hakim yang sangat mulia sodaraaa, sejak era kang tifu hakim selalu pake dasar hukum positif tanpa nurani, tp khususon al mukarom juliari hakimnya sangat sangat menggunakan hati nurani.. calon hakim agung, layak disebut judge baooo
waduh! cebong gimana neehhh, sekarang ganti dehh jangan talibann.. tapi hamasss, FPI hamas, novel hamass, taliban sekarang maprennnn
lohhh ini kan mentri idola cebong dongok? oooo karena ga sesuai dengan mau mereka jadi cebbyyy jadi mulai benci yakut? yayaya jadi yang ada emang cuma kepentingan ya bong
larapeequer pemain kemitraan banyak bray, tp sebenernya masalah tengkulak ini kan memang udahh lama banget dan selama ini bergerak dibawah tanah, kita ga pernah tau siapa tengkulak2 itu, yang ada ya mafia2 ga jelas, mendingnya sekarang dimainkan oleh perusahaan2 yang memang secara legalitas merek...
solusi yang menggampangkan tanpa tau masalah ya gini, tidak semudah itu ferguso, masalah ternak ayam ini masalah klasik yang sudah ada sejak bob sadino bawa ayam lehorn ke indonesia, dan sebenernya masalahnya ya semakin membaik dengan sistem kemitraan, cuma ya itu banyak peternak yang masih engga...
itulah kenapa sekarang banyak peternak memilih sistem kemitraan dengan tengkulak2 besar macam japfa, dengan keuntungan bersih 3000-4000 per ekor setidaknya tidak rugi dibandingkan seperti peternak2 non kemitraan, dan jika ada harga tinggi pun masih ada tambahan bonus lg dari mitra
dibui hal gitu biasa bray, masih mending disayat, ditusuk sikat gigi udh bukan hal baru, rebutan mau berak aja bisa jadi malapetaka, apalagi duit