pelatihan + banyak orang yg masuk + butuh makan + butuh alat + butuh pelatih = anggaran konsumsi + honor + peralatan =proyek = duit = aseeekkk.... Duit = korupsi
ngapain pake komcad segala, buang2 rupiah aja, mending dipake buat mempercanggih peralatan tempur, dan alutista. percuma banyakin pion, sekali dijatohin bom oleh musuh ya mati semua. itulah pemerintah kita bung, ruu nya selalu bikin kontroversi dan merugikan rakyat
ini mah ajang cari penghasilan baru. di korea selatan bnyk kasus anak pejabat ato anak orang kaya yang ga mw wamil harus bayar sejumlah uang. yang pasti bikin kenyang pejabat. bukannya berpikir negatif tetapi tingkahnya dah ketahuan om ujung2nya duit lagiiiii... korupsi lagi..:matabelo :matabelo
Kayak mau perang aja... Mending tentara aja diperbanyak... Jangan dipersulit jika orang mau jadi tentara Biasa negara yang agak aneh, segala sesuatu diatur dan tidak logis gan :ngakak :ngakak
Komcad dilatih paramiliter ompong macam Menwa dan Hansip, ga bakalah dikasih latian menembak, yang ada KOmcad hanya ntar jadi kacung tentara, dan kalao emang ada perang, KOmcad lah yang bakalan mati duluan sebagai pion. Parah om kalau bakalan kayak gitu,,, masih kurang sengsarakah rakyat Indone
Selain itu, ini juga untuk menyiasati efisiensi postur militer dari sisi sumber daya manusia. TNI mau dikurangi jumlah personilnya, untuk menghemat anggaran, tapi konsekuensinya rakyat harus siap jika sewaktu-waktu terjadi perang lebih gampang ngelatihnya merugikan rakyat dong gan? soalnya agak
militer di Indonesia masih kurang ya? masih mau nambah masyarakat sipil? lht aja di ruu nya gan ada penjelasannya...
Pengangkatan Anggota Komponen Cadangan Pasal 8 (1) Pegawai Negeri Sipil, pekerja dan/atau buruh yang telah memenuhi persyaratan wajib menjadi Anggota Komponen Cadangan. (2) Mantan prajurit TNI yang telah memenuhi persyaratan dan dipanggil, wajib menjadi Anggota Komponen Cadangan. (3) Warga negara
