Hellloooow para masta. Ane newbie soal CI ni. Yg ane mau tanya, apa sih enaknya pake CI. Perasaan malah makin njelimet aja. Ni beberapa kendala yg ane temui. Hopely para masta bisa bantu2 kasih pencerahan dan motivasi. - kendala soal base_location - session->unset yg g sesimple unset(); - kalau
Smartwatch ini tidak tahan air, padahal hanya ane pakai sehari-hari dengan kondisi normal terkena air biasa, layarnya bergaris dan berwarna hitam. Apa ini dicover oleh garansi?
wah...thanks gan review nya:malus untung belum install DJ droid. lagi nunggu review user iOS sempat ragu mau pake DJ Droid karena memang SW ini tdk support 100% untuk iOS Betul gan, bahkan official firmware aja masih fitur standard. Padahal secara hardware bisa dibilang SW ini cukup powerfu
Ada yang sudah coba DJDroid 9.1 ? http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=2675888 Kok kayanya di sini sepi ya ? Apa pengguna nya sedikit ? Ane pernah coba sebentar terus balik lagi ke firmware official. Waktu itu belum sempat explore banyak soalnya sempat hang beberapa kali dan kurang re
Sebenarnya tidak harus github, ada svn, mercurial, googlecode, dsb. Gunanya ya, untuk revision control. Skin? maksudnya template layout gan? kalau mau buat sendiri pakai CSS.
class CreateComments < ActiveRecord::Migration def self.up create_table :comments do |t| t.string :commenter t.text :body t.refencences :post t.timestamps end end def self.down drop_table :comments end end mestinya references, bukan refecences.
udah terlanjur dimigrate belum?, kalau sudah dimigrate, bisa dirollback ke versi sebelumnya: rake db:migrate:down VERSION=..... bisa juga pakai command: rails destroy yang fungsinya untuk meng'undo' rails generate. cmiiw
Yup, untuk front-endnya, RoR masih dipertahankan. Kalau sekarang sih, masalah performance bisa diatasi dengan deployment seperti apache + passenger. Deployment di django sendiri menggunakan mod_wsgi. Masing-masing punya +/- misalnya dari segi fitur, RoR punya db migration, kalau django punya dja...
dari model ke csv bisa, seharusnya dari csv ke model juga bisa, kan tinggal dibalik aja :) RoR memang cukup banyak diperdebatkan terutama soal performancenya, sampai-sampai Twitter melakukan migrasi code backend nya ke Scala. hehe, jadi ingat dengan sindiran Zed Shaw: Zed shaw dulunya pencipta...
sama-sama gan :shakehand oh, kalau sebelumnya agan pakai scaffolding untuk menggenerate Model, Controller, serta View untuk Model Post, misalnya: rails generate scaffold Post name:string title:string content:text hasilnya kan seperti ini: class PostsController < ApplicationController # G...
class Post < ActiveRecord::Base validates :name, :presence => true validates :title, :presence => true, :length => { :minimum => 5 } end nama dan title harus diisi (required), karena diset presence => true, selain itu title panjangnya minimum 5 karakter. p = Post.new p.name ...
map.root :controller => 'posts' Kurang 's' kali gan, ingat convention di rails, controller menggunakan kata jamak (plural), kecuali kalau sebelumnya agan buat controller dengan nama post (singular). Terus jangan lupa hapus file public/index.html. Untuk memastikan, jalank...
seperti yang disampaikan oleh agan earthwind, modul csv sudah built-in di python gan, kalau mau pakai tinggal import modul csv. ane bukan master gan :malu baru tahu dikit, itupun udah lupa banyak :hammer import csv mobilJepang = csv.writer(open('mobil.csv', 'wb'), delimite...