Entah siapa yang telah membuat musikalisasi puisi tersebut. Namun saya berterima kasih sekali telah mengapresiasi puisi "Hanya Pada Puisi" (2015). sumber : https://on.S E N S O RGTM3SKiyBdNJJsdG9 #puisi #musikalisasi #penyair #bandung #sastra #indonesia #rabdulazis
video singkat dari Prilly Latuconsina mengenai buku kumpulan cerpen "Situasi Yang Tak Menyenangkan" (2019) karya R. Abdul Azis ig : @adalahgadul #cerpen #sastraindonesia #sastra #buku #kumpulancerpen #penulis #indonesia #prillylatuconsina #prilly #rabdulazis
Puisi ini berjudul: Mereka karya R. Abdul Azis yang terdapat dalam antologi "Halaman Ganjil" (2022). Puisi ini tidak hanya ditujukan kepada Alm. Eril (anak Ridwan Kamil), tapi ditujukan kepada semua orang yang telah ditinggalkan oleh mereka yang dicintainya. Pembaca puisi : Willy Fahmy ...
Puisi ini terdapat dalam antologi "Halaman Ganjil" (2022) karya R. Abdul Azis. pembacaan puisi : Findani Felasari Lokasi gambar : Belakang Stasiun Kiaracondong, Pasar Kiaracondong, Flyover Kiaracondong Bandung tahun 2022 #puisi #sastra #penyair #penulis #bandung #kiaracondong #rabdulazis
di sana sepi pun membekas pada ingatan yang mudah hilang kering darah dan perban reruntuhan potret-potret lagu-lagu kata-kata menggema tak terhingga "adalah moncong senjata" "adalah genosida" sepi pun membekas di sana langit ungu jingga dan biru berpendar mengantar setia
Sejujurnya saya tidak mau menceritakannya lagi. Peristiwa yang membikin saya bersumpah takkan melakukannya lagi seumur hidup. Saya, yang sejak awal tidak pernah percaya pada hal-hal mistis dan lain sebagainya, malah terkena tulahnya sendiri. Ya, saya percaya mereka yang kasat mata itu benar-benar a
Sudah waktunya pulang. Aku merapikan beberapa barang bawaanku sekalian pamit kepada Jodi, teman kerjaku di mini market ini. Jangan sampai ada yang ketinggalan lagi, katanya sambil mengepel. Aku tersenyum saja. Sambil menunggu jemputan datang, aku memastikan kalau tak ada barang yang tertinggal. Aku
Tolong Saya Aku tidak akan melupakan malam itu. Ya, malam ketika aku masih bertugas sebagai pengawas di salah satu rest area. Peristiwa malam itu juga yang membuatku memiliki alasan kuat untuk keluar, dan mencari pekerjaan lain. Senin malam itu, sekitaran jam sepuluh, aku bersama Wahyu bertugas
“Kak, Gilang mana?” tanya Ibuku. Aku jawab sekenanya. Kupikir Gilang ikut dengan Ibu dan Ayah shalat Magrib. Ibu langsung marah kepadaku. Aku bilang ke Ibu kalau sejak tadi aku di mini market di depan mobil, perutku sakit hari pertama datang bulan. Aku bahkan tidak memperhatikan siapa pun di ...
“Nikah kok Minggu Malem, nggak tahu besok Senin kali ya? Mana di luar kota,” ketus Ihsan kepadaku. Aku tertawa kecil saja. Kami masih di jalan, perjalangan pulang dari Semarang menuju Solo. Kami baru saja menghadiri pesta pernikahan sahabat kami. Meski Semarang-Solo cuma dua jam via Tol, tapi...