Pada sesi pertama perdagangan Senin (29/6/2015), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 57,044 poin (1,16%) ke posisi 4.865,961. Sepanjang perdagangan sesi pertama, indeks mencapai level tertingginya di 4.896,590 atau turun 26,415 poin dan mencapai level terendahnya 4.858,416 atau turun
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melejit dan menembus zona hijau. IHSG ditutup menguat 0,6% atau 31,56 poin menjadi 5.269,37 pada Selasa (19/5). Penguatan IHSG ini bertepatan dengan langkah Bank Indonesia (BI) yang mempertahankan suku bunga acuannya (BI rate) di level 7,5%. Penguatan jug
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi pada penutupan perdagangan Senin (8/5). Data RTI menunjukkan indeks turun tipis 0,19% atau 9,731 poin ke level 5/172,482. Tercatat 138 saham bergerak turun, 147 saham bergerak naik, dan 90 saham stagnan. Pada perdagangan awal pekan ini melibatkan 7,92
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak sumringah pada hari ini. Sampai penutupan perdagangan saham IHSG terus berada di zona hijau. IHSG menguat 0,62%, atau 31,73 poin menjadi 5.182,2. Indeks bursa didorong oleh delapan sektor industri yang menguat. Delapan sektor itu adalah industri dasa
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terseret pelemahan bursa global. Data RTI menunjukkan IHSG ditutup terkoreksi dalam 0,66% atau 34,464 poin ke level 5.150,486. Tercatat 174 saham bergerak turun, 109 saham bergerak naik, dan 96 saham stagnan. Perdagangan hari ini melibatkan 7 miliar lot saham deng
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak di awal pekan Mei, Senin (4/5). Data RTI menunjukkan indeks naik 1,08% atau 54,712 poin ke level 5.141,137. Tercatat 135 saham bergerak naik, 157 saham bergerak turun, dan 83 saham stagnan. Pada perdagangan hari ini melibatkan 5,27 miliar lot saham dengan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum mampu menembus zona hijau sampai penutupan perdagangan saham pada Selasa (28/4) ini. IHSG melemah tipis 0,06%, atau 3,29 poin menjadi 5.242,2. Tercatat sebanyak 135 saham menguat, 168 saham melemah, dan 78 saham tidak bergerak. Total nilai transaksi saham ya
Pada perdagangan Jumat (24/4/2015), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,854 poin (0,02%) ke posisi 5.435,355. Sepanjang perdagangan Jumat, indeks mencapai level tertingginya 5.464,341 atau menguat 28,132 poin dan mencapai level terendahnya 5.424,764 atau turun 11,445 poin. Seban
Pada sesi pertama perdagangan Jumat (24/4/2015), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis 1,187 poin (0,02%) ke angka 5.437,396. Sepanjang perdagangan sesi pertama, indeks mencapai level tertingginya di 5.464,341 atau menguat 28,132 poin dan mencapai level terendahnya 5.437,274 atau
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kehilangan 23 poin pada penutupan sore hari ini, Rabu (22/4). Merosot 0,43%, indeks ditutup di level 5.437,12. Sebanyak 172 saham menyeret IHSG ke zona merah hari ini, melampaui 103 saham yang menguat. Sedangkan 104 saham lainnya tak bergerak. Hanya satu sektor
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup dengan penguatan sore ini, Selasa (21/4). Indeks menguat 59,77 poin atau 1,11% menjadi 5.460,57. Sebanyak 172 saham bergerak menguat. Sedangkan 117 saham melandai. Sebanyak 97 saham lainnya tak bergerak. Sembilan sektor berada di zona hijau. Se
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup memerah di awal pekan, Senin (20/4). Data RTI menunjukkan indeks terkoreksi 0,18% atau 9,841 poin ke level 5.400,803. Tercatat 176 saham bergerak turun, 107 saham bergerak naik, dan 88 saham stagnan. Selama perdagangan awal pekan ini, melibatkan 12,7 mili
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif pada perdagangan hari ini. Setelah bertahan di zona hijau di awal perdagangan, secara tiba-tiba IHSG merosot ke zona merah. Namun sebelum penutupan bursa, IHSG kembali melejit. IHSG sampai pukul 16.11 WIB, menguat 0,11% atau 6,18 poin menjadi 5
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpuruk. IHSG pada penutupan Rabu (15/4) turun 0,08% atau 4,56 poin menjadi 5.414,54. Sebanyak 129 saham menguat, 166 saham melemah, dan 91 saham tidak bergerak. Penguatan terbesar disumbang sektor konstruksi sebesar 1,42%. Sementara sektor industri dasar naik 0,
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpuruk. IHSG pada penutupan Rabu (15/4) turun 0,08% atau 4,56 poin menjadi 5.414,54. Sebanyak 129 saham menguat, 166 saham melemah, dan 91 saham tidak bergerak. Penguatan terbesar disumbang sektor konstruksi sebesar 1,42%. Sementara sektor industri dasar naik 0,
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus bergerak di zona merah pada Selasa (14/4). Sampai akhir perdagangan, IHSG melemah 0,52% atau 28,3 poin menjadi 5.419,1. Sebanyak 77 saham menguat, 223 saham memerah, dan 81 saham tidak bergerak. Dengan frekuensi perdagangan sebesar 220.988 kali dan volume 5,
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir di akhir perdagangan awal pekan ini, Senin (13/4). Data RTI menunjukkan indeks turun 0,80% atau 43,931 poin ke level 5.447,409. Tercatat 219 saham turun, 82 saham naik, dan 82 saham stagnan. Pada perdagangan hari ini melibatkan 7,618 miliar saham denga
Pada sesi pertama perdagangan hari ini ,Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 35,889 poin (0,65%) ke angka 5.455,451. Sepanjang perdagangan sesi pertama, indeks mencapai level tertingginya 5.486,883 atau turun 4,457 poin dan mencapai level terendahnya 5.441,871 atau turun 49,469 poin. S
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri hari terakhir pekan ini, Jumat (10/4) dengan penurunan. Indeks merosot 0,17% atau 9,56 poin ke level 5.491,34. Sebanyak 163 saham menyeret indeks turun, melampaui 112 saham yang menguat. Sedangkan 105 saham lainnya tak bergerak. Alhasil, hanya ada du