Ak menikmati rindu ini.. Rindu... Tanpa kepastian.. Bila memang ak merasakan rindu.. Mungkinkah memang ak telah jatuh cinta? Kepada dia.. Dia yg bukan milikku.. 240416
Tuhan.. Jika ini memang rasaku.. Lepaskanlah ku dr belenggu keraguan Buka pintu hati ini menyambut sebuah harapan.. Tuhan.. Engkau mengerti resahku Bagaimana hambamu rapuh dlm kekecewaan Bagaimana hambamu bertahan dalam kesakitan Hatiku.. Bergetar untuk kesekian kalinya Meragu untuk kesekian kalin
Rasa ini mulai menuai sebuah hasrat Takingin kau berpaling dr dunia yg tlh kita cipta Tapi kau menulis cerita lain Saat bintang lain bersinar lebih terang Menyilaukanmu..meredupkan sinarku yg mulai letih merindukanmu.. Perlahan..kau mulai menjauh Meninggalkan cerita yg bahkan taksempat kau mulai ...
apalah aku ini bak daun yang taklagi segar sperti saat kau mulai mengisi harihariku setiap pagi akan ada daun2 baru lg.. tentu lebih hijau dan menyegarkanmu dan aku mulai melayu sebelum sempat kau petik perlahan kau melangkah mundur dariku mencari dedauan yg msh berembun dan sesaat hijauku mulai ...
Pagi ini.. sendu pagi ini terlampir setitik asa kemarin yang hampir pudar saat tetes embun masih sesejuk kemarin semangatku taksebanding olehnya sendu pagi ini mentari memelukku dengan kehangatan yang sama sisa keraguan semalam masih berkutak dalam logikaku memerangi gejolak nurani yang tak sejala
Sepi ini memaki egoku Menertawakan kesendirianku yang melarut Dibawah langit yg memandang sinis dg tatapan gelapnya Tiada geming melawan sepi yg bersanding dg keegoisan Masih sendiri dan sepi Lelahku menepi dibatas harapan yg tampak pudar Sajak sajak malam yg baru kemarin menjadi puisi Terurai sat
tik..tok..tik..tok.. Detik demi detik aku terus berhitung Melangkah dengan lamban sengaja prmainkanku Begitu lama kurasa sampai ingin kuberlari Mengejar sosok yang takkudapati pagi ini Kurasakan mentari semakin bergerak lurus memandang tepat di atasku Menyengatku tiada ampun Dan detik detik waktu
Aku Ingin Lama Denganmu Aku hanya ingin menghabiskan malam ini Dengan canda dan cerita bersamamu Meski malam ini nampak sama dengan malam lalu Tapi aku ingin lama denganmu.. Takingin aku bicara pada rembulan Sinarnya hanya sekejab lalu esok ia bersiap meninggalkanku Ak hanya ingin lama denganmu..
Sore ini Syahdu sore ini Memikirkan hal tentangmu .. Berteman sepi anganku menembus imajinasiku melukis senyuman yang taksempat kusapa pagi ini Syahdu sore ini Ditemani irama rintik hujan yang jatuh perlahan Batinku melantunkan senandung tuturkatamu Semerdu alunan gemericiknya, Melagukan cerita b
waw..ngiri bgt sama kamu,, saya pacaran 2 tahun dan menghabiskan lebih dr 2 tahun untuk sekedar move on
menerima.. Setelah bisa menerima,..saya berpikir kenapa baru skrng saya memahami bagaimana menerima. jika saya berpikir ke belakang lagi,, rasanya telah banyak waktu saya yang terbuang sia-sia untuk melewati 4 fase sebelumnya,,
... Detik waktu terus bergulir temaniku Setiap sajak yang telah ku tulis.. Tanpa tersadari telah membawaku jatuh pada hati yang tak seharusnya Takdapat lagi aku mengelak.. cinta ?? Oh.. dalam hati ingin ku berkata bukan cinta. Namun bagaimana bukan cinta bila aku semakin tenggelam oleh tutur katany
... Kurasakan lagi penantian yg sempat aku tinggalkan Semenjak aku kosongkan setiap sudut ruang hati ini, Tak satupun hati kubiarkan menjamahinya.. Meski hampa takkupungkiri, Namun damai kurasa tanpa harus tersakiti lagi Hari berganti.. masa terlewati.. Satu demi satu hati yang lain datang .. sejen
Tentangmu.. Ibu.. Hati ibuku sekuat baja Tulus menerima semua kekurangan kami ikhlas menerima segala kesulitan demi kami Ibuku takpernah rapuh Selalu bekerja keras untuk kami Tidak pernah mengeluh walupun diambang keputus asaannya Ibuku.. Terbuat dari apa hatinya Sekejap ia sakit hati lalu hilang
happ :Paws: cinta itu memang tentang kita bagaimana kita mengejanya setiap waktu bagaimana kita berbagi canda bagaimana kita saling mengusap airmata tapi.. cukupkah hanya tentang kita ? cukupkah bila hanya aku kamu dan cinta saja.. lalu bersembunyi dari dunia selain kita sampai kapan ? masih cin
Ak ingin menikmati malam ini saja.. Meskipun kesunyiannya takdapat membatuku... Ak takingin pergi.. Kucoba mengurai setiap simpul hati ini.. namun ttp saja bayangmu yg kutemui disetiap sudutnya.. Sungguh telah ak kumpulkan setiap puing hati ini Namun takdapat ak temukan jawabnya.. bukan lagi..ak ...
cinta kah? Detik waktu terus bergulir temaniku Setiap sajak yang telah ku tulis.. tanpa tersadari telah membawaku jatuh pada hati yang takseharusnya Takdapat lagi aku mengelak..cinta? Oh...dalam hati ingin ku berkata bukan cinta. Namun bagaimana bukan cinta bila aku semakin tenggelam oleh tuturnya
Bertahan.. Ada saat kala aku merindukanmu meski namamu telah terhapus dalam angan anganku Ada saat kala aku teringat saat bersamamu meski momen itu telah menjadi luka di hatiku Ada saat kala aku selalu menatap gambar wajahmu meskipun senyumanmu telah dimiliki wanita lain Aku...disini walau sendiri
tentang mu dan tentang kita Malam semakin larut Semakin dalam pikiranku berujar tentangmu.. Dalam kehampaanku kau dtng menawarkan canda yang ak rindukan Bukan satu dua malam kau titipkan senyum untuk sekedar menyapa penatku Taksadar semakin dalam kita bergelut melawan luka dihati msng2 Malam menj...