Kering, tidak ada apa-apa lagi disini Hanya ada retakan ditanah yang tandus Walau ketika dilihat sekilas seperti guratan ornamen Tapi sebenarnya sangat menyedihkan Layaknya suatu penanda wajah yang lusuh letih Tapi ada sepasang telapak kaki yang kerap menapak diatasnya Telanjang, tidak ada alas kak
Hai.. gabunglah bersamaku, Mari sini, jangan beranjak dulu Aku sudah tiba disini semenjak kemarin Suntuk dan muak ini mengajak aku bermain Ketika engkau dengan mudahnya menyapa Dan aku akan menghiasmu dengan sisa-sisa kata yang ada Mungkin tidak bagus, lebih tepat dibilang rata-rata Datar-datar sa
tampak belum selesai itu puisi, abstrak everywhere ternyata gak semudah seperti sebelum2nya cuma mengisi waktu, beberapa hari ini suka kumat lg suka susah tidur lg kalo kebangun
Kini ada sinar matahari menelusup dari sela ranting Sehingga aku bisa melihat daun yang kini lebih hijau Mungkin hanya itu saja bedanya Karena selebihnya tampak sama Entah aku namakan apa tempat ini Taman, kebun, hutan kecil? Suasananya yang nyaris tak berubah Terselimuti lengang, hanya ada suara
Mesti diinget jg pertemuan ini gak berarti apa2 buat lo Gak ada yg bisa dibanggain dari ketemuan sama istri orang Bagusnya lo jg bawa cewe lo (kalo udah ada) :Peace: