. Daripada nanti tambah stress berhenti sejenak aja, gue ambil hp disamping gue lalu  gue putar sebuah lagu untuk mengistirahatkan otak atau bahasa inteleknya cooling down. Bersamaan dengan alunan lagu yang menuju ke saraf-saraf telingaku, gue pergi kedapur untuk membuat secangkir kopi, lumayanlah buat cuci mulut yang udah gak sabar ingin menikmati sensasi dan kenikmatan dari secangkir kopi. Gue buka laptop, gue coba untuk menulis beberapa kalimat meski hanya sedikit untuk melepas penat dalam pikiran gue. Sendiri dikamar gue tengkurap menindihi guling yang sehari-hari menemani gue saat tidur.

Saat ini gue belajar mengetik tanpa melihat keyboard, kaku banget tangan gue, gue mencoba sabar dan terus sabar. Dalam hati gue berkata kok gak bisa-bisa ya, apa gue yang gak bakat atau memang gak cocok. Meski begitu gue tetap berusaha lanjut, namun pada kalimat ke sembilan gue nyerah. Gue akan mencobanya kembali besok dan seterusnya, ya udah pada akhirnya gue nulis ini sambil liat keyboard sesekali.

Jam menunjukkan pukul 19.21, jam segini kalau dibuat tidur kagak seru juga, mau belajar masih pusing, padahal masih banyak tugas yang belum gue kerjain. Pulang sekolah pukul 14.30, jarak antara rumah sama sekolah 15 km, waktu yang di tempuh kurang lebih 25 menit. Sampai rumah udah loyo, habis makan buka laptop liat film kemudian mandi sholat mau tidur udah gak ngantuk jam segitu. Malemnya mungkin buka facebook, lihat pemberitahuan, buat status, trus comment, kalau gak gitu main game online. Biasanya cuman dua jam gue internetan lalu pulang, dirumah coba buka buku pelajaran barangkali ada tugas dari guru.

Gue juga jarang banget nonton TV semenjak SMA ini, jadi habis belajar tidur deh. Bangun-bangun jam setengah 6 pagi, sebenernya jam 5 pagi tapi gara-gara males jadi molor sampai jam segitu. Habis bangun kuterus mandi tak lupa kugosok gigi, kayak lagu aja. Kupakai seragam sekolah gue dengan rapi, gue ambil deodoran dari rak belajar gue lalu gue poleskan disela kedua ketiak gue, bulu-bulu yang tadinya kisut seakan segar kembali bersama harumnya bau deodoran. Tak lupa pula gue semprotkan minyak wangi ke sekujur tubuh, sentuhan terakhir kusisir rambutku dengan sebuah sisir yang berbalut minyak rambut sehingga diri ini nampak rapi dan juga klemis.

Banyak yang bilang gue gak pantes kayak gitu, katanya culun, gak gaul, gak keren, tak apalah karena keren menurut gue ama menurut mereka mungkin beda jadi gue PD aja. Setelah penampilan gue rasa oke, gue ambil helm gue yang biasa kupakai sehari-hari, INK warna merah standart SNI, beserta kunci motor gue, sebelum berangkat gue pamit ama orang tua gue, sehabis itu kunyalakan mesinnya sambil kumasukkan geriginya, , langsung kutancap gas ngeeeeeeeeeeeeeng cukup 60km/jam gak lebih, kalau lebih cuma dikit. Gue pun berangkat sekolah dengan senyuman bak mentari pertanda dimulainya hari beserta doa dengan harapan semoga diberi keselamatan diperjalanan, dan juga mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk diri sendiri, bangsa , dan negara.

Begitulah keseharian gue seakan menjadi sebuah siklus yang tak pernah ada habisnya, udah dua bulan ini gue dikelas 2 SMA tapi rasanya masih belum ada yang spesial. Kenangan dari temen-temen gue dikelas 1 SMA waktu itu masih tampak jelas di dalam fikiran gue, detik ini ditemani suara ketikan dari kedua jari jemariku, gue ingin mengenang kembali segala kenangan dari temen-temen gue dari awal bertemu. Mereka adalah sumber dari segala inspirasi dan pelajaran yang membuatku bisa menjadi seseorang yang berarti, gue tertawa dan sedih juga bersama mereka, bagiku tiada hari yang paling indah selain dapat berkumpul bersama bareng mereka.
 


Diubah oleh sandriaflow 01-06-2019 02:50
santinorefre720
blackjavapre354
rizetamayosh295
rizetamayosh295 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
12.7K
46
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
sandriaflowAvatar border
TS
sandriaflow
#10
Cowok Keren Masa Kini
Sekarang zaman udah maju, gak kayak dulu mundur. Bener kan kalau sekarang maju dulu pasti kebalikan dari maju yaitu mundur (dalam artian belum maju). Segalanya sudah berubah dari gaya rambut, gaya fashion , gaya sepatu , accecories, macem-macem.

Hal-hal yang berkaitan dengan zaman dulu itu udah ditinggalin, takut dibilang kuper lah, culun lah, gak modis lah, jelek lah, emang bener juga sih menurut gue. Tapi model-model gitu harganya mahal lho, percaya atau tidak banyak banget kok buktinya. Sepeda ontel zaman dulu bandingkan sama sepeda keren zaman sekarang, bandingkan harganya tentu sepeda ontel lebih mahal harganya, cukup satu alasan yang bisa membuat hal tersebut bisa begitu “langka”.

Contoh lain, yang terdapat di museum-museum, artefak atau alat-alat zaman dahulu harganya juga cukup mahal kalau di jual, banyak kolektor yang tertarik dengan hal itu. Makanya bagi cowok-cowok yang pengen dapet pacar dalam waktu singkat, berpenampilanlah selayaknya orang zaman dahulu. Sekarang udah langka tau, gak ada lagi yang tersisa. Dan yang paling mencengangkan, dari kebanyakan orang yang mempraktekkan hal tersebut, 100% berhasil, tapi mereka kapok melakukan hal tersebut dan gak mau lagi kayak gitu. Alesannya simple, kalau gak dapet tante-tente buruk rupa ya dapet pacar seadanya atau jelek. Karena, dari hasil analisa gue 80% cewek zaman sekarang, oh salah ternyata 99% itu lebih tertarik sama cowok yang keren. 1% dia masih ragu-ragu, karena menunggu keputusan bapaknya, hahahaha.

Memang keren itu gue akui sebagai salah satu cara jitu untuk mendapatkan pacar yang paling utama. Ganteng kalau gak keren gak ada apa-apanya, jelek kalau keren masih ada nilainya walau sedikit, jelek gak keren amit-amit. Dan orang selalu berpikiran kalau keren itu identik dengan terkenal, dan terkenal itu udah mesti disukai banyak orang. Makanya timbul pemikiran kalau terkenal itu sudah pasti keren dan gampang dapet pacar sehingga banyak orang yang pengen terkenal supaya dapet pacar walau tampangnya pas-pasan, sorry gue bantah bagi yang berpendapat demikian.

Ada satu temen gue yang cukup terkenal di sekolahan gue, dia pas-pasan gak ganteng malah condong ke jelek. Berulang kali dia tebar pesona ke cewek-cewek, masih saja belum ada yang mau sama dia. Palingan ada, tapi juga samalah kayak dia, pas-pasan gak cantik malah condong ke jelek.

Terkenal bukanlah jaminan seseorang buat gampang cari pacar. Penekanannya disini ada di keren. Permasalahannya sekarang, gimana sih keren itu? Apa harus beli celana baru yang mahal lalu dilutut ada lubang gak jelas, lalu beli baju ketat super agar bodi terlihat wow gitu, lalu pake make-up wajah yang paling berkualitas, parfum dari luar negeri sambil pake minyak rambut khas, dijamin bisa memikat hati wanita tapi harga diluar jangkauan sambil memakai accecories sebagai pelengkap. Itu bisa dibilang keren malah keren banget, namun hanya bagi orang yang kantongnya banyak bro yang bisa kayak gitu.

Yang belum mampu atau kantong pas-pasan, jangan maksa buat seperti itu entar jadinya malah kelilit utang lagi hanya untuk tampil keren. Tenang aja, masih ada jalan lain yang ngebuat tampilan kalian menjadi keren. Gak usah bingung, harganya murah kok gak lebih dari 20 ribu rupiah anda bisa menjadi perhatian seluruh wanita yang melihat kalian.

Pertama, cari sebuah celana yang menurut anda paling cocok buat anda, cewek suka cowok yang pakaiannya pensil. Oleh sebab itu, jika celana kalian belum pensil, daripada harus beli menguras uang anda, cukup pergi ke penjahit terdekat. Suruh si penjahit untuk mengecilkan ujungnya biar seperti pensil. Setelah jadi coba yakinkan pada diri anda sendiri kalau itu memang pantas disebut celana pensil. Biar tambah keren lagi, carilah sebuah gunting lalu robek bagian yang sekiranya perlu untuk dilubangi.

Kedua, untuk pakaian. Gak perlu bingung, jika anda memiliki pakaian anda dulu yang sudah tak terpakai, dan anda simpan sekitar 5 tahun yang lalu. Geledah kembali barangkali masih bagus. Setelah ketemu, coba dipakai ditubuh anda, jika terlihat ketat maka anda sudah terlihat lebih keren dibanding sebelumnya, jika pakaian terlalu ketat saya sarankan untuk segera melepasnya, takut mengganggu pernafasan. Kalau belum puas kerennya, coba pinjem jaket milik tetangga biar tambah keren. Kalau punya sendiri lebih bagus itu.

Ketiga, untuk make up beserta rambut gak perlu kuatir, yang ini gratis gak perlu ribet-ribet carinya, didapur banyak. Minyak rambut dari minyak bekas penggorengan, oleskan ke seluruh permukaan rambut anda. Jika anda ingin wajah putih bersih, ambil tepung di rak dapur kemudian bedakkan di seluruh wajah anda, pengen memakai celak atau penghitam alis lihat bagian bawah panci yang gosong, ambil sedikit abunya dan oleskan ke alis anda. Bibir biar lebih seksi dan kemerah-merahan, haluskan 5 butir cabe merah, kasih air dikit lalu ratakan diseluruh permukaan bibir, tunggu lima menit dan saya yakin baru 30 detik anda sudah kepanasan. Tapi jangan mengeluh dengan hal itu, saya yakin kalau hasilnya akan memuaskan, bibir anda terlihat merah alami karena kepedesan.

Terakhir, parfum dan accecories lain. Untuk parfum jika anda tidak punya uang untuk membelinya maka saya sarankan anda memakai daun kemangi lalu gosok-gosok kebaju anda. Sekarang anda sudah berbeda dengan anda yang sebelumnya, hal terakhir accecories sebagai pemanisnya, jika kebanyakan orang memakai jam tangan dari swedia atau dari Indonesia lebih murah atau kadang gelang trendy, anda jangan takut tersaingi sebab apa yang akan saya sarankan kepada anda adalah sesuatu yang tidak akan dipraktekkan oleh orang lain karena hanya orang yang berani saja yang bisa mempraktekkanya yaitu pakailah gelang karet warna-warni sepuluh biji.

Baik dari beberapa tips yang sudah gue berikan tadi, semoga memberikan inspirasi untuk menjadi keren, murah dan praktis. Dari beberapa temen gue yang sudah mencoba tips ini ternyata dia berhasil menarik perhatian banyak orang dari anak kecil hingga bapak-bapak.
Hebat bukan, kalian tau apa yang ada difikiran setiap orang, udah bisa ditebak jadi gue gak usah ngejelasin panjang lebar, pokoknya empat huruf. Semenjak itu temen gue jadi terkenal dikalangan banyak orang, setiap dia lewat orang-orang selalu bilang

“Eh itu gelandangan yang kemarin itu ya ?”
“Bukan, dia kayaknya bukan sekedar gelandangan tapi kagak waras”
Walaupun dia sekarang sangat terkenal, tapi dia juga tetep aja gak punya pacar, jadi ngerasa bersalah gue, ngasih tips yang ngelantur gak bermanfaat kayak gitu.

Oke, intinya gak disitu, yang jelas kita harus menjadi diri kita sendiri gak perlu meniru orang lain atau apalah. Yang penting ini lo gue, gitu. Jika memang seseorang itu sayang sama kita, tentunya dia gak minta apa-apa dong sama kita. Kalau kita menjadi keren cuma karena kita menyukai seseorang, itu adalah persepsi yang keliru menurut gue. Harusnya, kita bertingkah layaknya kita yang biasa, berpenampilan sederhana, bersikap yang baik dan punya sopan santun, lalu orang lain akan bilang “Wah dia tuh , sudah baik, sopan, pinter, keren deh pokoknya”. Dengan berbudi pekerti yang baik, itu adalah hal yang paling terkeren menurut gue, bukan dari tampilan atau semacamnya. Kalau ada cowok keren dari fisiknya dan penampilannya tapi urak-urakan, berandalan, tak karuan, playboy. Apa masih kalian anggap keren ? think again.

Quote:
coxi98
coxi98 memberi reputasi
1