Buat para cosplayer, memakai soflens mungkin suatu keharusan ketika berperas sebagai suatu karakter dari anime/game. Apalagi kalau warna mata dari karakter tersebut banyak sekali macamnya. Selain membuat penggunanya tambah keren, ternyata banyak juga lho bahaya ketika menggunakan soflens apalagi yg belum terbiasa dan tidak hati-hati.

Jadi berikut ini ada beberapa paparan dari sebab/akibat dan cara mengatasi iritasi pada mata karena kesalahan dalam penggunaan soflens.
Yang pertama, dibawah ini beberapa hal yang memicu iritasi ketika menggunakan soflens :
1. Kotornya udara atau terdapat banyak debu
Hindarilah penggunaan softlens pada lingkungan yang berdebu, karena partikel-partikel debu jika masuk ke dalam mata akan menyebabkan mata merah dan iritasi. So, untuk daerah berdebu jgn pkai softlens dulu ya.
2. Make Up atau Riasan mata
Riasan mata atau make up juga terkadang dapat menyebabkan mata iritasi, karena itu gunakanlah softlens sebelum anda mengaplikasikan make up. Jangan sampai ada partikel dari bedak atau eyeshadow yang masuk ke mata anda.
3. Penyucian softlens yang tidak bersih
Saat memakai atau melepas softlens, tangan kita harus dalam keadaan bersih dan steril. Caranya adalah dengan mencuci tangan dengan sabun yang tidak mengandung deterjen. Setelah tangan kita steril, cuci dengan cara meraba softlens selama 3 detik menggunakan air solution softlens. Jangan pernah menggunakan air mentah. Begitu juga saat anda selesai memakai softlens. Cuci kembali saat anda menyimpannya di dalam lenscase. Dengan begini mata anda akan terasa nyaman saat menggunakan softlens.
4. Mata anda sensitif atau tidak cocok dengan air solution
Jika mata anda super sensistif dan saat menggunakan softlens cepat merah/iritasi, gunakanlah softlens dengan kadar air tinggi dan softlens yang di rancang khusus untuk mata sensitif. sebelum menggunakan softlens, sebaiknya konsultasikan dengan dokter, bagaimana sebaiknya jika anda menggunakan softlens.
5. Ukuran softlens terlalu besar
Terkadang ukuran softlens juga berpengaruh terhadap mata. Jika anda tidak terbiasa menggunakan softlens yang berdiameter besar, jangan paksakan. Karena akan menimbulkan efek tidak nyaman saat anda memakai softlens tersebut. Tapi bagi yang sudah terbiasa tdk apa-apa menggunakan soflens dengan diameter besar.

Lalu beberapa BAHAYA yang terjadi akibat salah menggunakan soflens.
1. Iritasi dan mata merah
Ini adalah bahaya softlens yang paling sering terjadi. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti debu, pemakaian yang kurang benar dan terlalu lama dipakai. Oleh karena itu, agar tidak mengalami iritasi sebaiknya jaga softlens tidak terkena debu dan pakai dengan cara yang benar. Bagaimana? Yang paling pertama dan paling utama yang harus diingat adalah tanganmu harus steril ketika memakai softlens. Pastikan juga untuk tidak memakainya terlalu lama. Tetes mata khusus softlens bisa secara rutin kamu gunakan untuk memberikan efek lega ketika memakainya.
2. Terlalu longgar atau terlalu ketat
Softlens bisa menjadi terlalu longgar atau bahkan terlalu ketat seperti sangat menempel ke mata disebut hypoxia. Hal ini dikarenakan pemilihan kadar air yang salah ketika membeli softlens. Maka dari itu sesuaikan dengan keadaan mata. Jika matamu memang sudah memiliki banyak kandungan air mata, pilihlah softlens dengan kadar air lebih sedikit. Sedangkan mata yang cenderung kering sebaiknya pilih softlens dengan kadar air tinggi.
3. Softlens koyak dalam mata
Softlens bisa koyak di mata. Nah, ini cenderung sangat berbahaya. Bahaya softlens ini bisa terjadi karena kamu memakai softlens saat tidur. Ketika tidur, softlens bisa bergerak-gerak di dalam mata dan bisa berisiko pecah di dalam mata. Tidak hanya itu, softlens dapat mengering karena tidak mendapatkan oksigen dan kadar air yang cukup. Nah, ketika Anda mencubit softlens dalam keadaan kering seperti itu dapat mengakibatkan softlens koyak. Karena itu juga, memang ketika ingin melepaskan softlens sangat disarankan untuk meneteskan tetes mata khusus softlens sebelumnya.
4. Infeksi kornea
Bahaya infeksi kornea bisa terjadi jika kamu tidak merawat softlens dengan baik. Karenanya bakteri, jamur dan virus bisa tumbuh di softlens dan membuat alergi pada mata. Maka dari itu, jaga baik-baik softlens-mu ya. Jika tidak bisa seperti itu, memakai softlens sekali pakai bisa menjadi pilihan jika kamu berkekeuh untuk menggunakan softlens.

Bahaya banget ya >_<
So, berikut ini cara mengatasi iritasi mata akibat soflens, direkomendasikan oleh American Optometric Association (AOA):
1. Jika memang sudah terlanjur mengenakan softlens dan mengalami iritasi, sebaiknya jangan dipakai dulu softlens tersebut hinga mata sembuh. Penggunaan softlens ketika mata iritasi atau luka dapat menimbulkan masalah serius pada mata seperti timbulnya ulkus atau mata bernanah dan infeksi yang dapat menjalar pada seluruh kornea mata dan dapat berakibat kerusakan pada kornea mata.
2. Apabila ketika mengenakan softlens mata terasa gatal namun belum terjadi pembengkakan ataupun radang, hanya gatal dan agak memerah, bisa ditetesi segera dengan obat tetes mata khusus pengguna softlens. Jangan menggunakan obat tetes mata biasa karena akan dapas merusak softlens.
3. Bersihkan softlens secara hati-hati dan teratur. Hindari kondisi lingkungan kotor dan berdebu. Debu atau kotoran yang terjebak di dalam softlens dapat menimbulkan iritasi pada mata.
4. Perhatikan masa berlaku atau masa pakai softlens. Pada umumnya penjual akan member tahu kapan produk harus diganti. Ada softlens yang dipakai harian, satu bulan, tiga bulan, enam bulan atau satu tahun. Perhatikan jangan sampai melewati batas waktu pakai. Karena mungkin akan dapat terjadi kerusakan softlens dan menimbulkan iritasi.
5. Temui dokter / ahli mata untuk mencari informasi dan mendapatkan lensa yang sesuai untuk mata anda dan layak pakai.
6. Jika anda akan menyentuh lensa cucilah tangan terlebih dahulu.
7. Selalu lepas softlens anda ketika anda tidur.
8. Membersihkan lensa secara rutin. Cara membersihkan yang baik adalah : usap lensa kontak dengan jari dan bilas dengan cairan pembersih sebelum menyimpan lensa dalam wadah yang sudah berisi cairan pembersih.
9. Simpanlah wadah lensa kontak di tempat yang lembab dan terlindung dari cahaya matahari langsung
10. Gantilah wadah lensa setiap minimal 3 bulan sekali.
11. Untuk menyimpan lensa, gunakan cairan pembersih yang masih baru. Jangan gunakan cairan yang sudah dipakai, meskipun terlihat bersih tetapi mengandung bakteri yang bisa membahayakan mata anda.
12. Patuhi jadwal penggantian lensa kontak sesuai anjuran dokter.
13. Temui dokter mata anda untuk memeriksakan mata anda secara rutin.

Jadi kawan-kawan semuanya *khususnya para cosplayer ataupun yang suka pake soflens* hati-hati ya kalo menggunakan soflens ^^.

sumur