nah kan orangnya muncul lagi,, udh gpp dsni aja kita bahas lagi,, :D *ampun TeeS enggak ah , ga enak sama yang lain :p @payudara.kecil iya nongol lagi , keasikan sih :p
Ga mau aah. Nanti jadi tambah banyak pertanyaan ente. :D Nanti Teesnya tiba2 dateng lalu marah2 kalau dia tau ada diskusi perbandingan. :D maaf gan , saya cuma mau menyampaikan unek unek :think: maaf bila tidak berkenan :sorry
anda kan cuma mengambil contoh kecil aja kalau budaya ketimuran mendiskreditkan wanita, padahal yang kita bahas kan konteksnya soal berpakaian, tidak sampai budaya lainnya. Jelas disni wanita yang harus lebih concern dalam berpakaian karena pihak yang paling dirugikan juga wanita. kalau cewek di
Loh ente piye toh. :think: Apakah ente kurang memahami yang ane bilang tadi. :think: sepertinya iya :sorry maaf bisa di jelaskan ulang :think: maaf sekali lagi tadi kurang maksudt , hehehe :D
ya mereka yang memberikan batasan2 terhadap anak2 itu gan,, memberikan pembinaan, dan sangsi jika dirasa perlu agar ada efek jeranya dari yang peling dekat aja keluarga, sepertinya perlu menerapkan kesopanan dalam berpakaian trhdp anak2nya :cendols sangsi atas pelanggaran moralkah ? batasan bata
jadi itu pointnya , generasi kita mulai kehilangan jati diri dan menerapkan budaya meniru :think: iya memang sekarang harus panjang , tapi tidak semua sekolah menerapkan itu , lalu kenapa di jepang penggunaan rok pendek bukan hanya sekedar fasion , tapi juga tuntutan, tapi di sini rok pendek di l
Dibilang kehilangan jati diri sih ga kalo menurut ane. Karena ketimuran tetep ada. Hanya kurangnya pengawasan dari keluarga dan sekolah serta pemerintah dalam hal ini. :D diawasi untuk apa :think: untuk tetap berbudaya ketimuran :think: lalu anda berharap pihak keluarga , sekolah dan pemerinta m
Sekolahan memang tidak mengijinkan, tp shitnetron kita yang membuat mereka seperti itu. :D Sudah2 ga usah dibahas soal di Indonesia. Nanti Teesnya marah loh. :D itulah salah media di indonesia , karena selalu menggambarkan cantik itu putih dan seksi itu mini , padahal peran media sangat besar ,
jadi menurutmu kita lama lama juga akan seperti mereka :think: bukankah sekarang banyak anak sekolah yang memakai rok di bawah lutut ? Walau modelnya ga seperti di jepang , pendeknya sama :think: yah seperti itulah :think: karena generasi muda kita mulai kehilangan jati diri :think: memangnya se
disini juga bnyak koq gan yang pake rok sependek itu,, coba aja liat di club2 malam ato di mall2 :najiss itu karena budaya mereka udah mulai masuk dan berasimilasi :think: tapi foto ts kebanyakan anak sekolah , kalo di sini sekolahan ga mengijinkan di bawah lututkan :think:
mungkin memang budaya disana berbeda :think: kalo aku di sana mungkin juga bakalan pake rok sependek itu, karena budaya, kalo disini juga ga mungkin sependek itu karena budaya juga :think:
