the.pria.tampanAvatar border
TS
the.pria.tampan
Presiden Berhentikan Arcandra Tahar dari Posisi Menteri ESDM
Jakarta - Presiden Joko Widodo mengambil langkah terkait posisi Menteri ESDM Arcandra Tahar. Jokowi memberhentikan Arcandra.

"Presiden memutuskan untuk memberhentikan saudara Arcandra Tahar dari posisi menteri ESDM," ujar Mensesneg Pratikno dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Senin (15/8/2016). (faj/faj)
sumber : http://m.detik.com/news/berita/32762...i-menteri-esdm


Quote:


Bukti dari TV One
Quote:


Quote:


Link YouTube pernyataan resmi pemerintah :
Quote:


Quote:


Quote:

==============================

Ini memang preseden buruk dalam mengambil keputusan, semua pihak memegang peranan dalam mengkontribusi terjadinya kasus ini. Terlihat lucu memang. Dan saya fikir dan yakini kasus ini tidaklah populis. Jadi harapan saya, Menteri pengganti nantinya benar2 Capable dan tidak punya masalah yg sama.

Setali tiga uang pada era2 sebelumnya sangat disayangkan banyak orang pintar yg berkarya diluar negeri dan akhirnya kebablasan karena nyaman.

Namun terlepas dari itu semua langkah yang tepat dan berwibawa telah diambil oleh Bapak Presiden Jokowi.

Semoga tidak ada yg memancing di air keruh dalam situasi ini.

Daripada saling membully dan menghujat mari kita baca sejenak pesan Founding Father Indonesia, semoga bisa menginspirasi.


Amin.

Alhamdulillah Hot Thread
Diubah oleh the.pria.tampan 15-08-2016 22:50
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
121.6K
1.4K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
jackal15Avatar border
jackal15
#1060
co-pas dari WAG ITB tambang & minyak

------

Banyak yg berpikir geger kasus Arcandra Tahar sampai diberhentikannya seperti yg terlihat di permukaan. Padahal tidak seperti itu.

Dalam kasus Arcandra Tahar ini Presiden jokowi ditekan habis2an dari segala penjuru mata angin. Mulai dari JK, Teuku Umar hingga partai2.

Puncaknya adalah terbongkarnya status kewarganegaraan Arcandra Tahar. Tapi persoalan awalnya bukanlah itu.

Awal persoalan muncul ketika Arcandra Tahar minta KPK masuk full ke kementrian ESDM dan bongkar semua kebobrokan disana.

Itulah mengapa Arcandra Tahar merupakan satu2nya menteri yg langsung mengunjungi KPK sesaat setelah dilantik.

Kepada media Arcandra mengaku berkunjung ke KPK hanya mau berkenalan saja. Tapi ada pembicaraan serius disini.

Dan pembicaraan yg di utarakan saat itu adalah tentang audit. Arcandra Tahar ingin kementrian ESDM akuntable.

Sayangnya salah satu pimpinan yg msh dianggap pro ke MG membocorkan hasil pertemuan ini. Bhw menteri minta dibongkar semua soal mafia migas.

Masih ingatkah dulu awal Pemerintahan Jokowi ada yg gembar -gembor masalah impor minyak murah dari Senegal?

Itu proyek yg gagal total yg dilindungi yg di era Sudirman Said di petieskan. Ini salah satu yg akan dibongkar Arcandra dan KPK.

Begitu juga dokumen2 Petral dan masalahh SKK Migas, dokumen2 Arcandra sudah lengkap dan siap diserahkan ke KPK.

Mk semua pihak jadi gerah oleh Arcandra ini. Arcandra berbeda dgn SS yg seolah galak pada satu pihak tapi membela kepentingan pihak lain.

Maka besok malamnya langsung ada pertemuan di TU (Teuku Umar). Semua org mengira pertemuan dalam rangka pilgub DKI. Padahal bukan.

Petinggi partai spt SP, JK, MG, dan utusan ARB semua kumpul bersatu dalam kepentingan yg sama untuk membahas ancaman dari menteri ESDM baru ini.

Maka dicarilah celah. Ada pepatah: "Jika kamu bukan seorang malaikat jangan sok bersih, sebab kelemahanmu sendiri pasti akan dibongkar".

Dan.. Bingo! Ketemulah celah kasus paspor ini.

Selanjutnya kita bisa lihat presiden jokowi ditekan dari segala penjuru mata angin terkait kasus kewarganegaraan Arcandra ini.

Bahkan para pembantu dan orang2 dekatnya ikut menekan dengan cara tidak langsung.

Awalnya skenario yg disepakati utk meredam kasus ini adalah menonjolkan Arcandra masih warga negara Indonesia.

Sambil sebisa mungkin tidak mengakui secara langsung Arcandra pernah menjadi warga negara Amerika.

Namun akibat kepentingan yg tumpang tindih mk beberapa petinggi mulai seolah membela Arcandra seraya mengkonfirmasi kebenaran masalah paspor

Contohnya Yasonna Laoly yg kesannya membela Arcandra. Tapi kita tahu beliau lebih loyal kemana?

Begitu juga pernyataan Wiranto yg justru mengkonfirmasi kebenaran tuduhan terhadap Arcandra.

Tak ketinggalan dengan Pak JK yg ikut menekan Presiden. Kita tahu SS adalah menterinya JK.

Masalahnya kesalahan status kewarganegaraan Arcandra Tahar ini memang fatal.

Sepintar apapun dia, sebaik apapun niatnya tetap saja kesalahan perihal status kewarganegaraan ini fatal.

Dan aturan tetaplah aturan. Maka presiden jokowi tak diberi pilihan lain selain memberhentikan Arcandra sebagai menteri ESDM.

Sebab jika tidak maka bukan mustahil masalah kewarganegaraan Arcandra ini jadi bumerang bagi pemerintahan Jokowi.

Demikian sekilas info dibalik kasus Arcandra. *Masalah kewarganegaraannya itu adalah akibat, bukan sebab.*

Selamat berpikir!
0