TRIBUNSUMSLE.COM- Pengguna media sosial dibuat geram oleh pemilik akun facebook Fani Umminya Wijaya.

Bukan tanpas sebab, pemilik akun ini diudga telah memposting status yang merendahkan anak-anak berkebutuhan khusus.

Dalam postingannya, akun Fani Umminya Wijaya menuliskan keluhannya yang dicubit oleh anak berkebutuhan khusus saat berada di dalam angkot.

"Seumur-umur baru kali ini dicubit anak (maaf) autis, sampe cobel (lecet) tanganku. Jadi trauma kali naik angkot," tulisnya di facebook.

Kegeraman warganet dimulai saat ada akun facebook bernama Jani Noor yang mengomentari.

Ia bahkan menulis kata-kata yang tidak pantas.

"wiih kena rabies pulak nanti," tulisnya.

Komentar ini dinilai warganet sangat merendahkan anak berkebutuhan khusus.

Seperti diketahui, Rabies adalah penyakit infeksi tingkat akut pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus rabies.

Penyakit ini bersifat zoonotik, yaitu dapat ditularkan dari hewan ke manusia.

Virus rabies ditularkan ke manusia melalu gigitan hewan misalnya oleh anjing, kucing, kera, rakun, dan kelelawar.

Kecaman dari warganet ini semakin viral karena akun Jani Noor menyebut dirinya hanya berkelakar (bercanda).

Tak hanya itu ia juga menyebut orang yang mengkritiknya merupakan orang sok pintar.

"Tolong kalau kita berkelakar jangan ada yang tersinggung sebab kita cuma berdua, kalau ada yang ketiga berarti sok pintar," tulisnya lagi

Saat ini capture status dan komentar akun Jani Noor dan Fani Umminya Wijaya ini telah dibagikan banyak orang.'

Akun facebook keduanya juga telah tidak ada di facebook.

Hingga saat ini belum ada permohonan maaf dari keduanya.

http://sumsel.tribunnews.com/2019/01...saat-di-angkot