Tristan melambai-lambaikan telapak tangannya di depan wajah Mary yang tengah mematung. “Halo, apakah ada orang di sini?” tanya Tristan. “Eh...apa kau tanya apa?” “Apa kau bersedia membantuku untuk bisa menyesuaikan pekerjaan di sini?” Kembali Mary memandang Tristan dengan perasaan yan...
Tristan melambai-lambaikan telapak tangannya di depan wajah Mary yang tengah mematung. “Halo, apakah ada orang di sini?” tanya Tristan. “Eh...apa kau tanya apa?” “Apa kau bersedia membantuku untuk bisa menyesuaikan pekerjaan di sini?” Kembali Mary memandang Tristan dengan perasaan yan...
Kret kret suara roda dari trolley menggesek lantai gudang kala Tristan mendorongnya. Mendorong dengan kecepatan yang minim. Membuatnya harus tertinggaln dengan tiga orang temannya. Dengan hati-hati Tristan mulai menyusun kotak-kotak yang ada dalam Trolley nya untuk dipindahkan ke tempat yang disedi
Tristan masih berusha mengatur napasnya saat tiga pemuda itu meninggalkannya dan Jim di taman kota. Untung saja Jim datang tepat waktu jika tidak ia tak tahu bakalan seperti apa rupanya nanti. “Kau tidak apa-apa Tristan?” tanya Jim padanya. “Tak apa Jim, terima kasih aku tak tahu bagaimana ...
Tristan masih berusha mengatur napasnya saat tiga pemuda itu meninggalkannya dan Jim di taman kota. Untung saja Jim datang tepat waktu jika tidak ia tak tahu bakalan seperti apa rupanya nanti. “Kau tidak apa-apa Tristan?” tanya Jim padanya. “Tak apa Jim, terima kasih aku tak tahu bagaimana ...