wah ternyata NU ga beda jauh dong dari wahabi yang mereka bilang salah ? hmm tapi ya masuk akal juga sih, saya salah satu korban dari operasi toa mereka. gara2 hal ini saya jadi kehilangan respek dengan NU.
bisa rudapaksa murid, bisa main keroyok intimidasi, bisa teriak2 pakai toa ga usah pakai empati. hebat emang aliran yang paling damai dan toleran ini.
dalamuka ane protes lewat lapor.go.id, bisa anonim gan, yang penting kasih nama dan alamat masjid yg dilaporkan, jika bisa kasih bukti rekam. pakai vpn juga boleh gan, jadi lebih aman ga dilacak. jeleknya, lelet gan, harus lapor rutin.
di kota malang daerah lowokwaru ada mesjid2 aliran nandatul ular, durasi toa bisa berjam2. masjid lembaga takmir nurul iman, lembaga takmir, di protes berkali2 malah diperpanjang melenguh2 nya. biadabnya memang ga kalah aliran NU ini.
aliran pemuja Towak nusantara ini memang aliran preman. anti kritik dan cuma bisa mempersekusi dan mengintimidasi mentang2 mayoritas. negara bisa rusak jika sel2 kanker nandatul ular pemuja toa ini bebas seenaknya sendiri. ngakunya nusantara, toleran, tunjuk2 wahabi sebagai sumber kejahatan, seme...
betul , di malang itu aja baru 4- 5 tahun ini mulai mabok toa, dan banyak Nantul Ularnya. memang ganggu sekali ini preman nusantara yang ngakunya paling toelaran.
ngrasain wajah asli dari islam moderat ala indo> d luar mungkin dia baca tentang muslim moderat indo dari tulisan2 buzzer2 gamis pemuja toa.:toast
enggak juga kok, ini kolega ane islam taat. 2 tahun lalu pndah ke denpasar, gak tahan toa NU nya di malang.
ane ngeluh kok gan, tapi anonim di lapor.go.id. yah emang disampaikan sih, dan volume lbh kecil sedikit gantinya aliran toa ini nambah jam konser.
mestinya dibikin aturan klo toa itu harus 100desibel. tapi corongnya harus di install di sebelah telinga takmir.
wetp794239 bibi saya aja 5 thn lalu di dau, mau bikin misa bersama, dikepung warga toleran dan damai. sekarang pindah singaraja, ga mau lagi balik ke malang beliau.
di kota malang aja juga kayak gitu. hari ini sudah dari jam 3 siang tadi, NU ini memang.... kecanduan toa bising. saya jadi mikir kayaknya radikal itu maksudnya NU ya, kok empatinya pada mati.