Beritanya sebenarnya agak simpang siur,tapi menarik juga untuk dicermati. jika kurang berkenan dan menyesatkan di gembok saja. Kedatangan John Kerry ke Indonesia selain akan membahas ttg perubahan iklim,keamanan,demokrasi,integrasi kawasan,dan hak asasi manusia. Juga diperkirakan termasuk penawara
makin panas nih:D Singapore hrs kita ksh pelajaran, bukannya emosi tp perlakuan sirajasinga tdh kita sdh keterlaluan tanpa disadari: - mereka pelindung koruptor dan menikmati uang korupsi tanpa peduli sm indonesia, swiss aja akhirnya tunduk sm kejaksaan US - menjadi penadah pasir yg jelas2 meru
tawaran AS tsb sepertinya sebagai persiapan perang irak-iran ver 2, ingat ggak waktu itu irak kan disokong oleh AS saat perang melawan Iran karena AS tidak suka dengan rezim Iran yg telah menjatuhkan bonekanya :matabelo
kalau tank berhadapan dengan infantri yg dilengkapi anti tank guided missile /atgm tentunya dari jarak jauh infantri tsb yg bersembuyi dapat merontokkan tank2 dengan mudahnya seperti saat perang arab-israel dimana infantri mesir dengan mudahnya menghancurkan tank2 israel menggunakan atgm buatan r...
beginilah kalau kesenjangan dibiarkan dan penguasaan sumber daya alam suatu daerah dikuasai daerah lain. kalau tidak ada otonomi utk sabah bukan tidak mungkin mereka mendeklarasikan kemerdekaan sendiri, apalagi kalo di sokong cina yg mencari teman di sekitar laut cina selatan...... tapi bukannya k
menurut saya, jaman sekarang kita harus bisa memilih dipihak mana, hari ini bisa ke Timur besok bisa ke Barat. untuk menjadi negara non blok harus punya indepedensi secara ekonomi khususnya termasuk kemandirian di bidang hankam. contohnya finlandia, saat bolk timur / pakta warsawa masih ada, sebag
yg ane sukai dari Singapore adalah pemilihan alutsista yg sesuai dengan postur militer dan kondisi operasi militer yg sdh direncanakan. ditambah lagi saat pebelian alutsista selalu yg termodern / di-upgrade dgn teknologi terkini. Suatu cara pengelolaan militer yg sangat professional dan patut diti