PIhak produser memang menggunakan istilah Adiwira, tapi penonton akan selalu menggunakan istilah Superhero. Kalau dari segi tekhnologi, kita bakal sulit untuk menyamai, karena Hollywood punya budget yang gede banget untuk itu, sementara kita terbatas. Jadi, kejar dari segi jalan cerita. Tapi buka...
Disadari atau tidak, begitu mendengar kata film superhero, orang2 bakal langsung membandingkannya dengan Marvel atau DC. Kalau udah begitu, pihak pembuat film harus mempertimbangkan kekuatan dari sisi lain. Dari sisi cerita, misalnya. Menurut ane, Gundala, secara tekhnik CGI sangat rendah, tapi jal
Dari pengalaman, traksi pada Yamaha jauh lebih baik dari Honda. Terikan awalnya mantep. Langsung cuss...! Dari dapur engine-nya, Yamaha cenderung lebih manja dari Honda. Motor Yamaha ane harus selalu dinyalakan tiap pagi. Kalo gak bakal susah banget dinyalain. Bisa 1 jam cuma starting, doang. Kal
Kalo cobek yang disalahin, ya, bego namanya. :ngakak Karena masalahnya justru dari penggunanya yang malas ngebersihin.
Memang panjang. Tapi bukan berasal dari bahasa Indonesia asli, melainkan kata serapan. Tapi..., bolehlah. Karena sudah di-Indonesia-kan.
Kalo memang sumpahnya bisa jadi kenyataan, kenapa dia gak menyumpahi dirinya sendiri supaya bisa kaya dan bisa bayar hutang? :ngakak
Negara yang ngawur. Bukannya mengatur UU tentang kepemilikan senjata dan sejenisnya, malah mau menuntut pabrik pembuat senjatanya? Salah satu bisnis besar di US itu, ya, senjata. Tuntutannya gak bakal tembus. Banyak yang punya kepentingan di sana. Kecuali ada yang dikorbankan.
Kenapa justru Arjuna yang muncul? Arjuna itu karakter dari cerita lain. Ngomongin Gatotkaca gak bisa lepas dari bapaknya, Bima. Kalo Bima juga muncul, kayaknya bakalan seru. Edited: Maaf, Arjuna tokoh di Mahabrata juga.