Langit yang berwarna jingga ke merah-merahan perlahan-lahan mulai berubah menjadi warna hitam gelap. Planet Venus, seperti biasanya menjadi hiasan langit yang paling pertama memancarkan sinarnya dan sepertinya vahaya tersebut merupakan yang paling terang di malam ini. Walaupun sebenarnya sebagia...
Siang itu, Reki masih belum beranjak dari tempat tidur. Ia mencoba untuk bangun, namun kepalanya masih pusing. “Apa yang terjadi?” Pikirnya. Dilantai Satu, Ibu Rita dan Edo sedang menyiapkan makan siang. Ibu Rita mengatakan bahwa salah satu penghuni akan datang hari ini. “Eh? Hari ini?
“Aku pulang..” Edo telah kembali dari lari paginya. Ia juga membawa bahan makanan yang Ia beli di pasar. Edo kemudian menaruh beberapa bahan makanan ke kulkas, beberapa lainnya ke dapur. Ia akan membuat sarapan. “oh, tidak biasanya kau membuat sarapan” kata Ibu Rita “tidak apa-apa bu
Push Foward. Itu adalah nama dari kemampuanku, meskipun sebenarnya aku yang menamainya sendiri. Sederhananya, aku dapat memberikan gaya dorong di sekitar tubuhku. Aku dapat memberikan pukulan yang lebih keras, menahan pukulan dari orang lain, melompat lebih tinggi, dan lain lain karena aku mengg...
Tidak jauh dari asrama ibu Rita, ada sebuah asrama Susteran. Beberapa siswi yang bersekolah di SMA S5 tinggal di asrama itu, walaupun asrama itu tidak ada hubungannya dengan yayasan yang mewadahi SMA S5. Tolong jangan samakan Asrama Bu Rita dengan asrama lainnya. Biasanya sebuah asrama memiliki ja
Waktu menunjukan pukul setengah 5 pagi. Edo mencoba untuk bangun dan berolahraga pagi. Berat badannya sekitar 64 Kg, cukup gemuk jika kalian mencoba untuk membayangkannya. Edo pada dasarnya tidak menginginkan badan yang berotot seperti pria-pria produk susu berprotein tinggi atau minuman penambah s
Edo sedang berada di dalam kamarnya. Sebuah komputer berada di sudut kanan, lebih tepatnya ada di sebelah kanan kepalanya. Kamar Edo tidak berukuran besar, sekitar 10 kali 10 tatami. Walaupun begitu, Ia selalu berusaha membuat kamarnya rapi. Edo Kuzuka, 16 tahun, seorang pelajar di suatu SMA Swas
Hujan. Hujan masih turun dengan derasnya. 37 menit telah berlalu dari pukul 5 sore. Sudah lebih dari setengah hari sejak hujan pertama kali turun. Aku benci hujan ini, karena kau tidak dapat pergi keluar rumah dan berjalan-jalan sejak pagi hari. Selain itu, ini menjadi satu-satunya hari dimana ak...
Hujan. Hujan baru saja turun dengan derasnya. Seakan-akan sedang menyoraki keadaan yang akan sedang dinantikan. Seperti penonton sepak bola yang bersorak ketika kick-off akan dilaksanakan. Di tengah hutan, hanya beberapa kilometer di sebelah utara desa Transville. Seorang pemuda, dengan tangan be...
Hujan. Hujan tiba-tiba saja turun dengan derasnya. Hujan membuat beberapa siswa memilih untuk bertahan di dalam lingkungan sekolah daripada pulang ke rumah atau ke Asrama, termasuk diriku. Hujan ini membuatku tidak dapat pulang ke asrama, walaupun jaraknya hanya sekitar 200 atau 300 meter dari l...
Waktu menunjukan pukul setengah 5 pagi. Edo mencoba untuk bangun dan berolahraga pagi. Berat badannya sekitar 64 Kg, cukup gemuk jika kalian mencoba untuk membayangkannya. Edo pada dasarnya tidak menginginkan badan yang berotot seperti pria-pria produk susu berprotein tinggi atau minuman penambah...
Yay, setidaknya ada yang baca cerita ini.. Oh ya, untuk suatu alasan. Ane bakalan posting cerita nomor 4 terlebih dahulu sebelum nomor 3b. :) ane rasa kalian bakalan lebih mengerti ceritanya kalau urutan postingannya begitu.
Hujan, momen yang terkadang dikaitkan dengan perasaan cinta seseorang. Beberapa orang memilih untuk menyatakaan perasaannya ketika hujan turun. Waktu itu, Hujan turun dengan derasnya. Hal tersebut membuat beberapa siswa memilih untuk bertahan di dalam lingkungan sekolah daripada pulang ke rumah a...
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Ibu Rita, siswa yang akan menempati kamar 205 bernama Reki Sakuragi. Ia adalah siswa kelas XI IPA 2, tidak terlalu menonjol dalam bidang akademik dan juga non-akademik. Tetapi, apabila orang seperti dia sampai masuk asrama Ibu Rita, berarti ada masalah ya...
Edo sedang berada di dalam kamarnya. Sebuah komputer berada di sudut kanan, lebih tepatnya ada di sebelah kanan kepalanya. Kamar Edo tidak berukuran besar, sekitar 10 kali 10 tatami. Walaupun begitu, Ia selalu berusaha membuat kamarnya rapi. Edo Kuzuka, 16 tahun, seorang pelajar di suatu SMA Swast