[Diskusi] Semua Pedagang via e-commerce atau marketplace,ayo kita sharing di sini
TS
ladong
[Diskusi] Semua Pedagang via e-commerce atau marketplace,ayo kita sharing di sini
Terima kasih sudah datang di thread ane,thread ini ane buat berhubung agak sedikit susah untuk mencari review marketplace dari Sisi kita sebagai SELLER,rata-rata yang banyak adalah review marketplace dari sisi BUYER.
Terima kasih kepada om momod Eka atas approvalnya,Suhu Vultura,Suhu Olfix beberapa kaskuser yang rate 5 thread ini. Rules:
1.Agar pembahasan lebih fokus,yang kita bahas adalah KHUSUS E-Commerce atau Marketplace tips,cara gabung,dan cara berjualan,TIDAK membahas metode online shop yang lain,baik itu IG,FB,BBM,Website Pribadi,penjualan secara offline dll.
2.No Junk No Flame, dan kita semua sama-sama belajar dan sharing disini
3.Silahkan post sesuai dengan topic yang ada,agar tidak melebar kemana-mana,dan tetap mejaga judul thread sama dengan isinya.
4.No FJB atau Link Lapak,silahkan by PM sesama kaskuser jika ada yang request.
Tujuan thread ini dibuat :
1.Buat sharing informasi dari newbie sampai dgn master-master dan senior di kaskus yang sudah malang melintang di dunia marketplace.kita saling berbagi info disini.
2.Bisa diskusi jika ada pertanyaan ataupun jika ada kendala yang dihadapi selama proses jual beli di marketplace,mungkin bisa sharing disini permasalahannya apa,terkadang ada beberapa marketplace yang CS nya low response menanggapi masalah seller,siapa tau senior2 disini bisa memberikan solusinya.
Okay, untuk sementara Rules dan Tujuan thread ini itu dulu ya gan,nanti mungkin bisa di tambahkan.
Ok,Kita mulai thread ini.
Ane rasa semua warga EC pasti sudah tidak asing lagi dengan e-Commerce ataupun Marketplace.
Berhubung ane cuman ikut 4 Marketplace,Tokopedia,Bukalapak,Elevenia dan Zalora,untuk sementara ane coba share dulu 4 marketplace tersebut,sedangkan untuk Lazada dan marketplace yang lain berhubung ane ngk ikut menjadi supplier disitu akan ane quote sharing dari senior2 semua yang mungkin sudah pernah ikut disana di Post1/Post2.
Sedangkan untuk E-Commerce,sepertinya di indonesia tinggal 1 yaitu OLX,sebelumnya tokobagus dan berniaga merge di OLX,mungkin kaskuser semua bisa nambahkan jika ada yang baru.
Oke gan,kita mulai dari Tokopedia dulu.
Spoiler for Tokopedia:
1.Tokopedia.
Siapa yang ngk kenal Tokopedia,didirikan 17 agustus 2009 oleh oleh William Tanuwijaya dan Leon,akhirnya sekarang menjadi salah satu marketplace terbesar di indonesia,yang bikin ane pribadi salut dengan startup ini adalah,komitmen dan ke konsistenan mereka berdua dalam mendevelope tokopedia dimana 3 tahun pertama mereka benar2 'menghabiskan' dana yang diinvestasikan kepada mereka,demi membuat sistem jualbeli online yang mereka yakin akan sukses tanpa mau menerima satupun iklan yang banyak ditawarkan ke tokopedia,ini salah satu hal yang membuat ane pribadi bakal yakin tokopedia bakal menjadi long term marketplace,karena kegigihan dan perjuangan mereka.
Mengenai testimoni dan pengalaman ane di tokopedia,awal-awal ane buka akun di tokopedia sekitar bulan Juni 2010,memang namanya belum terkenal seperti saat sekarang,dan para penjual dulu masih sedikit,ane tau tokopedia dari supplier ane,dimana dia ngasih link ke ane untuk belanjanya di tokopedia saja,ane liat dulu sangat menarik walopun tampilannya sangat berbeda dari yang sekarang.dan langsung buka toko disana.
Ane dulu jualan Flashdisk unik2 dan jualan accesoris komputer,seminggu buka dagangan di tokopedia,tiba-tiba ada yang SMS ane agar pesanan di tokopedianya di proses,ternyata SMS tsb dikirim secara manual oleh tim Tokopedia,cara tsb berlangsung beberapa minggu,tiap ada pesanan yang masuk dan ane telat respon pasti akan di SMS oleh tim tokopedia,ane masih inget jaman itu nerima order di warnet deket Toko Bokap ane.
Secara sistem dulu tokopedia lebih enak,kita bisa nyundul product kita dengan klik promo setiap sejam sekali (sampai sekarang fitur ini masih ada) sehingga product kita bisa langsung masuk ke halama utama tokopedia dan bisa langsung dilihat oleh customer.
Skip Skip akhirnya toko ane sempat 1 tahun lebih ditutup karena lebih fokus kerja pada tahun 2011,baru kembali aktif dagang lagi sekitar tahun 2012 sampai sekarang.
Selama menjadi seller di tokopedia,bisa dibilang tidak ada masalah berarti bertransaksi di sini,benar2 nyaman.Karena semua transaksi di cover oleh system yang dibuat oleh tokopedia.
Kalau kita lihat sekarang ,dengan system seperti ini,sudah banyak sekali para seller yang buka lapak di tokopedia,karena system tokopedia sendiri yang benar2 open ke semua seller di seluruh indonesia dan langsung bisa jualan.
Sisi positifnya adalah bisa memberikan kesempatan kepada seller untuk lebih mengembangkan usaha nya dan yang pasti bisa meningkatkan omzet.
Hal yang sangat revolusioner bagi tokopedia adalah saat meraka akhirnya membuka layanan premium seller dengan meluncurkan Gold Merchant member kalau ngk salah ane pertengahan tahun 2013,tanpa pikir panjang ane langsung coba daftar Gold Merchant selama 3 bulan dan 3 bulan pertama effectnya benar-benar terasa,dalam satu hari bisa sampai 10 orang lebih yang menfavorite kan toko ane,alasan lain ane mau gabung menjadi gold merchant adalah sebagai bentuk 'Balas Budi' ane ke tokopedia,karena menurut ane tokopedia ini benar2 sudah berjasa dalam memfasilitasi seller dari tahun 2009 sampai 2013 secara free tanpa mengambil komisi sepersenpun dan tanpa ada iklan yang bersileweran.
Beberapa bulan setelah diluncukannya Gold Merchant,tokopedia meluncurkan program deposit Ads,dimana fitur ini hanya bisa dipakai oleh member Gold Merchant,system yang dibuat sebenarnya bagus,karena kita tidak perlu lagi klik promo secara manual dan kita bisa atur iklan product kita berdasarkan jam dan nilai penawaran.
Mungkin langsung saja ke point utama ane mengenai marketplace yang satu ini,setelah 5 tahun buka toko disana,berikut menurut ane pribadi plus dan minus nya tokopedia
ane mulai dari minusnya dulu ya :
1.Tokopedia terlalu open terhadap semua seller dan tidak terlalu ketat dalam menyeleksi seller,dampaknya adalah terlalu banyak toko dan terlalu banyak product yang ada di tokopedia,yang terkadang para pemilik toko juga tidak begitu memantain tokonya,tetapi effectnya menjadi banyak product junker yang muncul di halaman tokopedia.
2.Setiap seller punya fitur 3 reputasi rate,kecepatan,akurasi dan pelayanan serta ditambahkan jumlah product yang terjual,dengan cara sperti ini sebenarnya ada celah dimana seller bisa buat akun lagi dan mengkanibal productnya sendiri,sehingga seller bisa rate toko dia sendiri dengan rate all 5 dan tiba2 jumlah yang terjual lebih dari 1000,walaupun toko nya baru buka beberapa hari,mungkin agan2 semua pernah nemuin toko yang seperti,jika ketemu toko seperti,itu patut dicurigai sebagai kanibalisme product.sebenarnya ngk ada yang salah,tp yg pasti si seller sudah membohongi konsumen,sepertinya tokopedia harus mencari cara agar celah-celah seperti ini tidak ada lagi.
3.Dengan diluncurkannya program Adds nya,membuat seller harus sedikit berspekulasi untuk membeli deposit iklan,karena bisa saja setelah dibeli dan setelah dipasang iklanya,,,banyak yang ngeview tapi tidak ada satupun yang beli (otomatis duit hangus),itu udah pernah ane alamin
Ane rasa cuman hal-hal diatas yang menurut ane perlu di perhatikan oleh tokopedia.Mungkin agan-agan semua bisa menambahkan.
Berikut nilai plus tokopedia menurut ane :
1.Yang pastinya Tokopedia benar2 menjamin semua transaksi dapat berjalan dengan aman,dengan adanya rekening escrow tokopedia,buyer dan seller bisa aman dalam berbelanja.
2.Penarikan dana yang bisa kita tarik kapan saja,selama saldo minimum masih ada (kalo ngk salah 50rb).
3.Bagi penjual yang menjual barang2 KW masih bisa bebas berjualan di Tokopedia,ini memberikan kesempatan bagi semua kalangan untuk menjual barang KW ataupun Non Brand,berbeda dengan Marketplace yang lain yang mewajibkan Sellernya untuk menjual barang Original.
4.Tampilan website yang sangat friendly,terutama proses dalam menerima order sampai dengan proses order selesai.
5.Fitur Resolusi antara buyer dan Seller,fitur ini kalau ane ngk salah baru di launching beberapa bulan yang lalu,dan ini sangat membantu sekali jika ada permasalahan antara buyer dan seller,intinya dengan fitur ini di aktifkan,maka Dana buyer akan ditahan terlebih dahulu oleh tokopedia sampai permasalahan antara buyer dan seller selesai,ini fitur yang menurut ane paling bagus di tokopedia,karena benar2 menjamin keamanan dalam bertransaksi.
6.Iklan di TV dan berbagai website lumayan gencar
Beberapa Tips dari ane bagi yang belum gabung Tokopedia.
1.Biasanya konsumen akan melihat reputasi toko kita,dari tanggal Join,Rate Toko dan apakah Gold Merchant atau tidak dll.
2.Selama 5 tahun ditokopedia,ane melihat daya beli konsumen yang paling besar adalah dengan harga 200rb ke bawah,rata-rata toko yang punya harga 200rb ke bawah,penjualanya rame,sedangkan harga product 200rb ke atas,agak susah untuk menjual di tokopedia,ane pernah jual product dengan harga 550rb,baru bisa kejual setahun kemudian.
4.Yang paling banyak laku di tokopedia adalah barang-barang kosmetik dan barang-barang KW,pikir-pikir lagi deh kalau mau jual barang ORI di tokopedia,karena harganya pasti lebih mahal dan ane melihat konsumen di tokpedia segmentasinya adalah menengah ke bawah
5.Tokopedia bukan Tokobagus,jadi jangan jual mobil atau barang-barang yg tidak bisa dikirim oleh JNE,karena ane kmrn melihat ada sales mobil yang buka tokopedia
Untuk review dari sisi buyer,mungkin bisa dilihat Review
Mungkin itu dulu gan pandangan ane mengenai tokopedia
Spoiler for Elevenia:
2.Elevenia
Langsung saja ya gan,kita bahas plus minusnya elevenia.Ane dulu gabung di elevenia pertengahan tahun 2014,dan menerapkan komisi setiap transaksi sebesar 10%.berikut menurut ane plus dan minusnya adalah:
Minusnya :
1.Proses registrasi yang nyelimet.
Registrasi jadi seller di Elevenia sangat berbeda sekali dengan Tokopedia,karena kita harus mengisi semua data diri dengan benar sampai dengan scan KTP,NPWP dan scan Buku tabungan Bank.Setelah itu baru kita menunggu untuk di approve oleh pihak elevenia.
2.Tampilan seller office yang benar2 tidak friendly,terutama bagi new seller
Kalau ane liat tampilan seller office nya sangat tidak friendly,butuh waktu lama bagi seller untuk bisa memahami masing-masing fitur dan fungsinya.Untuk elevenia ini spertinya ane melihat dia ngambil template E-Commerce global,karena masih ada beberapa Erorr Message dalam bahasa Korea.
3.Jika ada product Last Stock,dan ada orang yang beli,kita tidak bisa melihat Foto barang kita di Store kita sendiri,karena fotonya otomatis akan hilang jika product kita habis.
Masih teringat pengalaman pertama product ane last stock,dan ane lihat foto detailnya seperti apa (karena terlalu banyak jenis barangnya)tapi foto otomatis sudah terhapus,ane waktu itu harus menghubungi pihak CS nya untuk meminta foto yang laku itu seperti apa.
4.Proses transfer saldo oleh elevenia dilakukan secara sepihak,tanpa ada konfirmasi email atau pemberitahuan dari Elevenia,bahwa mereka telah melakukan trasnfer ke rekening kita,hal ini mengakibatkan kita harus mencocokkan secara manual omzet mingguan kita dengan data transaksi di rekening kita.
Ane rasa itu aja sisi minus dari elevenia
Berikut sisi positifnya
1.Saat awal menjadi seller,kita akan dikasih saldo untuk iklan sebanyak Rp 1juta,ane ngk tau sekarang ,itu tahun 2014 yah.
Sewaktu itu langsung semua product ane di iklanin selama 7 hari sampai 30 hari,dan itu benar2 efektif,setiap hari ada saja yang belanja di toko ane.
2.Walopun tidak ada konfirmasi transfer,duit kita setiap minggu pasti akan dikirim,hal ini membuat kita jadi punya modal untuk beli barang lagi,hal ini berbeda dengan marketplace yang lain,yg kadang menetapkan setiap sebulan untuk proses transfer.
3.Iklan di TV dan di Google Ads lumayan gencar,hal ini sangat membantu seller dalam berjualan.
4.Customer service yang benar2 responsif,jika ada permasalahan,saya melihat CS nya justru yang lebih aktif daripada sellernya,di awal2 ane gabung ane suka mempertanyakan dan complain beberapa hal,dan CS nya sangat responsif baik via Twitter maupun via telpon.
5.Memiliki fitur 'Menunggu Konfirmasi Pembayaran',menurut ane ini adalah salah satu kelebihan elevenia dibanding yang lain,dimana kalau ada customer sudah melakukan pemesanan tapi masih belum bayar,data2 transaksi dan data customer,kita bisa lihat,,dan kita bisa follow up customer jika kelamaan melakukan pembayarannya.
ane rasa itu dulu untuk Elevenia.silahkan master-master di elevenia mungkin bisa menambahkan
Spoiler for Bukalapak:
3.Bukalapak
Pertama kali buka akun di bukalapak sekitar bulan Januari 2014,bukalapak ngejreng sendiri dengan theme website nya yang berwarna merah bata,secara sytem,bukalapak tidak begitu jauh berbeda dengan tokopedia,cuman ada beberapa perbedaan yang menurut ane lumayan significant.
1.Bukalapak punya fitur Quantity,dimana seller bisa setup qty product sesuai dengan actual qty
2.Bukalapak punya fitur banner yang diberikan secara gratis kepada seller
3.Memilik fitur Push berbayar,fitur ini sama halnya dengan fitur promo di tokopedia.
Ane tidak begitu focus di bukalapak,dari januari 2014 sampai sekarang cuman kejual 30 Pcs barang.Selama transaksi belum menemukan ada permasalahan yang berarti yang ane temuin,mungkin senior-senior yang aktif dibukalapak bisa share plus minus nya di bukalapak?...
Spoiler for Zalora:
4.Zalora
Ane update zalora dulu ya,berhubung ane masih newbie di zalora,mungkin ane share gmn awal-awal mulai dari Sign Kontrak sampai sekarang,untuk plus dan minus kayaknya masih terlalu dini untuk dinilai,berhubung ane belum sebulan gabung disini.
Zalora sendiri merupakan E-Commerce sekaligus Marketplace di asia tenggara,masih satu group dibawah Rockter Internet Jerman
Banyak sekali startup yang di danai oleh Rocket internet Global,mulai dari Lamudi,Foodpanda,Carmudi dll,bisa dilihat di website resminya startup partnernya apa saja.
Zalora hanya khusus menjual product-product fashion dan tidak menerima product2 selain fashion,jadi lebih segmented orientasi productnya.
Zalora nya sendiri terbagi atas 2 yaitu Zalora Online Shopnya dan Zalora Marketplace.
Untuk Zalora Online Shopnya,pihak Zalora punya gudang sendiri dan menstock barang sendiri untuk dijual,dan beberapa product mereka bikin sendiri dengan nama Zalora,seperti jam tangan dan tas,selain itu mereka juga bekerjasama dengan beberapa Merchant2 resmi.
Untuk Zalora Marketplace,ini dia kesempatan yang diberikan ke semua kalangan yang benar2 serius untuk berjualan online,Mereka menyebut seller sebagai Butik,ane sendiri gabung sebagai salah satu butik di Marketplace nya.
Awal-awal gabung ane di telpon oleh Seller Accusition Manager nya dan langsung di ajak utuk ketemuan utk membicarakan masalah kerjasamanya lebih lanjut,Pihak Zaloranya sendiri tahu informasi dan contact ane dari aktifitas ane jualan Online di Tokopedia dan Website Online ane.
Pada saat meeting dengan manager zaloranya,dia menjelaskan secara detail bagaimana proses membuka butik di zalora dan bagaimana bentuk kerjasamanya,intinya ane tertarik dengan penawaran yang diberikan sampai akhirnya Butik ane bisa Go Live di zalora.
Secara singkat berikut persyaratan jika ingin membuka butik di Zalora.
1.Semua product yang dijual adalah Product Original dan bisa dipertanggungjawabkan
2.Minimal punya 100 SKU Product (Lumayan berat sih,tapi masih bisa di negosiasikan,ane aja baru masuk 90 SKU).
3.Ongkos Kirim ditanggung oleh seller,pengiriman dilakukan oleh First Logistic,mereka menerapkan sistem COD dan NON COD untuk buyer nya.
4.Barang akan di Pick Up oleh pihak FL ke rumah atau ke toko agan,jadi ngk perlu keluar rumah buat kirim barang,tinggal tunggu kurir datang.
4.Harus ada Opbal di zalora sebanyak 300rb,dan akan dikurangi dari omzet.
5.Zalora akan mengambil percantage dari omzet berkisar dari 10% sampai dengan 20%,tergantung kategory product apa yang kita jual,masing2 kategory product punya percentage yang berbeda pula.
6.Omzet tidak bisa di tarik secara sepihak oleh Butik,tapi akan di transfer setiap tanggal 15 dan system secara otomatis akan menghitung berapa bagian kita dan berapa bagian zalora.
7.Jika ada buyer belanja dan ternyata stock barang kita habis,maka butik akan di denda sebesar 100rb per SKU(mulai efektif berlaku 1 October 2015.
Point tujuh inilah yang buat ane jadi nutup toko ane untuk sementara di Bukalapak dan Tokopedia,biar bisa memantain stock dengan benar,karena kebanyakan buka Marketplace kadang suka bikin pusing sendiri,terutama dalam hal update QTY barang.untuk sementara ingin bener2 focus di zalora sembari liat terlebih dahulu bagaimana perkembangannya dalam satu atau dua bulan ini.So far omzet masih sesuai dengan target bahkan bisa dibilang melebihi target ane,semoga nextnya bakal tetap seperti ini.
Berhubung ane udah hampir 9 bulan gabung dengan marketplace zalora,berikut plus dan minus zalora versi ane:
Sisi plus:
1.Zalora dari segi nama sudah bisa dibilang sangat mendunia,dan semua orang sudah tahu kredibilitas website zalora,dari sisi buyer zalora memang menjadi primadona tersendiri,hal ini bisa dilihat dari beberapa review yang sangat memberikan komen positif dengan berbelanja di zalora,(terlepas apakah blog-blog tersebut pesanan zalora atau tidak
2.Zalora sangat segmend product,jadi buyer yang mengunjungi zalora benar2 akan mencari product fashion,hal ini sangat membantu seller dalam menjual barangnya.
3.Traffic yang lumayan tinggi menurut ane.Traffic per hari ane ngk tau pasti,tapi dari sisi revenue/omzet,sangat jauh di bandingkan dengan marketplace yang lain.
4.QC product yang tidak terlalu ketat,tidak sepertinya halnya lajada yang benar2 ketat dalm hal QC,saat masukin product,biasanya langsung di approve oleh tim QC nya.
5.Banyak penawaran promo.Ane aja sampai kelabakan ngurusin order dalam 1 hari.
6.Barang di ambil oleh tim Zalora ke rumah,jadi kita ngk perlu capek2 keluar buat ngirim barang,packing habis itu tinggal tunggu kurir datang
Sisi Minus:
1.Partner Support yang bisa ane bilang tidak ada.jadi kalau agan2 ada kesulitan atau ada kendala dalam hal operational dll,saat ngirim email ke partner support nya,siap2 aja di kacangin sampai kiamat,kecuali kalau agan kirim email trus CC director nya (kalau tau email directornya ).
2.Pengiriman omzet akan dikirim dari tgl 15 sampai maksimal tgl 20.(katanya).
Tapi agan jangan terlalu berharap lebih,karena ane sendiri pernah di transfer baru tgl 30.inipun teriak2 dan ribut sama orang finance nya.
Jadi bagi agan2 yang butuh duit cepet,lupakan zalora,hehehe.
3.Seringkali terjadi delivery failed oleh customer,order ane aja ada lebih dari 80 yang delivery failed dan cancel sepihak oleh customer,rata2 order tsb adalah order dengan system COD,jadi terkadang customer bikin alamat seadanya dan langsung order.dan dari pihak 3 PL zalora proses return barang ke kita sebagai seller bisa sebulan/2 bulan.
Bagi agan2 yang pemain besar dan punya stock SKU ribuan,ane nyaranin coba aja ikut di zalora,karena memang secara omzet memang jauh dari marketplace yang lain (walopun toko ane sendri di lazada sepertinya udah mau mendekati omzetnya zalora,hehehe. )
Okay,menurut ane itu dulu gan plus minus nya zalora,kalau ada yang udah join,silahkan di share di mari yah
Polling
0 suara
Marketplace Mana Yang Menjadi Penghasilan Terbesar Agan?
Oh karena promo gratis ongkir saja gan.. Ane kira karena sistem atau ketentuannya..
Tp kan promo gak terus terusan.. Gimana dong..
Nah untuk closing gimana gan di OREN, ijo atau merah yg paling banyak kalau di agam sendiri?
Ijo, ngga main di merah gan. Dari segi fitur oren lebih baik dan kaya daripada ijo gan, temen topcom juga banyak yg ngeluh sebetulnya . Enaknya jualan di ijo kliknya ngga semahal di oren gan dan UI nya enak dilihat plus kalau reputasi sudah tinggi tinggal manen hasilnya gan.