Klo boleh usul ke pemerintah, utk Ormas agama yang mengurus ijin perlu untuk dapat pernyataan dukungan dari Ormas keagamaan yang lain yang sah di NKRI. Walopun terkesan aneh tapi itu masih lebih pas ketimbang cuma sekedar pernyataan tertulis untuk taat kepada Pancasila saja. Setidaknya setiap Orma
Zaman sekarang tidak saling mengucapkan selamat hari raya antar umat beragama adalah merupakan bentuk toleransi yang baru
Pengusaha ga mau pusing ntar, pilihannya pindah lokasi dan negara atau perampingan jumlah buruh diganti dengan mesin yang lebhh ekonomis untuk jangka panjang. Akibatnya upah naik tapi kesempatan kerja lebih sedikit dampaknya pengangguran meningkat.
Di negara ini orang "lebih toleran" dengan beroperasinya pusat perbelanjaan, tempat hiburan, parkir liar, kampung narkoba, lokalisasi, balap liar ketimbang pendirian gereja.
klo dibiarin lama-lama hormat bendera dan nyanyi lagu kebangsaan itu hanya sebagai hak. selanjutnya tidak hormat bendera dan tidak nyanyi lagu kebangsaan juga tidak apa2. Pasti ada sekelompok orang yang bilang klo nasionalisme seseorang tidak dapat diukur dari hormat bendera atau nyanyi Indonesia
ngambil konte org lain tanpa terus terang menyebutkan sumber aslinya, kemudian membuat watermark seolah-olah dialah yg membuatnya.sudah bukti bahwa dia tidak jujur. itu ciri2 utama seorang plagiat apalagi mencapat keuntungan dari kegiatan plagiarismenya itu
senjata ampuh wanita2 seperti itu adalah play victim...jangankan bener walopun salah sekalipun masih tetep menang banyak
klo netral makan logonya adalah angka 7 dan 4 yang didempetkan. tapi klo ga netral otaknya pasti jadi aneh2
Mestinya ada timbal baliknya, mereka hrs memberikan info terkait jaringan ISIS di Indonesia. Selain itu ada masa percobaan selama 10 tahun.
contoh nyata revolusi mental masih pada tatar angan2 dan tidak pernah dibahas sedikitpun dalam kampanyenya