Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ferina.Avatar border
TS
ferina.
Gerindra Bantul Duga Ratna 'Disusupkan' untuk Hancurkan dari Dalam
VIVA – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Bantul mendesak DPP Partai Gerindra untuk segera memecat Ratna Sarumpaet sebagai salah satu tim sukses koalisi Indonesia Adil Makmur.

Sekretaris DPC Partai Gerindra, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Darwinto, mengungkapkan hoax Ratna yang mengaku dianiaya, diintimidasi, hingga diancam sangat merugikan dan menghancurkan perjuangan untuk pemenangan capres nomor urut 02.

"Demi menutupi operasi plastik Ratna sampai tega menipu capres Prabowo, Amien Rais dan petinggi partai koalisi lainnya. Ini sangat keterlaluan. Ini suara dari akar rumput pendukung Prabowo-Sandi," ujar Darwinto, Rabu, 3 Oktober 2018.

Apalagi, kata Darwinto, tindakan penipuan untuk menutupi oplas agar wajah terlihat muda dan cantik di usia tuanya itu, membuat polemik di masyarakat. Hal ini pun dinilai memperlihatkan sosok asli seorang tokoh pejuang kemanusiaan Ratna Sarumpaet.


"Dia itu seorang tokoh budaya, seniman dan pejuang kemanusiaan, namun kok sukanya berbohong. Dan itu watak sesungguhnya dari Ratna Sarumpaet," tuturnya.

Calon anggota DPRD DIY periode 2019-2024 dari Dapil Bantul Barat ini mengaku, tim kampanye pusat hingga daerah sudah sepakat dengan kampanye tanpa hoax, anti sara dan anti politik uang. Namun komitmen itu dihancurkan dalam sekejap oleh sosok Ratna Sarumpaet.

"Ya mungkin Ratna adalah orang yang disusupkan ke Gerindra untuk membuat busuk dari dalam. Jadi sebelum menjadi busuk, maka secepatnya dipecat sebagai anggota Badan Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno," katanya. (ase)

https://www.viva.co.id/berita/politi...kan-dari-dalam

Gosprotokolnya ngeri akibat kelamaan sama sapi jadi begini emoticon-Big Grin nikmati dulu bung berita beginian sampai 4 atau 5 hari kedepan emoticon-Leh Uga
Diubah oleh ferina. 04-10-2018 00:30
2
5.2K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
rantymariaAvatar border
rantymaria
#8
Tujuanya apa ya biar orang2 , Swing Voter untuk berempati kepada Prabowo Cs.

Analisis
1. Masa iya Prabowo Cs dan grombolanya tidak tahu sedikitpun tentang luka bekas Oplas.padahal kejadian sudah tgl 21.

Drama dimulai.

2. Team elit2 digerakan secara masif dan tersetruktur melalui media sosial dan media. Seolah2 benar RS di aniyaya. Biar dapat attention dari media2 mainstream. padahal mereka sudah tahu dari awal bahwa RS itu tidak di aniyaya. makanya Prabowo Cs rapat 4 mata dengan RS.

3. Konferensi pers pun dibuka, yes buat get media attantion. (karena media saat ini hanya fokus ke jokowi dan bencana palu, sehinga Prabowo CS tidak punya pangung untuk Media.

Masa iya Prabowo Cs,Sandi dan aktor2 intelektual segampang itu dibohongi oleh RS. padahal sejak kecil bapak prabowo dan bapak RS adalah teman.

Hanya butuh 1 hari agar attantion media tidak pergi dari pangung yang mereka buat.

4. RS dijadikan kambing burik pasang badan seolah2 dia membohongi Prabowo CS. Prabowo adalah KORBAN dan KESATRIA karena berani minta maaf !! Wtf.. entah berapa kardus yg dikasih ke RS. padahal sejak awal mereka sudah tahu. Check aja twit2 mereka

5. RS ini sejak awal memang sudah mau disingkirkan dari Timses Prabowo cs. Iya karena suara dari akar rumput mengatakan bahwa si RS ini hanya benalu yg malah membuat Swing Voter tidak mau milih prabowo. Cuman disini kecerdikan SANDIpun terbukti sangat alus. Gimana cara menyingkirkan RS dengan cara yg halus. ya.. dengan buat drama ini.

6. Prabowo CS minta maaf seolah2 dia adalah KORBAN YG TERDZOLIMI agar Swing Voter iba dan lagi2 get media attantion.

Framing media dan elit2 dalam prabowo CS pun berlomba2 meminta maaf dan membuat quote mutiara yg memamg sudah disipakan oleh agency nya.

RS dapat Kardus.
Prabowo Cs diangap jadi korban dan seolah2 dia meminta maaf diangap kesatria biar swing voter iba.
RS dikeluarkan dari timses
Mission succes

#Luar Biasa

# Sayang masyarakat kita sedikit yg bisa memahami ini.


3
Tutup