sepertinya yang komen nya kontra disini kebanyakan bukan warga Minang... menurut gw sih, biarkan warga Minang hidup dengan cara Minang...
lebih baik seperti ini daripada zina, urusan rezeki sudah ada yang mengatur,... dan gak perlu nge-judge, hidup mereka yang jalani...
so whats is the fucking problem?trit trit gue ini dah di tulis versi gue ya suka2 gue lah.dasar retard ini dia intinya, ts ingin menekankan bahwa agama dia lebih superior, iya deh agama ente lebih superior... tapi tolong diingat juga bahwa renaisans di Eropa dipicu salah satunya oleh kontak pengua
kayaknya di beberapa foto gak cocok disebut fashion muslimah, masih ada aurat yang terlihat, ada juga yang tertutup tapi ketat memperlihatkan lekukan tubuh...
lemah...! level partikulat di level 608 udah status darurat Pekanbaru donk, waktu kabut asap, level sampe 1200, menurut Menkes katanya masih aman...
rasanya kayak pernah liat bangunan mirip kayak gini di luar negeri,.... Tapi lupa dimana... mirip-mirip rancangan Santiago Calatrava,...
kenapa ya setiap ada berita seperti ini comment nya kebanyakan isinya umpatan? harap dimaklumi juga dia belum pernah hamil, makanya dia gak tau apa pentingnya memberikan prioritas untuk bumil, beri pengertian dan doakan saja dia mendapatkan hidayah dan pencerahan... semoga doa kita didengar sama ...
Yo wis, tuh solusinya udah ada, TEST DNA, ayo Mas Ario, tuh udah ditunggu papa hasil test DNA-nya, koq gak segera ditanggapi permintaan papa-mu itu,..? ditunggu hasil test DNA-nya, ya...? jangan lupa di-publish di Media Nasional ya, biar kita-kita sebagai penonton ini gak termakan fitnah dan gosip
ane bisa nilai, MT bukan orang bijaksana seperti yg di citrakan selama ini begitu mudahnya seorang suami terpancing oleh omongan tajam sang istri kala sedang cekcok suami yang bijak seharusnya tidak reaktif kala mendapat serangan kalimat tajam dari istri nya suami yang bijak mustinya menahan diri...
klu orang indonesianya ketempat yg keadaannya ga kaya di indonesia trus gimana ya? ya klu seumur hidup di indo. ini aja banyak yg suka hidup ke negara eropa deket kutub sana liat noh acara di tv "moslem in europe" :cool Lha artikel yang ditulis TS itu kan cara buat diterapin di INDONE
untuk tempat yang berada tepat dibalik mekah pada bola bumi, harus menghadap kemana ? teorinya, menghadap kemana saja, seharusnya sah ? jaman sekarang udah ada GPS bro, ato pake aplikasi Android ato iPhone, jadi bisa check harus menghadap kemana... kecuali henpon agan masih pake henpon jadul, it
Lha, yang ane komentarin kan emang masalah penarikan garis kiblat, mau bumi bulat atau datar, yang penting kan ketika Matahari di atas ka'bah di tanggal dan waktu itu, di INDONESIA masih bisa dilihat mataharinya, jadi cara yang ada di artikel TS itu masih bisa dipake... dan yang lagi ribut soal ...
ooo... trus klu ga tau waktu kek di kota Barrow itu modal niat aja ya. berarti patokan waktu shalat di alquran/hadist itu bisa diabaikan ya? peraturan pengabaiannya ada dijelaskan di hadist/ alquran juga kah? kalau gak tau waktu kayaknya aneh deh gan... secara di jaman behula sono udah mengen
tata cara penyesuaian dengan matahari itu benar, dengan syarat bumi itu datar ! http://4.bp.blogspot.com/-MI-CNnUWjXc/UZ10p6WUTxI/AAAAAAAABLs/R2FncJQNqTg/s1600/rq1.jpg tapi bumi itu kan bulat, jadi yang terjadi adalah : https://lh3.googleusercontent.com/-C9GzdUkqAHA/VWvgogNZTKI/AAAAAAAAANg/aEONv
Menghadap Kiblat itu bukan perintah manusia, tapi dari Allah SWT. sebagai hamba yang beriman, kita BERUSAHA menghadap ke arah kiblat SEMAMPU kita, jika kita yakin sudah menghadap ke arah Kiblat, ya sudah kita sholat, masalah kita menghadapnya tepat atau tidak itu biarkan Allah yang menilai kita ...
Yang penting arah matahari tenggelam :cool masalah shalat menghadap ke ethiopia sekalipun, niat nya shalat ya berjumpa dengan sang pencipta.. tarik aja garis lurus vertikal, karena hubungan tuhan dengan manusia itu dari bumi ke langit, bukan dari bumi ke ethiopia. :D betul gak bray? Gua asal nih