Aku dan Kemunafikanku Hari ini aku tersenyum begitu lebar, tertawa begitu keras Humoris, begitulah mereka mendeskripsikan diriku ini Hari ini aku melangkah, dibawah hujan deras Bodoh mereka bilang, tapi saat itu aku sedang menangis Hari ini aku tertidur lelap, diatas kasur yang sama sekali tida
Jejakmu Masih Ada Hari ini aku membuka kembali kotak memori yang tersimpan rapi di sudut hati. Tidak apa, sebentar saja, hanya ingin melihat apakah kamu masih ada disana atau tidak. Tentu saja masih. Tapi hanya sebatas jejak, bukan sosokmu. Aku menelusuri jejak yang dulu kita pernah buat bersama
Tulisan ini aku buat tahun lalu, saat ayah terbaring di rumah sakit . . . :norose: Di pelataran rumah sakit, kupandangi orang-orang yang hilir mudik dengan urusannya masing-masing. Kadang terdengar sirine ambulan dan sekumpulan orang yang berbondong-bondong menyelamatkan seseorang yang membutuhkan
Indah menawan semua prosamu sedikit menggelitik ranting dan batang bambu Kamu, Si wanita senyum gingsul dengan ambisi yang seabadi bambu. Terus tumbuh meski di tebang setiap waktu. Ini siapa kok tau aku bergingsul :o
Dan bagaimana bila di persimpangan sana hadir sosok yang tak lelah menawarkan rumah yang lebih nyaman.. Menyambutmu dengan ratusan bahagia.. Memelukmu begitu hangat.. Menghadirkan cinta yang nyata.. Ketimbang aku yang hanya meminjamkan saya dan berdoa dari jauh..
Menumpuk Rindu Bersamamu, kita saling menumpuk rindu, cinta bahkan kesal sekalipun. Lalu kita akan bertemu dan saling melepaskan semua perasaan itu. Kemudian kita tumpuk lagi dan kita lepaskan lagi melalui pertemuan hangat. Tapi kini, rindu yang tertumpuk itu terus menerus menumpuk, tidak bisa dil
Saat Langit Beranjak Kelabu Aku suka saat langit beranjak kelabu, kemudian dingin yang dibawa angin perlahan merasuki sela-sela tubuh, serta gemuruh petir yang seakan menambah kesenduan di senja itu. Pelan-pelan gerimis menyambut, disusul dengan hujan deras yang tak kenal ampun. Persetan dengan pa
TERBANGLAH Aku membebaskanmu menembus langit, selama kau ingat ada separuh sayapku yang menemanimu terbang. Tak apa, jangan khawatirkan hal itu, aku tetap berpijak disini mengumpulkan doa, agar kelak tangan Tuhan menerbangkanmu lebih jauh. Temukan bahagiamu di langit sana, temukan apa yang ingin ...
:matabelo: Spesial Untuk Yang Sudah Mampir :matabelo: :selamat :ultahhore Dari tante heiittzz dan cantik :peluk Dari om dhika yang rusuh tapi ternyata romantiss :betty Dari om dewa yang badai abiss :matabelo Dari agan anustiff neehh :betty